Farhat Abbas

pengacara Indonesia

Farhat Abbas (lahir 22 Juni 1976) dikenal sebagai pengacara yang kerap menangani kasus yang dialami selebritis.[1] Dia sendiri akhirnya menjadi terkenal layaknya selebritis juga.[1] Pernikahannya dengan penyanyi Nia Daniaty, juga menjadikan warna tersendiri bagi kehidupannya.[1] Selain pria yang pernah menjadi calon legislatif lewat Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB) itu, terkenal dengan sikap kontroversialnya yang kerap menghadapi masalah dengan sejumlah perempuan.[1] Farhat pernah diisukan telah menikahi perempuan bernama Ani Muryadi, yang berstatus sebagai seorang janda.[1] Bahkan rumor menyebutkan Farhat telah menikahi perempuan itu pada 19 Mei 2005. Dari kasus asmara itu keduanya beralih pada persoalan tuntutan utang-piutang.[1]

Farhat Abbas
Berkas:Farhat-abbas-147.jpg
Farhat Abbas
Lahir22 Juni 1976 (umur 48)
Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, Indonesia
KebangsaanIndonesia Indonesia
PekerjaanPengacara
Suami/istriNia Daniati (2002-)
Instagram: farhatabbasofficial Modifica els identificadors a Wikidata

Akhir-akhir ini Farhat Abbas mulai mengkampanyekan dirinya menjadi calon presiden. Kendati belum ada satu partaipun yang meminangnya sehingga banyak pihak yang meragukan kelanjutan karier Farhat untuk meramaikan bursa capres Pemilu 2014.[2]

Referensi

  1. ^ a b c d e f (Indonesia) Farhat Abbas tanggal 9 Oktober 2011)
  2. ^ Ichsan Suhendra. Diragukan jadi capres, ini kata Farhat Abbas. kompas.com, Edisi 15/1/2013

Sejak awal, Nia sesungguhnya menyesal menikah dengan Farhat yang masih tergolong anak anak. Isu perceraian tahun 2012 lalu sebenarnya terpicu oleh keinginan Farhat mencalonkan diri menjadi presiden RI . Nia mengatakan kepada Farhat bahwa dana pilpres amatlah besar, seluruh harta Farhat digabung dengan harta nenek moyangnya tak akan cukup untuk memenangkan Farhat menjadi presiden RI. Nia menambahkan faktor usia Farhat yang masih 36 tahun belum cukup dewasa untuk memimpin sebuah negara yang besar. Mendengar hal ini, Farhat menjadi sangat tersinggung dan marah . Awal 2013, Nia mengatakan Farhat telah di diagnosa mengalami gangguan kejiwaan berat. Nia menambahkan semakin hari perbuatan Farhat semakin tidak mengenakan dan hal ini terlihat di dalam isi twitter Farhat yang selalu menghujat. Nia mengaku telah beberapa kali melihat Farhat berbicara sendiri seperti sedang melakukan sumpah pocong.

Pranala luar