Tim nasional sepak bola Malaysia

tim nasional sepak bola
Revisi sejak 26 Desember 2010 16.06 oleh Medelam (bicara | kontrib) (←Membatalkan revisi 3890287 oleh 114.57.156.160 (Bicara))

Tim nasional sepak bola Malaysia adalah tim sepak bola yang mewakili Malaysia dan dibina oleh Asosiasi Sepak Bola Malaysia (Football Association of Malaysia). Tim ini belum pernah lolos kualifikasi untuk putaran final Piala Dunia FIFA, tetapi pernah lolos kualifikasi untuk bermain dalam Olimpiade Musim Panas 1980 di Moskwa, namun kemudian tidak ambil bagian karena mengikuti anjuran Amerika Serikat memboikot olimpiade tersebut oleh sebab invasi Uni Soviet ke Afghanistan.

Malaysia
Lencana kaos/Lambang Asosiasi
JulukanSang Harimau
Harimau Malaya
Pak Belang
AsosiasiAsosiasi Sepak Bola Malaysia
(Football Association of Malaysia, FAM)
KonfederasiAFC (Asia)
Sub-konfederasiAFF (Asia Tenggara)
PelatihMalaysia K. Rajagopal
Penampilan terbanyakR Arumugam (196)
Pencetak gol terbanyakMokhtar Dahari (125)
Stadion kandangStadion Nasional, Bukit Jalil
Kode FIFAMAS
Peringkat FIFA
Terkini149
Tertinggi75 (Agustus 1993)
Terendah157 (Januari 2007)
Peringkat Elo
Terkini153
Warna pertama
Warna kedua
Pertandingan internasional pertama
Korea Selatan Korea Selatan 3 - 2 Malaya
(Singapura; 13 April 1953)
Kemenangan terbesar
Bendera Malaya Malaya 15 - 1 Filipina Filipina
(Jakarta, Indonesia; 27 Agustus 1962)
Kekalahan terbesar
2 - 8, satu kali; 1 - 7, satu kali; 0 - 6, empat kali
Penampilan(Pertama kali pada -)
Hasil terbaik-
Piala Asia AFC
Penampilan3 (Pertama kali pada 1976)
Hasil terbaikBabak 1, 1976, 1980 dan 2007

Sebelumnya, keikutsertaan pertama tim Malaysia dalam olimpiade terjadi pada Olimpiade Musim Panas 1972 di München. Walaupun mengalami kekalahan 0-3 dari tuan rumah Jerman dan 0-6 dari Maroko, tim Malaysia mengalahkan Amerika Serikat 3-0. Tahun-tahun terbaik persepak bolaan Malaysia terjadi dari awal 1970-an hingga awal 1980-an, yang bersama dengan Korea Selatan merupakan rival utama di kawasan Asia Timur.

Sejarah

Era Allan Harris

Pada Desember 2000, Allan Harris adalah nama besar kedua yang menjadi pelatih tim nasional Malaysia setelah pelatih berkebangsaan Perancis, Claude LeRoy. Harris datang dengan mandat besar, setelah menjadi asisten Terry Venables di FC Barcelona, tetapi segera disadarinya bahwa harapan terlalu besar dibebankan padanya. Harris hanya memiliki sumber daya yang terbatas dan kebanyakan pemain kurang pengalaman internasional. Ia juga dibebankan tanggungjawab untuk menukangi tim nasional U-23.

Ketika memimpin Malaysia meraih medali perunggu pada SEA Games, ia dikritik sebagian pers lokal karena pencapain yang kurang. Walaupun dengan sumber daya terbatas, dan berada di bawah tekanan, Harris masih mampu melaksanakan tugasnya dengan baik. Tugasnya yang terakhir adalah ketika pasukannya kalah 4-0 pada Tiongkok pada babak pra-kualifikasi Piala Dunia FIFA. Kontraknya tidak diperbarui ketika habis pada 2004.

Ketika akhirnya ia meninggalkan posnya, Harris memberikan komentarnya yang terakhir pada pers lokal bahwa ia sulit melakukan tugasnya dengan baik ketika "para pemain bahkan tidak tahu sepatu mana yang harus dipakai untuk suatu lapangan".

Kepelatihan Bertalan Bicskei

Pada tengah tahun 2004, FAM memutuskan untuk mengontrak Bertalan Bicskei, mantan penjaga gawang dan pelatih nasional Hongaria, sebagai pelatih menggantikan Allan Harris. Pelatih-pelatih seperti Bobby Houghton dan Dragoslav Stepanovic adalah pesaing-pesaing serius untuk posisi tersebut sebelum akhirnya diserahkan pada Bicskei.

