Ciamis, Ciamis
Ciamis (bahasa Sunda: ᮎᮤᮃᮙᮤᮞ᮪, translit. Ciamis, [t͡ʃiamɪs]) adalah ibu kota dari Kabupaten Ciamis yang sekaligus menjadi pusat pemerintahan dan perekonomian Kabupaten Ciamis. Karena itu, di kecamatan inilah pusat pemerintahan dan perkantoran berada. Selain pusat pemerintahan, beberapa tempat lain yang populer di sini antara lain Alun-Alun Ciamis. Di alun-alun bagian timur terdapat Taman Raflesia, dan di sebelah barat ada Taman Anggur.[4] Ciamis juga merupakan sebuah kecamatan di Kabupaten Ciamis, Provinsi Jawa Barat, Indonesia.[5][6] Kecamatan Ciamis berbatasan langsung dengan Kabupaten Tasikmalaya dan Kota Tasikmalaya.
Ciamis
ᮎᮤᮃᮙᮤᮞ᮪ | |
---|---|
Koordinat: 7°19′49″S 108°20′27″E / 7.330287239551267°S 108.34082879583497°E | |
Negara | Indonesia |
Provinsi | Jawa Barat |
Kabupaten | Ciamis |
Pemerintahan | |
• Camat | Drs. Dedy Mudyana, M.Si[1] |
Luas | |
• Total | 34,95 km2 (13,49 sq mi) |
Ketinggian | 202 m (663 ft) |
Ketinggian tertinggi | 208 m (682 ft) |
Ketinggian terendah | 199 m (653 ft) |
Populasi | |
• Total | 99.508 jiwa |
• Kepadatan | 2.847/km2 (7,370/sq mi) |
Kode pos | 46211-46219 |
Kode Kemendagri | 32.07.01 |
Desa/kelurahan | 5 desa 7 kelurahan |
Situs web | kecamatan-ciamis |
Geografi
Batas wilayah
Utara | Kecamatan Sadananya dan Kecamatan Baregbeg |
Timur | Kecamatan Cijeungjing |
Selatan | Kabupaten Tasikmalaya (Kecamatan Manonjaya) dan Kota Tasikmalaya (Kecamatan Purbaratu) |
Barat | Kecamatan Cikoneng |
Iklim
Ciamis memiliki iklim hutan hujan tropis (Af) dengan curah hujan lebat hingga sangat lebat sepanjang tahun.
Data iklim Ciamis | |||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Bulan | Jan | Feb | Mar | Apr | Mei | Jun | Jul | Agt | Sep | Okt | Nov | Des | Tahun |
Rata-rata tertinggi °C (°F) | 30.2 (86.4) |
30.5 (86.9) |
30.6 (87.1) |
30.7 (87.3) |
30.6 (87.1) |
29.9 (85.8) |
28.9 (84) |
29.2 (84.6) |
29.8 (85.6) |
30.5 (86.9) |
30.4 (86.7) |
30.3 (86.5) |
30.13 (86.24) |
Rata-rata harian °C (°F) | 26.4 (79.5) |
26.4 (79.5) |
26.4 (79.5) |
26.6 (79.9) |
26.5 (79.7) |
25.7 (78.3) |
25.0 (77) |
25.0 (77) |
25.5 (77.9) |
26.2 (79.2) |
26.4 (79.5) |
26.4 (79.5) |
26.04 (78.88) |
Rata-rata terendah °C (°F) | 22.6 (72.7) |
22.3 (72.1) |
22.3 (72.1) |
22.5 (72.5) |
22.4 (72.3) |
21.5 (70.7) |
21.1 (70) |
20.8 (69.4) |
21.2 (70.2) |
22.0 (71.6) |
22.5 (72.5) |
22.6 (72.7) |
21.98 (71.57) |
Curah hujan mm (inci) | 445 (17.52) |
384 (15.12) |
407 (16.02) |
310 (12.2) |
299 (11.77) |
189 (7.44) |
255 (10.04) |
164 (6.46) |
212 (8.35) |
305 (12.01) |
382 (15.04) |
416 (16.38) |
3.768 (148,35) |
Sumber: Climate-Data.org[7] |
Pemerintahan
Pembagian administratif
Kecamatan Ciamis terdiri dari 5 desa dan 7 kelurahan, yakni:
Desa
Kelurahan
Demografi
Pada umumnya penduduk asli Kabupaten Ciamis, demikian juga di Kecamatan Ciamis, adalah suku Sunda, serta suku pendatang lainnya seperti Jawa, Cirebon, Betawi, Batak, Minangkabau, Bugis dan lainnya.[8] Bahasa yang digunakan umumnya Sunda, selain dari bahasa resmi bahasa Indonesia.
