Ganes TH.

seorang seniman grafis Indonesia
Revisi sejak 9 Maret 2010 04.04 oleh Maqi (bicara | kontrib)

Ganes TH. (1935-1995) adalah seorang komikus Indonesia terkenal. Ia merupakan salah satu tonggak kejayaan komik Indonesia. Pada masanya Ganes TH. merupakan salah satu dari “tiga dewa komik Indonesia” bersama dengan Jan Mintaraga dan Teguh Santosa. Kisah dalam komik-komiknya begitu memikat hati pembaca komik Indonesia di era tahun 1970 sampai 1980-an.

Ganes TH. menciptakan tokoh “Si Buta Dari Goa Hantu” yang menjadi trade mark-nya dan merupakan tokoh komik lokal yang paling populer sepanjang masa. Komik Si Buta Dari Goa Hantu adalah komik silat Indonesia pertama. Terbitan perdananya langsung "meledak" sehingga komik Indonesia seperti dilanda demam silat sehingga banyak komikus lain yang mengekor di belakang kesuksesan Si Buta. Kabarnya komik seri ini dicetak hingga ratusan ribu eksemplar.

Serial Si Buta dari Goa Hantu karya ciptaannya tidak akan pernah dilupakan orang. Petualangan Si Buta mulai dari Jawa Barat sampai ke Bali, Flores, Kalimantan, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tengah menunjukkan pengetahuannya yang luas dan kecintaan pada tanah air yang begitu dalam.

Ganes TH dengan "Si Buta Dari Gua Hantu" bersama dengan Jan Mintaraga dan Teguh Santosa merupakan salah satu ikon puncak sejak Kho Wan Gie, R.A. Kosasih, Zam Nuldyn, dan Taguan Hardjo. Sejarah panjang komik Indonesia mencatat nama Ganes TH sebagai salah satu legenda komikus Indonesia.

Karya Ganes TH.

  • Si Buta dari Goa Hantu
  • Si Buta dari Goa Hantu: “Misteri di Borobudur“
  • Si Buta dari Goa Hantu: “Kabut Tinombala”
  • Si Buta dari Goa Hantu: “Iblis Pulau Rakata”
  • Si Buta dari Goa Hantu: “Banjir Darah di Pantai Sanur”
  • Si Buta dari Goa Hantu: “Bangkitnya Si Mata Malaikat”
  • Si Buta dari Goa Hantu: “Pamungkas Asmara”
  • Si Buta dari Goa Hantu: “Mawar Berbisa”
  • Si Buta dari Goa Hantu: “Misteri Air Mata Duyung”
  • Si Buta dari Goa Hantu: “Neraka Perut Bumi”
  • Si Buta dari Goa Hantu: “Manusia Kelelawar dari Karang Hantu”
  • Si Buta dari Goa Hantu: “Badai Teluk Bone”
  • Si Buta dari Goa Hantu: “Tragedi Larantuka”
  • Si Buta dari Goa Hantu: “Sorga yang Hilang”
  • Si Buta dari Goa Hantu: “Manusia Serigala dari Gunung Tambora”
  • Si Buta dari Goa Hantu: “Prahara di Donggala”
  • Si Buta dari Goa Hantu: “Prahara di Bukit Tandus”
  • Si Buta dari Goa Hantu: “Perjalanan ke Neraka”
  • Djampang Jago Betawi
  • Pendekar Selebor
  • Pengantin Kelana
  • Api di Langit Kulon
  • Zomba
  • Reo Anak Serigala
  • Taufan
  • Cobra
  • Petualang
  • Tjisadane (1968-1969)
  • Krakatau (1970)
  • Tuan Tanah Kedawung (1970)
  • Nilam dan Kesumah (1970)
  • Kunjungan di Tengah Malam