Jean-Henri Fabre

Revisi sejak 5 Januari 2011 21.28 oleh Luckas-bot (bicara | kontrib) (r2.7.1) (bot Menambah: fi:Jean Henri Fabre)


Jean-Henri Fabre adalah peneliti yang menemukan zat feromon pada hewan (serangga).

Pada usia 19 tahun memulai karier sederhananya sebagai guru di Avignon, Perancis. Sebagai guru ia punya minat yang kuat ke alam. Ia betah duduk berjam-jam mengamati kehidupan-kehidupan kecil yang sibuk sendiri di beranda belakang rumahnya. Bukan cuma duduk diam, Fabre membuat catatan dan eksperimen-eksperimennya sendiri. Autodidak sejati, Fabre juga melatih dirinya melukis dan membuat illustrasi buat bukunya sendiri.

Dari hasil pengamatan dan eksperimennya, Fabre menerbitkan 10 seri ensiklopedia tentang serangga ‘Souvenirs Entomologiques’ yang di kemudian hari diakui sebagai karya klasik dalam dunia akademik Perancis.Charles Darwin, John Stuart Mill dan Louis Pasteur, raksasa-raksasa sains dan filosofi zaman itu mengagumi Fabre karena kecermatan dan detil pengamatannya.

Penelitian tentang feromon pada hewan

Di satu musim semi tahun 1870 an, Fabre menghabiskan paginya mengamati ngengat ‘Great peacock’ betina keluar dari kepompongnya. Puas dengan pengamatannya, Fabre meletakkan ngengat yang baru keluar dari kepompong itu di kandang kawat di meja studinya. Jam 9 malam hari yang sama, rasa puas Fabre berubah jadi takjub ketika ia menemukan lusinan ngengat jantan berkumpul merubung kandang kawat di meja studinya. “Mereka datang dari segala penjuru, tanpa aku tahu bagaimana mereka menemukan betina di mejaku...” tulis Fabre.

Fabre menghabiskan tahun-tahun berikutnya mempelajari bagaimana ngengat-ngengat jantan ‘menemukan’ betina-betinanya. Fabre sampai pada kesimpulan kalau ngengat betina menghasilkan ‘zat kimia’ tertentu yang baunya menarik ngengat-ngengat jantan.

Dengan kesimpulan Fabre ini, mulailah seluruh lapangan penelitian baru tentang feromon.