Cakap
PT. Cerdas Digital Nusantara atau dikenal sebagai Cakap[1] adalah sebuah perusahaan startup pengembang aplikasi yang berfokus pada pendidikan.
Industri | E-learning, Pendidikan, Aplikasi |
---|---|
Didirikan | 2019Jakarta | di
Pendiri |
|
Kantor pusat | Jakarta Barat, , |
Produk |
|
Situs web | cakap |
Sejarah
CAKAP (sebelumnya dikenal sebagai Squline)[2], didirikan pada 2013 oleh Tomy Yunus & Yohan Limerta. Mereka bertemu di Beijing pada tahun 2009. Pada tahun 2014, Squline bergabung dengan Ciputra GEPI Incubator. Squline mendapatkan pendanaan Pre Seri A pada tahun 2016[3], dari Prasetia Dwidharma yang merupakan perusahaan investasi dari Budi Setiadharma.
Pada tahun 2019, para pendiri dan tim memilih untuk menggunakan CAKAP sebagai identitas baru karena mereka berkomitmen untuk tumbuh dan fokus dalam menciptakan dampak sosial bagi masyarakat Indonesia. Salah satunya adalah program Cakap Untuk Bangsa yang mana berkolaborasi dengan Yayasan Cinta Anak Bangsa. Saat ini CAKAP sudah memiliki ribuan pengguna dari Indonesia, Brunei Darussalam, Korea, Filipina, Jepang, Australia, dan Amerika Serikat.
Penghargaan
- Shortlist di Overseas Talent Entrepreneurship Conference 2014 yang dilaksanakan di Beijing, Tiongkok sebagai startup edukasi yang memperkenalkan bahasa Mandarin ke seluruh dunia.
- Juara harapan Global Innovation through Science and Technology 2014[4]
- Alumni GEPI Incubator 2015[5]
- Juara I The NextDev 2017 dalam Kategori Edukasi [6]
- Tiga Besar Startup Finalis di G-Startup Worldwide GMIC Indonesia 2017 [7]
- The NextDev Evangelist 2018[8]
- Aplikasi Daring Pertama Belajar Bahasa Dengan Interaksi Dua Arah Secara Langsung[9]
Referensi
- ^ https://cakap.com
- ^ https://www.republika.co.id/berita/trendtek/aplikasi/19/04/08/pplop6330-squline-bertransformasi-jadi-cakap
- ^ https://dailysocial.id/post/pendanaan-seri-a-squline/
- ^ https://id.techinasia.com/7-startup-gist-startup-boot-camp-indonesia
- ^ https://id.techinasia.com/startup-lulusan-ciputra-gepi-incubator/amp/
- ^ https://www.telkomsel.com/about-us/news/cekmata-squline-karapan-dan-marlin-booking-jadi-aplikasi-terbaik-telkomsel-nextdev
- ^ https://id.techinasia.com/tiga-finalis-gmic-indonesia-2017
- ^ https://www.merdeka.com/teknologi/squline-jadi-startup-terbaik-the-nextdev-academy-2018.html
- ^ http://muri.org/aplikasi-daring-pertama-belajar-bahasa-dengan-interaksi-dua-arah-secara-langsung/