Prananda Prabowo
Muhammad Prananda Prabowo (lahir 23 April 1970) atau yang biasa dipanggil Nanan adalah Politikus Indonesia dari partai PDI-Perjuangan. Ia juga Cucu dari Presiden Pertama RI, Soekarno dan putra kedua Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarno Putri dari suami pertamanya, Letnan Satu Penerbang Surindro Supjarso. Oleh sejumlah kaum Marhaen, ia dianggap sebagai salah satu pewaris trah Soekarno. Bahkan, ia pernah didaulat sebagai keturunan ideologis Bung Karno yang paling tepat menggantikan Megawati Soekarnoputri[1]. Sebagai Politikus PDI-P, ayah dari dua anak ini jarang muncul di ruang publik. Ia pertama kali muncul saat Megawati mengajaknya dalam konferensi pers bersama sang adik, Puan Maharani, menjelang pembukaan Kongres III PDIP 2010 di Bali[2][3][4]. Di PDI-Perjuangan, ia ditempatkan sebagai Kepala Ruang Pengendali dan Analisis Situasi DPP PDI-Perjuangan. Beberapa pidato politik Megawati dibuat oleh anak keduanya tersebut.
Pendapat Tokoh Tentang Prananda Prabowo
"Pribadi yang pendiam, tapi masalah pengorganisasiannya detail dan kuat. Beliau orang yang paling menonjol, dekat dengan siapapun, khususnya rakyat. Tidak suka membeda-bedakan."
— Joko Widodo - Gubernur DKI Jakarta, [butuh rujukan]
"Prananda itu walaupun pendiam sekali tapi dalam ruang-ruang tertentu dia sarat dengan aktivitas. Saya pernah berdiskusi, dia sangat paham tentang ideologi. Dia memiliki pemahaman yang lengkap akan demokrasi dan ideologi. Dia adalah representasi anak ideologis sekaligus anak biologis trah Bung Karno,"
— Ganjar Pranowo - Gubernur Jawa Tengah, [butuh rujukan]
"Prananda itu bukan cuma kamus politik berjalan Sukarno, tapi dia juga memiliki aktivitas politik seperti Soekarno."
— Ikhrar Nusa Bhakti - Pengamat Politik LIPI, [butuh rujukan]
Rujukan