Gempa bumi dan tsunami Tōhoku 2011
Artikel ini membahas suatu peristiwa terkini. Informasi pada halaman ini dapat berubah setiap saat seiring dengan perkembangan peristiwa dan laporan berita awal mungkin tidak dapat diandalkan. Pembaruan terakhir untuk artikel ini mungkin tidak mencerminkan informasi terkini. Silakan hapus templat ini apabila sudah lebih dari satu bulan (Maret 2011) |
Gempa bumi dan tsunami Sendai 2011 adalah rangkaian peristiwa gempa bumi berkekuatan 8,9 skala richter dan diikuti oleh tsunami.[2] Berdasarkan Badan Meteorologi Jepang (JMA), kekuatan gempa mencapai 8,4 skala richter.[3][4]
Waktu UTC | ?? |
---|---|
ISC | |
USGS-ANSS | |
Tanggal * | 11 Maret 2011 |
Waktu awal * | 05:46:23 UTC (14:46 JST) |
Tanggal setempat | |
Waktu setempat | |
Kekuatan | 8,9 Mw |
Kedalaman | 152 mi (245 km) |
Episentrum | 38°19′19″N 142°22′08″E / 38.322°N 142.369°E |
Jenis | Gempa bumi yang mengakibatkan tsunami |
Wilayah bencana | Jepang |
Kerusakan total | Belum diketahui |
Tsunami | Ya |
Landslides | Tidak |
Gempa susulan | Sedikitnya 28 kali (13 gempa di atas 6,0 Mw) |
Korban | Sedikitnya 26 orang tewas, beberapa lainnya hilang[1] |
* Usang | Lihat dokumentasi. |
Episenter gempa terletak di lepas Semenanjung Oshika, sebelah timur pesisir Tohoku, Jepang, pada hari Jumat, 11 Maret 2011 pada pukul 05:46:23 UTC di kedalaman 24,4 km (15,2 mil).[2] Pada awalnya kekuatan gempa diukur 7,9, namun dinaikkan menjadi 8,8, lalu menjadi 8,9 oleh Survei Geologis Amerika Serikat.[2] Sebelum gempa bumi Sendai, gempa terkuat yang mengguncang Jepang adalah Gempa bumi besar Hanshin pada Januari 1995.
Kekuatan 8,9 menjadikan gempa ini sebagai gempa terbesar yang mengguncang Jepang sepanjang sejarah[5] dan terbesar ke-7 di dunia sejak pencatatan gempa dimulai.[6]
Gempa bumi
Gempa bumi terjadi 130 kilometer (81 mil) di sebelah timur pesisir Sendai, Honshu, Jepang. Episenternya terletak 373 kilometer (232 mil) dari Tokyo, menurut United States Geological Survey. Gempa ini kemungkinan dapat memicu gempa lain di berbagai negara termasuk Jepang. Sebuah gempa susulan berkekuatan 7,7 dilaporkan berlangsung selama 40 menit setelah gempa pertama.[7] Sedikitnya dua puluh gempa susulan berkekuatan 5,5 atau lebih kuat terjadi sejak gempa pertama.
Gempa awalnya dilaporkan berkekuatan 7,9 oleh USGS, kemudian diubah menjadi 8,8 dan akhirnya 8,9.
Dampak dari gempa adalah terjadinya beberapa kebakaran di Pelabuhan Tokyo. Shinkansen menghentikan operasinya di dalam dan luar Tokyo meski tidak terjadi kecelakaan, sementara Bandar Udara Internasional Narita dan Haneda juga menghentikan operasi setelah gempa, dengan sebagian besar penerbangan dialihkan ke bandara lain sampai pemberitahuan selanjutnya.[8] Selain itu, berbagai jasa angkutan kereta api di seluruh Jepang juga dihentikan.
