Fabel
Fabel adalah cerita yg menggambarkan watak dan budi manusia pelakunya diperankan oleh binatang
Ciri-ciri Fabel
- Tokoh utama binatang.[1]
- Alur ceritanya sederhana.[1]
- Cerita singkat dan bergerak cepat.[1]
- Karakter tokoh tidak diuraikan secara terperinci.[1]
- Gaya penceritaan secara lisan.[1]
- Pesan atau tema kadang-kadang dituliskan dalam cerita.[1]
- Pendahuluan sangat singkat dan langsung.[1]
Struktur Fabel
Orientasi
Orientasi merupakan bagian permulaan pada sebuah cerita fabel yang berisikan dengan pengenalan cerita fabel tersebut yang di antaranya seperti pengenalan tokoh, pengenalan latar tempat dan waktu, pengenalan background atau tema dan lain sebagainya.[1]
Komplikasi
Komplikasi ialah klimaks pada sebuah cerita yang berisikan megenai puncak masalah yang dialami dan dirasakan oleh tokoh.[1]
Resolusi
Resolusi ialah bagian dari teks yang berisikan dengan pemecahan permasalahan yang dialami dan dirasakan oleh tokoh.[1]
Koda
Koda ialah bagian terkahir dari teks cerita yang berisikan pesan-pesan dan atau amanat yang terdapat di dalam cerita fabel itu sendiri.[1]
Jenis-jenis Fabel
Dilihat dari waktu kemunculannya fabel dapat dikategorikan kedalam fabel klasik dan fabel modern yaitu:[1]
Fabel Klasik
Fabel klasik merupakan cerita yang telah ada sejak zaman dahulu, tetapi tidak ketahui persis waktu munculnya, yang diwariskan secara turun-temurun lewat sarana lisan.[1]
Ciri-ciri fabel klasik sebagai berikut:[1]
- Cerita sangat pendek.[1]
- Tema sederhana.[1]
- Kental dengan petuah/moral.[1]
- Sifat hewani masih melekat.[1]
Fabel Modern
Fabel modern merupakan cerita yang muncul cerita yang muncul dalam waktu relatif belum lama dan sengaja ditulis oleh pengarang sebagai ekspresi kesastraan.[1]
Ciri-ciri fabel modern sebagai berikut:[1]
Referensi
- Buckham, Philip Wentworth (1827). Theatre of the Greeks.
- King James Bible; New Testament (authorised).
- DLR [David Lee Rubin]. "Fable in Verse", The New Princeton Encyclopedia of Poetry and Poetics.
- Read fables by Aesop and La Fontaine