Bicskei berhasil membawa timnas menjadi juara ke tiga pada pagelaran Tiger Cup, walaupun memiliki skuad yang dikatakan "tidak cukup kuat" oleh pers lokal. Pers lokal mengkritik pemilihan striker Amri Yahyah dan Khalid Jamlus, yang bukan merupakan pemain kunci selama masa kepelatihan Allan Harris. Bicskei diturunkan pangkatnya hanya melatih tim yunior setelah aksinya pada pertandingan persahabatan melawan Singapura di Penang, yaitu melempar botol ke arah bangku cadangan Singapura sebelum berkonfrontasi dengan salah seorang pemain Singapura. Ia dipecat pada 15 Desember 2005.

Perkembangan terakhir

Tim nasional Malaysia terakhir ditukangi oleh Norizan Bakar, yang sebelumnya merupakan pelatih Penang. Meskipun FAM telah berusaha mendatangkan tim-tim berkelas tinggi, seperti Manchester United dan Brasil, minat masyarakat terhadap timnas umumnya tetap rendah.

Tim nasional Malaysia mencapai babak semifinal pada pementasan kejuaraan sepak bola ASEAN 2007, kalah dari Singapura melalui adu penalti setelah bermain imbang 2-2 melalui perpanjangan waktu.

Bakar kemudian dipecat setelah Malaysia mengalami kekalahan telak di ajang Piala Asia 2007, masing-masing 1-5 dari RRC dan 0-5 dari Uzbekistan.

Rekor Piala Dunia

  • 1930 hingga 1970 - Tidak berpartisipasi
  • 1974 hingga 2010 - Tidak lolos kualifikasi

Rekor Piala Asia

  • 1956 - Tidak lolos kualifikasi
  • 1960 - Tidak lolos kualifikasi
  • 1964 - Tidak berpartisipasi
  • 1968 - Tidak lolos kualifikasi
  • 1972 - Tidak lolos kualifikasi
  • 1976 - Babak 1
  • 1980 - Babak 1
  • 1984 hingga 2004 - Tidak lolos kualifikasi
  • 2007 - Babak 1
  • 2011 - Tidak lolos kualifikasi

Rekor Tiger Cup/kejuaraan sepak bola ASEAN

  • 1996 - Runner-up
  • 1998 - Babak penyisihan grup
  • 2000 - Peringkat 3
  • 2002 - Peringkat 4
  • 2004 - Peringkat 3
  • 2007 - Semifinalis
  • 2008 - Babak penyisihan grup

Skuad Piala Asia 2007

Berikut adalah skuad yang dipersiapkan untuk Piala Asia AFC 2007 (7 Juli 2007 - 29 Juli 2007).

Pelatih kepala:   Norizan Bakar

No. Pos. Pemain Tanggal lahir (umur) Tampil Klub
1GK Azizon Abdul Kadir 10 Juni 1980   Negeri Sembilan
1GK Mohd Suffian Abdul Rahman   Melaka Telekom
2DF Kaironnisam Sahabuddin Hussain 10 Mei 1979   UPB-MyTeam
2DF Hamzani Omar   Johor Pasir Gudang
2DF Fauzie Nan   Perlis
2DF Nazrulerwan Makmor   Selangor PKNS
2DF K. Nanthakumar 13 Oktober 1977   Perak
2DF V. Thirumurugan 9 Januari 1983   Kedah
2DF Rosdi Talib 11 Januari 1976   Pahang
3MF Aidil Zafuan Radzak   Negeri Sembilan
3MF Mohammad Hardi Jaafar 30 Mei 1979   Melaka Telekom
3MF Norhafiz Zamani Misbah 15 Juli 1981   Pahang
3MF Ivan Yusoff 13 Mei, 1982   Kuala Lumpur
3MF Mohd Fadzli Saari 1 Januari 1983   Selangor
3MF Shahrulnizam Mustapha   Perak
3MF Eddy Helmi Manan 8 Desember 1979   Johor FC
3MF Nor Farhan Muhammad   Terengganu
3MF Ahmad Fauzi Shaari 30 April, 1982   Kedah
3MF Shukor Adan 24 September, 1979   Selangor
4FW Akmal Rizal Ahmad Rakhli 15 Desember, 1981   Selangor
4FW Safee Sali   Selangor
4FW Indra Putra Mahayuddin 2 September, 1981   Pahang
4FW Hairuddin Omar 29 September, 1979   Pahang

Pranala luar