GNU

Sistem operasi komputer sumber terbuka

GNU (diucapkan /ɡəˈnuː/ , atau di beberapa negara /ˈnjuː/) adalah suatu sistem operasi komputer yang sepenuhnya terdiri dari perangkat-perangkat lunak bebas. Namanya merupakan akronim berulang untuk GNU's Not UNIX (GNU bukanlah UNIX); nama itu dipilih karena rancangannya mirip Unix, tetapi berbeda dari UNIX, GNU tidak mengandung kode-kode UNIX.[1] Pengembangan GNU dimulakan oleh Richard Stallman dan merupakan fokus asli Free Software Foundation (FSF).

GNU
Keluargabertipe Unix
Status terkiniSekarang
Model sumberPerangkat lunak bebas
Kernel typeMicrokernel (Monolitik di Linux)
LisensiLisensi Publik Umum GNU dan lisensi perangkat lunak bebas lainnya
Situs web resmihttp://www.gnu.org/

GNU dikembangkan oleh Proyek GNU, dan program-program yang dirilis di bawah bantuan projek bernama paket-paket GNU atau program-program GNU. Komponen-komponen dasar sistem ini terdiri dari GNU Compiler Collection (GCC), GNU Binary Utilities (binutils), shell bash, GNU C library (glibc), dan GNU Core Utilities (coreutils).

GNU selalu dikembangkan. Kendati hampir semua komponen telah lama dirampungkan dan telah digunakan untuk proses produksi selama satu dasawarsa atau lebih, kernel resminya, GNU Hurd, tidaklah lengkap dan tidak semua komponen GNU dapat berjalan dengannya. Dengan demikian, kernel Linux sebagai pihak ketiga paling banyak dipakai untuk menggantikannya. Sementara kernel ini tidak secara resmi diadopsi oleh projek GNU, beberapa perangkat lunak pihak ketiga disertakan, misalnya X.Org yang dirilis oleh X Window System dan sistem typesetting TeX. Banyak program GNU juga telah diportasi ke beberapa sistem operasi lain, misalnya Microsoft Windows, varian BSD, Sun Solaris, dan Mac OS.

Lisensi Publik Umum GNU (GPL), LGPL, dan Lisensi Dokumentasi Bebas GNU (GFDL) ditulis untuk GNU, tetapi juga dipakai oleh banyak projek yang tidak bersangkutan.

Perancangan dan penerapan

Perencanaan awal untuk GNU adalah supaya kompatibel dengan Unix, sambil menambahkan perbaikan yang berguna. Sejak 1990, sistem GNU memiliki editor teks yang ekstensibel (Emacs), compiler optimisasi yang sangat berjaya (GCC), dan sebagian besar pustaka inti dan utilitas distribusi Unix standar. Sebagai tujuannya untuk mewujudkan sistem operasi yang sepenuhnya bebas — lebih daripada keharusan menuliskan keseluruhan sistem operasi bebas — Stallman berupaya menggunakan perangkat lunak yang sudah ada ketika hal itu mungkin. Pada 1980-an terdapat sedikit perangkat lunak bebas, tetapi telah ada X Window System untuk tampilan grafis, sistem typesetting TeX, dan kernel mikro Mach. Komponen-komponen ini diintegrasikan ke dalam GNU.

Di dalam Manifesto GNU, Stallman menuliskan bahwa "sebuah kernel permulaan ada, tetapi ada lebih banyak fitur yang diperlukan untuk mengemulasi Unix". Dia merujuk kepada TRIX[butuh rujukan], sebuah kernel panggilan prosedur jarak jauh yang dikembangkan di Institut Teknologi Massachusetts, yang para penulisnya telah memutuskan untuk menyebarkannya sebagai perangkat lunak bebas, dan kompatibel dengan Version 7 Unix. Pada Desember 1986, upaya telah dilakukan untuk memodifikasi kernel ini. Tetapi, para pengembang sebenarnya berpendapat bahwa hal ini tidaklah berguna sebagai titik permulaan, terutama karena kernel itu hanya bekerja pada "sebuah peti 68000 yang mahal dan tidak jelas" dan kemudian harus diportasi ke arsitektur lainnya sebelum dapat digunakan.