Sebuah kilang minyak terbakar akibat gempa di Ichihara, Prefektur Chiba di timur Tokyo.[9]
Perdana Menteri Jepang Naoto Kan mengatakan bahwa pembangkit listrik tenaga nuklir telah dimatikan dan tidak terjadi kebocoran material radioaktif.[10]
Tsunami
Akibat gempa bumi ini, peringatan tsunami telah dikeluarkan kepada masyarakat di pesisir Pasifik Jepang dan berbagai negara lain termasuk Selandia Baru, Australia, Rusia, Guam, Filipina, Indonesia, Papua Nugini, Nauru, Hawaii, Mariana Utara (Amerika Serikat) dan Taiwan. Peringatan tsunami yang dikeluarkan di Jepang merupakan yang paling serius karena diprediksi akan mencapai ketinggian 10 meter.[11] A 0.5 meter high wave hit Japan's northern coast.[12] Kantor Berita Kyodo telah melaporkan tsunami setinggi 4 meter telah menghantam pesisir Prefektur Iwate, Jepang. Tsunami setinggi 10 meter juga telah menghantam Bandar Udara Sendai di Prefektur Miyagi. Bandar udara tersebut tersapu gelombang yang membawa banyak mobil dan material bangunan sampai ke daratan.[13][14]
Status peringatan terkini
Pukul 09:20 UTC, Pusat Peringatan Tsunami Pasifik mengeluarkan sebuah peringatan tsunami dan perkiraan waktu tiba tsunami.[15]
- Mariana Utara: 0901 UTC
- Guam: 0917 UTC
- Yap: 0952 UTC
- Kepulauan Marshall (Enewetak): 1021 UTC
- Palau: 1030 UTC
- Pohnpei: 1036 UTC
- Chuuk: 1041 UTC
- Manokwari: 1125 UTC
- Jayapura: 1142 UTC
- Papua Nugini (Kavieng): 1132 UTC
- Nauru: 1157 UTC
- Kepulauan Solomon (Panggoe): 1228 UTC
- Tarawa: 1236 UTC
- Hawaii: 1307 UTC
- Tuvalu: 1338 UTC
- Vanuatu (Espiritu Santo): 1416 UTC
- Tokelau: 1417 UTC
- Futuna: 1435 UTC
- Samoa: 1453 UTC
- Samoa Amerika: 1500 UTC
- Kepulauan Cook: 1500 UTC
- Niue: 1535 UTC
- Australia (Cairns): 1535 UTC
- Fiji: 1537 UTC
- Kaledonia: 1538 UTC
- Tonga: 1605 UTC
- Kepulauan Kermadec: 1656 UTC
- Polinesia Perancis (Papeete): 1714 UTC
- Selandia Baru (North Cape): 1723 UTC
- Pulau Pitcairn: 2008 UTC
- Kepulauan Paskah: 2303 UTC
West Coast and Alaska Tsunami Warning Center mengeluarkan peringatan tsunami untuk kawasan pesisir Califonia dan Oregon dari Point Conception, California sampai perbatasan Oregon-Washington.[16]
Pejabat di Kepulauan Mariana Utara dan Kepulauan Marshall menurunkan tingkat peringatan tsunami setelah perkiraan waktu kedatangan tsunami dilewati tanpa terjadi apa-apa.[17][18]
Korban jiwa
Setidaknya sudah 10 orang yang dikabarkan tewas dan beberapa hilang.[19]
Kerusakan
Berdasarkan Badan Meteorologi Jepang, diperkirakan kota Kurihara mengalami kehancuran parah.[20][21]
Referensi
- ^ NHK TV, March 11, 2011
- ^ a b c "Magnitude 8.9 - NEAR THE EAST COAST OF HONSHU, JAPAN 2011 March 11 05:46:23 UTC". 11 March 2011. Diakses tanggal 11 March 2011. Kesalahan pengutipan: Tanda
<ref>
tidak sah; nama "USGC1" didefinisikan berulang dengan isi berbeda - ^ "Tsunami Warnings/Advisories". Japan Meteorological Agency. Japan Meteorological Agency. Diakses tanggal 11 March 2011.
- ^ "東北を中心に震度7の地震 宮城県で4・2メートルの津波 建物も流される". MSN産経ニュース. 2011-03-11. Diakses tanggal 11 March 2011.
- ^ Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>
tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernamaUSGS1
- ^ "Japan quake – 7th largest in recorded history". 11 March 2011. Diakses tanggal 11 March 2011.
- ^ "Magnitude 7.1 – OFF THE EAST COAST OF HONSHU, JAPAN". USGS. 11 March 2011. Diakses tanggal 11 March 2011.
- ^ "Japan issues top tsunami warning after major quake". MediaCorp Channel NewsAsia. 11 March 2011. Diakses tanggal 11 March 2011.
- ^ Japan earthquake causes oil refinery inferno Daily Telegraph, London, 11 March 2011
- ^ "Tsunami Hits Japan After 8.9 Megaquake". Sky News. 2011-03-11. Diakses tanggal 2011-03-11.
- ^ "Japan hit by massive earthquake". BBC News. 2011-03-11.
- ^ "Quake causes many injuries in Japan, tsunami". Reuters. 2011-03-11.
- ^ http://mdn.mainichi.jp/mdnnews/news/20110311p2g00m0dm056000c.html
- ^ http://www.heraldsun.com.au/news/japan-on-tsunami-alert-after-another-quake/story-e6frf7jo-1226019884379
- ^ "Tsunami arrival estimates for Pacific Islands". Radio New Zealand International. 11 March 2011.
- ^ "Tsunami Warning and Advisory #5 issued 03/11/2011 at 1:45 a.m. PST". Diakses tanggal 11 March 2011.
- ^ "Marshall Islands downgrades tsunami arning to alert level". Diakses tanggal 11 March 2011.
- ^ "Marshall Islands downgrades tsunami warning to alert level". Diakses tanggal 11 March 2011.
- ^ Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>
tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernamareuters-tentang-gempa sendai 2011
- ^ "Japan Meteorological Agency | Earthquake Information". Jma.go.jp. Diakses tanggal 2011-03-11.
- ^ "Massive 8.9 aftershock / earthquake along the Japanese coast". Earthquake-report.com. Diakses tanggal 2011-03-11.