Defri Rizki
Defri Rizki[3] (lahir 10 Desember 1988) adalah pesepakbola Indonesia yang bermain untuk Persija Jakarta di Liga Super Indonesia. Sebelumnya ia pernah bermain untuk Persiraja Banda Aceh. Ia berhasil meraih titel pemain terbaik di Piala Internasional Gubernur Aceh 2013.
Berkas:Defririzki.jpg | |||
Informasi pribadi | |||
---|---|---|---|
Nama lengkap | Defri Rizki | ||
Tanggal lahir | 10 Desember 1988 | ||
Tempat lahir | Takengon, Indonesia | ||
Tinggi | 176 m (577 ft 5 in) | ||
Posisi bermain | Gelandang | ||
Informasi klub | |||
Klub saat ini | PS Barito Putera | ||
Nomor | 17 | ||
Karier junior | |||
2006 | Persitas Takengon[1] | ||
2007 | PPLP Aceh[2] | ||
2008 | PON Aceh[2] | ||
Karier senior* | |||
Tahun | Tim | Tampil | (Gol) |
2008-2009 | Persiraja Banda Aceh | ||
2009-2010 | Persikabo Bogor[1] | ||
2010-2011 | Persih Indragiri Hilir[2] | ||
2011-2013 | Persiraja Banda Aceh | ||
2013-2014 | Persija Jakarta | 28 | (0) |
* Penampilan dan gol di klub senior hanya dihitung dari liga domestik |
Karier
Masa sekolah
Penjelasan Defri Rizki, diawali cerita dirinya berlatih sepakbola pertama sekali di Persatuan Sepakbola Meusara Alun. Sejak saat itu, teman-temannya semasa SMA Negeri 2 Takengon, sering menonton pertandingannya di Kota Banda Aceh. Bagi Defri support teman-temannya merupakan spirit baginya dalam laga pertandingan[2].
Sepak bola
Karier sebagai pemain sepak bola bagi pria yang ramah dan murah senyum ini berlanjut dan sejak tahun 2006 terpilih memperkuat tim kebanggaan rakyat Aceh Tengah, Persitas Takengon dengan pelatih Alm. Hikmah Jaya alias Katung dan Hidayat. Persitas pun bangkit setelah sekian lama tak terdengar perolehan prestasinya. Defri dan kawan-kawan berhasil berhasil meloloskan diri ke putaran Sumbagut pada Piala Suratin I Medan tahun 2006[1].
Setelah mengikuti piala Suratin yang kedua di Lhokseumawe tahun 2007, Defri kemudian mencoba merambah ke ke Kutaraja atas saran Pelatihnya Hikmah Jaya alias Katung dengan mengikuti seleksi Tim Pra Pon Aceh pada tahun 2007. Namun apa boleh buat, nama Defri tidak disebutkan pada pengumuman nama-nama pemain yang memperkuat Aceh pada Pra Pon tersebut[1].
Namun ternyata Defri dilirik pelatih sepak bola PPLP Aceh untuk memperkuat Tim PPLP Aceh pada pertandingan antar PPLP se-Indonesia dan berhasil membawa Aceh pada posisi puncak dan berhak mewakili Indonesia di Thailand tahun 2007[1].
Karena kegigihan dan pantang menyerah, akhirnya dia dipanggil kembali memperkuat tim sepak Bola Aceh pada PON 2008 di Kalimantan Timur[1].
Tidak hanya sampai disini, Defri menjadi pemain Persiraja Banda Aceh pada musim kompetisi 2008-2009, kemudian pernah juga di Persikabo Bogor pada tahun 2009-2010, bermain pada klub Persih Tembilahan pada musin kompetisi 2010-2011 dan kembali memperkuat Persiraja Banda Aceh untuk musim kompetisi 2011-2012 di Liga Primer Indonesia[1].
Hingga sekarang ia bisa bermain di klub Persija Jakarta.
Kehidupan Pribadi
Defri merupakan anak kedua dari tiga bersaudara. Dia memiliki kakak laki-laki bernama Riza Nofriansyah, serta seorang adik perempuan bernama Annisa Maia[2].
Referensi
Pranala luar
- Profil di situs web Liga Indonesia