Kue talam

variasi makanan khas Indonesia
Revisi sejak 6 Agustus 2021 12.50 oleh Aprilia D. (bicara | kontrib) (menambahkan pranala dan memperbaiki kata)

Kue talam adalah salah satu jenis camilan tradisional yang mudah ditemukan di semua daerah di Indonesia. Ketika bulan puasa, kue talam merupakan salah satu menu berbuka puasa yang cukup populer. Kue talam umumnya dibuat dengan bahan baku tepung-tepungan seperti tepung beras, tepung singkong (tapioka), tepung terigu atau tepung sagu. Tepung-tepung ini termasuk dalam kategori karbohidrat sederhana yang memilki nilai indeks glikemik yang tinggi.[1] Salah satu varian Kue Talam Durian pernah masuk dalam nominasi Anugrah Pesona Indonesia (API) 2019 dalam Kategori Makanan Tradisional Terpopuler di Nusantara.[2]

Kue Talam

Cara Pengolahan

Kue talam ini berlapis dan terdiri dari + 5 lapisan. Bahan pembuatnya: tepung beras, tepung tapioka, tepung maizena, gula merah, santan, garam, dan daun pandan (sebagai aroma). Tepung beras, tapioka, dan gula merah dibuat adonan dan direbus lalu dicurahkan sehingga membentuk 4 lapisan. Kemudian, tepung maizena dan santan direbus dan dicurah pada lapisan paling atas. Sedangkan garam dan daun pandan merupakan pelengkap dalam setiap adonan.

Kue talam
Tempat asalIndonesia
DaerahSemua daerah
 
Sunting kotak info • L • B
 
Bantuan penggunaan templat ini

Jenis-Jenis

  • Kue talam pandan
  • Kue talam lapis ketan
  • Kue talam tape
  • Kue talam pisang
  • Kue talam durian
  • Kue talam kentang
  • Kue talam bulan (khas Betawi)

Rujukan

  1. ^ Pramudito (2019). "Substitusi Ubi Dengan Labu Kuning Pada Pembuatan Kue Talam Ubi". Jurnal Pariwisata. 6: 93. 
  2. ^ suarapekanbaru.com, Redaksi. "Kue Talam Durian Masuk Nominasi Makanan Tradisional API 2019". suarapekanbaru.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2021-07-27.