Salah Aboud Mahmoud
Salah Aboud Mahmoud (lahir tahun 1942; bahasa Arab : صلاح عبود محمود hilang sejak Maret 2003) adalah mantan jenderal Angkatan Darat Irak, terkenal karena perannya dalam Pertempuran Khafji dan 73 Easting, selama Perang Teluk.
Salah Aboud Mahmoud | |
---|---|
Lahir | 1942 (umur 80–81) Baghdad, Kerajaan Irak |
Pengabdian | Irak |
Dinas/cabang | Angkatan Darat Irak |
Lama dinas | 1962–2003 |
Pangkat | Mayor Jenderal |
Perang/pertempuran | Perang Iran-Irak Perang Teluk |
Karier Militer
Pada tanggal 29 Januari 1991, Mahmoud mengambil bagian dalam pertempuran dengan pasukan koalisi untuk menguasai kota Khafji di Arab Saudi. Mahmoud juga mengambil bagian dalam Perang Iran-Irak tahun 1980–1988, bersamaan dengan pertempuran tank di 73 Easting.
Mahmoud diangkat menjadi komandan Korps Ketiga Irak setelah Perang Iran-Irak, sebuah proses rutin di militer Irak untuk memastikan bahwa mantan perwira tinggi tidak menimbulkan ancaman bagi pemerintahan Ba'ath Irak. Dia kemudian menjadi gubernur Provinsi Dhi Qar, sebuah provinsi Syiah yang sempat direbut oleh pemberontakan Irak tahun 1991 sebelum ditindas secara brutal.
Tahun 1990-an
Pada bulan Desember 1994, Mayor Jenderal Wafiq Al-Samarrai membelot ke Yordania dan meminta petugas untuk memberontak melawan rezim Saddam Hussein. Mahmoud adalah salah satu dari mereka yang dia hubungi. Dia tidak melakukannya, dan meskipun dia punya koneksi dengan banyak petugas yang disingkirkan, dia tidak pernah dieksekusi. Sebaliknya, ia secara bertahap dipaksa keluar dari jabatannya di pemerintahan. Presiden Hussein membagi Irak menjadi empat wilayah administratif pada tahun 1998. Banyak yang memperkirakan Mahmoud akan dipanggil kembali ke militer dan diangkat menjadi gubernur Efrat Tengah setelah gubernur Mizban diberhentikan. Namun hal ini tidak terjadi dan Mizban dipekerjakan kembali.
Invasi Irak 2003
Setelah invasi Irak pada Maret 2003, Mahmoud menghilang dan keberadaannya saat ini tidak diketahui.