Dimorfisme seksual

Revisi sejak 27 April 2010 13.13 oleh JAnDbot (bicara | kontrib) (bot Menambah: af, fa, gl, sq, ta Mengubah: hr, hu)

Dimorfisme seksual adalah perbedaan sistematik luar antar individu yang berbeda jenis kelamin dalam spesies yang sama. Contohnya mencakup ukuran, warna, dan keberadaan atau ketidakberadaan bagian tubuh yang digunakan dalam tampilan perkenalan atau perkelahian, seperti perhiasan bulu, tanduk, sungut atau taring.

Betina (kiri) dan jantan Kuau biasa, menggambarkan perbedaan dramatis dalam kedua warna tubuh dan ukuran, antar kelamin

Salah satu contoh yang ekstrim adalah Bonellia viridis (Echiurus). Betinanya memiliki panjang tubuh kira-kira 10cm dengan proboscis sampai 1m menempel di pasir, sedangkan pejantan hanya sepanjang 1-3mm. Proboscis tersebut digunakan untuk menangkap makanan dan larva. Larva tersebut akan menjadi pejantan.