Tahun 2022, jumlah penduduk Kecamatan Ciamis sebanyak 99.508 jiwa, dengan luas wilayah 34,95 km² dan kepadatan 2.847 jiwa/km². Kemudian, persentasi penduduk Kecamatan Ciamis berdasarkan agama yang dianut yakni Islam 98,57%, kemudian Kekristenan sebanyak 1,27% dimana Protestan 1,04% dan Katolik 0,23%. Sebagian lagi menganut agama Konghucu sebanyak 0,11%, Buddha 0,04%, dan Hindu 0,01%.[2]
Potensi
Berikut adalah potensi wilayah di Kecamatan Ciamis:[9]
Pertambangan
Pariwisata
- Situs Jambansari
- Fasilitas Olahraga
- Museum Galuh Imbanagara
- Museum Galuh Pakuan
Infrastruktur
Pasar
Terdapat dua pasar di kecamatan ini, yakni Pasar Manis Ciamis dan Pasar Desa Imbanagara. Kedua pasar tersebut merupakan pasar tradisional.[10]
Pasar Manis Ciamis terletak di pusat Kota Ciamis. Pada tahun 2016, sebagian pasar ini direvitalisasi untuk dikembangkan menjadi pasar modern setelah 25 tahun belum pernah dilakukan rehab. Pengembangan pasar ini dilakukan secara bertahap. Alasan dilakukannya revitalisasi adalah karena lemahnya daya saing yang disebabkan oleh faktor kebersihan dan pengelolaan pasar yang kurang memadai.[11] Pasar ini sempat mengalami kebakaran pada tanggal 25 Juni 2019 sekitar pukul 17.45 WIB di Blok B yang menghanguskan sedikitnya 4 kios. Penyebab kebakaran tersebut diduga berasal dari korsleting listrik.[12] Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Perkiraan kerugian materi mencapai Rp 900 juta hingga Rp 1 miliar.[13]
Kemudian ada Pasar Desa Imbanagara yang terletak di Desa Imbanagara. Pengelolaannya oleh BUMDes Imbanagara yang dibentuk pada tahun 2016. Pasar ini menjadi andalan Pendapatan Asli Desa (PADes) Imbanagara.[14]
Transportasi
Di Kecamatan Ciamis terdapat sebuah terminal tipe B yakni Terminal Ciamis, yang terletak di Jl. Terminal Ciamis dekat Pasar Manis Ciamis. Terminal ini melayani trayek angkutan kota dan beberapa bus. Selain itu, juga terdapat sebuah stasiun yakni Stasiun Ciamis yang terletak di Jl. Stasiun yang terhubung dengan Jl. Ir. H. Juanda yang berstatus jalan nasional. Stasiun ini melayani kereta api kelas ekonomi.
Angkutan Kota
- 01: Ciamis - Cisepet - Buniseuri
- 02: Ciamis - Cisepet - Karangampel
- 03: Ciamis - Handapherang - Ciharalang
- 04: Ciamis - Pawindan - Benteng
- 05: Ciamis - Sadananya - Gunungsari
- 06: Ciamis - Pawindan - Cigembor
- 07: Ciamis - Darussalam - Ciharalang
- 08: Ciamis - Imbanagara - Cisadap
- 09: Ciamis - Imbanagara - Gunungsari
- 10: Ciamis - Karanganyar
- 11: Ciamis - Bojongmengger - Pasar Dongkal - Rancah
- 12: Ciamis - Jetak - Nasol
- 15: Ciamis - Cimaragas - Cidolog
- 16: Ciamis - Saguling - Jalatrang
- 17: Ciamis - Petirhilir
- 21: Ciamis - Ciilat - Rancah
- 23: Ciamis - Margaharja
Pendidikan
Per tahun 2023, tercatat ada 85 penyelenggara pendidikan dasar hingga tinggi di Kecamatan Ciamis. Jumlah sekolah dasar mencapai 43 buah yang seluruhnya berstatus negeri.[17] Ada pula jumlah madrasah ibtidaiyah mencapai 8 buah, yang terdiri dari 1 sekolah berstatus negeri dan 7 sekolah berstatus swasta.[17] Kemudian jumlah sekolah menengah pertama mencapai 11 buah, yang terdiri dari 8 sekolah berstatus negeri dan 3 sekolah berstatus swasta.[17] Ada pula jumlah madrasah tsanawiyah mencapai 5 buah, yang terdiri dari 1 sekolah berstatus negeri dan 4 sekolah berstatus swasta.[17]