Perencanaan dini Projek GNU adalah untuk mengadaptasi kernel BSD 4.4-Lite untuk GNU. Tetapim karena minimnya kerjasama dari para programer Berkeley[butuh rujukan], sejak 1998 Stallman beralih menggunakan Mach kernel yang dikembangkan di Universitas Mellon Carnegie, kendati rilisnya sebagai perangkat lunak bebas ditunda sampai 1990 sambil para pengembangnya bekerja untuk menghilangkan kode-kode yang patennya menjadi milik AT&T. Thomas Bushnell, arsitek perintis Hurd, berkata di dalam peninjauannya bahwa keputusan untuk memulai sebuah kernel baru sebagai ganti mengadaptasi karya BSD telah cukup memundurkan projek, dan oleh karena itulah projek ini harus menggunakan kernel BSD.[2]

Perancangan kernel ini merupakan permulaan terbesar GNU dari Unix "tradisional". Kernel GNU merupakan Microkernel multiserver, dan terdiri dari sehimpunan program yang memanggil server-server yang memberikan fungsionalitas yang sama sebagai kernel Unix tradisional. Karena kernel mikro Mach, menurut perancangannya, hanya menyediakan fungsionalitas kernel tingkat-rendah, Projek GNU harus mengembangkan bagian-bagian tingkatan yang lebih tinggi dari kernel itu, sebagai kumpulan program-program pengguna. Mulanya, kumpulan ini disebut Alix, tetapi pengembang Thomas Bushnell lebih suka memanggilnya Hurd, jadi nama Alix dipindahkan ke suatu subsistem dan sebenarnya menghilang sama sekali.[3] Sebenarnya, kemajuan pengembangan Hurd menjadi sangat lamban karena isu-isu teknis yang terus saja muncul.[4]

Meskipun pada 2002 Stallman secara optimistik memperkirakan dirilisnya GNU/Hurd,[5] pengembangan dan perancangan lebih jauh masih saja diperlukan. Rilis terbaru dari Hurd adalah versi 0.2. Versi tersebut cukup stabil, cocok untuk penggunaan di dalam aplikasi-aplikasi non-kritikal. Sejak 2005, Hurd lamban dikembangkan, dan kini merupakan kernel resmi sistem GNU. Ada juga projek yang berjalan dengan cara memportasi sistem GNU ke kernel-kernel FreeBSD, NetBSD, dan OpenSolaris.

Setelah kernel Linux dapat digunakan dan dialihkan ke lisensi perangkat lunak bebas, kernel itu menjadi host yang paling lazim untuk perangkat lunak GNU. Projek GNU menggulirkan istilah GNU/Linux untuk sistem-sistem demikian.

Hakcipta, lisensi, dan pelayanan

Projek GNU menganjurkan para penyumbang untuk menyerahkan hakcipta paket-paket GNU ke Free Software Foundation,[6] kendati bukan keharusan.[7]

Undang-undang hakcipta memberi pemegang hakcipta secara signifikan untuk mengawasi dan mengendalikan penyalinan dan penyebaran suatu karya, tetapi FSF menuliskan sebuah lisensi untuk perangkat lunak GNU yang memberi izin kepada penerima untuk menyalin dan menyebarkan kembali perangkat lunak di bawah pasal-pasal yang sangat permisif. Di sebagian besar era 1980-an, tiap-tiap paket GNU memiliki lisensinya sendiri - Emacs General Public License, GCC General Public License, dan lain-lain. Pada 1989, FSF menerbitkan lisensi tunggal yang dapat mereka gunakan untuk semua perangkat lunak mereka, dan dapat digunakan oleh projek-projek non-GNU, yakni GNU General Public License (GPL).

Lisensi ini kini dipakai oleh sebagian besar program GNU, juga sejumlah program perangkat lunak bebas yang bukan bagian dari projek GNU; biasa disebut sebagai Free software license. Lisensi ini memberi hak kepada para penerima program untuk menjalankan, menyalin, memodifikasi, dan menyebarkannya kembali, tetapi melarang mereka menambahkan syarat tambahan pada salinan yang mereka sebarkan. Gagasan ini sering dinyatakan sebagai Copyleft.

