Konduktivitas termal

Kemampuan menghantarkan panas
Revisi sejak 17 November 2014 05.28 oleh 112.215.66.70 (bicara) (→‎Pranala luar: http://www.scribd.com/doc/110672483/konduktivitas-termal)

Pranala luar

Nilai konduktivitas termal suatu material dapat di tentukan melalui pengukurantak langsung. Dengan melakukan pengukuran secara langsung terhadp beberapabesaran lain , maka nilai konduktivitas termal secar umum dapat di tentukan melaluipersamaan;k=

  

  

dalam teknik pengukuran konduktivitas termal, suatu plat material yang akan di jepitkandi antara satu ruang uap dengan memepertahankan t

emperatur konstan sekitar 100⁰Cdan satu blok es yang di pertahankan pada temperatur konstan 0⁰C. berarti perbedaantemperatur di antara kedua permukaan dari amterial adalah 100⁰C. panas yang di

transfer di ukur dengan mengumpulkan air yang berasal dari es yang melebur. Esmelebur pada suatu laju 1 gram per 80 kalori dari aliran panas . karena itu konduktivitastermal dari suatu material dapat di tentukan menggunakan persamaan:



 

 

  

dalam sistem CGS kalor lebur es adalah 80 kal/gram

Konduktivitas termal

Konduktivitas termal adalah suatu fenomena transport dimana perbedaantemperatur menyebabkan transfer energi termal dari satu daerah benda panas ke daerahyang lain dari benda yang sama pada temperatur rendah. Panas ynag di transfer dari satutitik ke titik lain mealaui salah satu dari tiga metoda yaitu konduksi, konveksi dan radiasi

konduksi: atom-atom hanya bergetar acak di tempat, sambil saling bertumbukan

konveksi: atom-atom pindah tempat sambil membawa energi kinetik / energi getaracak

Radiasi : atom-atom bergetar, menghasilkan gelombang elektromagnetik yangmembawa energi potensial listrik-magnet

Konduksi

Yang menunjukan suatu batang logam yang pada keadaan kontak termal dengansebuah reservoir panas (tandon kalor) dan sebuah reservoir dingin . suhu reservoirpanas adalah T

panas

,sedangkan suhu resrvoir dingin T

dingin

. batang logam di balutdengan bahan yang tidak bisa menghantarkan panas (isolator) Molekul-molekul padareservoir panas memiliki energi yang lebih besar , yang kemudian di pindahkan melaluitumbukan kepada atom

atom pada ujung batang logam yang , hingga bersinggungan.Atom

atom pada batang logam kemudian mentransfer energi kepada atom

atom disebelahnya. Proses ini terus berlanjut , hingga akhirnya energi kalor berpindah kereservoir dingin , dan baru berhenti setelah mencapai kesetimbangan termal.Perpindahan kalor dengan car seperti ini di sebut konduksi. Jadi konduksi adalahperpindahan kalor melalui sesuatu benda akibat interaksi molekuler . kelajuan kalorberpindah secara konduksi ternyata sebanding dengan luas penampang batang ataumedianya, selisih suhu antar kedua benda ( kedua resrvoir misalnya), dan berbandingterbalik dengan panjang batang. Terdapat konduktivitas termal menyatakankemampuan bahan menghantarkan kalor.

Pindahnya kalor

1)

Konduksi(

Δ

suhu kecil atau besar)Pindahnya kalor melalui tumbukan antar atom2)

Konveksi(

Δ

suhu agak besar)Pindahnya kalor dengan pindahnya molekul-molekul berenergi kinetik acakterjadi

sel konveksi

3)

Radiasi(

Δ

suhu kecil atau besar) - berupa medan listrik dan medan magnetik, tidakmemerlukan materi

Difusivitas Thermal ( α )

α = (k/pĈp)

Satuan Cgs

q

y

= cal cm

-2

sec

-1

(Btu ft

-2

hr

-1

)T =

o

K (

o

R)y = cm ( ft )k = cal cm

-1

sec

-1

(

o

K)

-1

(Btu ft

-1

(

o

R)

-1

α

= cm2 sec

-1

ft

2

hr

-1

Cp = kapasitas panas pada tekanan tetap