Dalam melanjutkan ke pendidikan yang lebih tinggi serta merupakan ibu kota Kabupaten Ciamis, tentunya terdapat sekolah menengah atas/sekolah menengah kejuruan dan perguruan tinggi. Saat ini ada 4 sekolah menengah atas (3 sekolah negeri dan 1 sekolah swasta), 9 sekolah menengah kejuruan (2 sekolah negeri dan 7 sekolah swasta), dan 2 madrasah aliyah (1 sekolah negeri dan 1 sekolah swasta).[18] Untuk perguruan tinggi, saat ini ada STIKES Muhammadiyah Ciamis dan STAI Al-Ma'arif Ciamis.[19]
Galeri
-
Suasana Jalan Ir. H. Juanda pada malam hari
-
Bank BRI Cabang Ciamis
-
Pabrik minyak kelapa Gwan Hien, 1925 - 1933
Referensi
- ^ "Sambutan Camat Ciamis". www.kecamatan-ciamis.ciamiskab.go.id. Diakses tanggal 9 Januari 2022.
- ^ a b c "Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2022" (Visual). www.dukcapil.kemendagri.go.id. Diakses tanggal 24 Desember 2022.
- ^ Kecamatan Ciamis Dalam Angka 2022 (PDF). Badan Pusat Statistik Kabupaten Ciamis. 26 September 2022. Diakses tanggal 5 Februari 2023.
- ^ "Best Places to Visit in Ciamis". September 10, 2017. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-09-07. Diakses tanggal 2017-09-10.
- ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 Desember 2018. Diakses tanggal 27 Maret 2023.
- ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Permendagri nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 25 Oktober 2019. Diakses tanggal 27 Maret 2023.
- ^ "Climate: Ciamis". Climate-Data.org. Diarsipkan dari versi asli tanggal 24 Januari 2023. Diakses tanggal 12 November 2020.
- ^ "Suku-Suku yang Ada di Jawa Barat". www.adatnusantara.web.id. Diakses tanggal 25 Agustus 2021.
- ^ Data Pokok Perencanaan Pembangunan Kabupaten Ciamis Tahun 2020 (PDF). Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Ciamis. Diakses tanggal 25 Februari 2023.
- ^ "Pasar Tradisional di Kabupaten Ciamis". golali.id. 1 Juli 2023. Diakses tanggal 21 Oktober 2023.
- ^ https://www.harapanrakyat.com/2016/11/pasar-manis-ciamis-akan-dikembangkan-menjadi-pasar-modern
- ^ Hermansyah, Dadang (25 Juni 2019). "Kebakaran Melanda Pasar Manis Ciamis". detik.com. Diakses tanggal 21 Oktober 2023.
- ^ Dani, Andri M (26 Juni 2019). Richard, Theofilus, ed. Tribunnews.com https://jabar.tribunnews.com/2019/06/26/10-kios-pasar-manis-ciamis-ludes-terbakar-kerugian-mencapai-rp-1-miliar. Diakses tanggal 21 Oktober 2023. Tidak memiliki atau tanpa
|title=
(bantuan) - ^ Jujang (25 Juni 2019). "Pasar Jadi Andalan PADes Desa Imbanagara Ciamis". HarapanRakyat.com. Diakses tanggal 21 Oktober 2023.
- ^ "Trayek Angkutan". Dinas Perhubungan Kabupaten Ciamis. Diarsipkan dari versi asli tanggal 27 Desember 2022. Diakses tanggal 20 Mei 2023.
- ^ Hidayat, Asep (11 Maret 2016). "Rute Angkot Ciamis". blogspot.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 20 Juli 2019. Diakses tanggal 26 April 2023.
- ^ a b c d "Daftar Satuan Pendidikan (Sekolah) Dikdas Per Kec. Ciamis". Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Diakses tanggal 3 September 2023.
- ^ "Daftar Satuan Pendidikan (Sekolah) Dikmen Per Kec. Ciamis". Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Diakses tanggal 3 September 2023.
- ^ "6+ Kampus di Kabupaten Ciamis Terlengkap". Fakta Kampus. Diakses tanggal 3 September 2023.