Daging

jaringan lunak hewan yang dijadikan pangan
Revisi sejak 25 Maret 2012 23.03 oleh RaymondSutanto (bicara | kontrib) (←Suntingan ۞ (bicara) dikembalikan ke versi terakhir oleh Luckas-bot)

Daging ialah bagian dari hewan (sebagian besar jaringan otot) bekas sebagai makanan, kadang-kadang dengan perkecualian ikan, makanan laut, dan unggas. Pada mulanya, kata daging bermaksud "makanan" saja.

Daging yang dijual di sebuah supermarket di Roma.

Industri daging di Indonesia

produksi daging mamalia

Berikut adalah produksi daging pertahun di Indonesia

  1. tahun 2003 = 369.700 ton
  2. tahun 2004 = 445.600 ton
  3. tahun 2005 = 358.700 ton
  4. tahun 2006 = 395.800 ton
  5. tahun 2007 = 418.300 ton
  6. tahun 2009 = 399.000 ton [1]
  7. tahun 2010 = 410.000 ton (perkiraan)[2]
  8. tahun 2014 = 590.000 ton (target)[3]

sumber : dirjen peternakan (2007)[4]

Daerah yang dijadikan fokus peningkatan produksi daging sapi yakni Aceh, Sumut, Sumsel, Jambi, Riau, Lampung, Sumbar, Jabar, Jateng, Jatim, Yogyakarta, Bali, Kalsel, Sulsel, Sulbar, Sulteng, Sultra, Gorontalo, NTB dan NTT.

Lihat pula

Referensi

Templat:Link FA