Pada 1991, GNU Lesser General Public License (LGPL), kemudian dikenal sebagai Library General Public License, ditulis untuk beberapa pustaka tertentu. Pada 1991 juga dirilis versi 2 dari GNU GPL. GNU Free Documentation License (FDL), untuk dokumentasi, pada 2000. GPL dan LGPL adalah revisi terhadap versi 3 pada 2007, memperbaiki aplikabilitas internasional, dan menambahkan perlindungan bagi para pengguna, di mana perangkat keras yang mereka miliki membatasi perubahan perangkat lunak.

Sebagian besar perangkat lunak GNU disebarkan di bawah GPL. Sebagian kecil disebarkan di bawah GPL, dan lebih sedikit paket-paket disebarkan di bawah permissive free software licenses.[8]

Perangkat lunak GNU

Komponen-komponen termasyhur dari sistem GNU adalah GNU Compiler Collection (GCC), GNU C Library (glibc), GNU Emacs text editor, dan GNOME desktop environment.

Banyak program GNU telah diportasi ke bermacam-macam sistem operasi lainnya, termasuk platform-platform proprietary, seperti Microsoft Windows dan Mac OS X. Mereka sering diinstal pada sistem-sistem UNIX yang proprietary sebagai pengganti untuk utilitas-utilitas proprietary, tetapi ini sering menjadi topik hangat di antara para pecandu, sebagai motif untuk mengembangkan program-program ini untuk menggantikan sistem-sistem itu dengan perangkat lunak bebas, tidak untuk memperbaikinya. Program-program GNU, yang berada di dalam kasus-kasus pertandingan, diuji untuk membuktikan diri lebih andal daripada saingan-saingannya, UNIX proprietary.[9]

Pada 2007, terdapat 319 paket GNU yang disediakan di situs pengembangan resmi GNU.[10]

Penyebaran GNU

Penggunaan bersama-sama Linux kernel sejauh ini menjadi vektor penyebaran terumum perangkat lunak GNU, meskipun kernel Linux itu sendiri bukan bagian dari GNU.

Varian GNU lainnya yang tidak menggunakan Hurd sebagai kernelnya adalah Debian GNU/kFreeBSD dan Debian GNU/NetBSD dari Debian, Nexenta OS (GNU plus kernel OpenSolaris) dan GNU-Darwin. GNU sendiri disebarkan sebagai Debian GNU/Hurd oleh projek Debian, dan sebuah Live CD juga tersedia dari Superunpriviledged.org

Logo GNU

Logo GNU adalah sebuah kepala gnu. Lukisan logo yang terkenal ini pertama dibuat oleh Etienne Suvasa. Logo ini muncul di dalam perangkat lunak GNU dan di dalam dokumentasi elektronik dan tercetak untuk projek GNU, dan juga dipakai di dalam bahan-bahan Free Software Foundation.[11]

Lihat pula

Referensi

  1. ^ "The GNU Operating system". Diakses tanggal 2008-08-18. 
  2. ^ Peter H. Salus. "The Hurd and BSDI". The Daemon, the GNU and the Penguin. Diakses tanggal 2008-08-18. It is now perfectly obvious to me that this would have succeeded splendidly and the world would be a very different place today. 
  3. ^ About the GNU Project - GNU Project - Free Software Foundation (FSF)
  4. ^ "Stallman describing Hurd progress". it took many many many years to get this kernel to run at all, and it still doesn't run well, and it looks like there may be fundamental problems with this design, which nobody knew about back in 1990. 
  5. ^ John Ribeiro (2002-03-11). "Free Software Sees Gnu Loose of Linux". PC World. Diakses tanggal 2006-08-08. 
  6. ^ Copyright Papers - Information For Maintainers of GNU Software
  7. ^ Why the FSF gets copyright assignments from contributors - GNU Project - Free Software Foundation (FSF)
  8. ^ What the GPLv3 Means for MS-Novell Agreement
  9. ^ Fuzz Revisited: A Re-examination of the Reliability of UNIX Utilities and Services - October 1995 - Computer Sciences Department,University of Wisconsin
  10. ^ Statistics [Savannah]
  11. ^ A GNU Head - Free Software Foundation (FSF)

Pranala luar