Kaisar berasal dari kata bahasa Latin caesar yang mulanya adalah nama diri kaisar Romawi, Julius Caesar. Sejak Julius Caesar, kaisar-kaisar Romawi menggunakan nama belakangnya sebagai gelar mereka, walaupun gelar kaisar Roma yang pertama pada umumnya diberikan kepada Augustus. Pada umumnya, kaisar akan membawahi banyak raja-raja kecil di bawah kekuasaannya (dalam bentuk upeti pada zaman dahulu). Nama wilayah yang dipegang oleh seorang kaisar disebut Kekaisaran, contohnya adalah Kekaisaran Britania, Kekaisaran Byzantium, Kekaisaran Ottoman, Kekaisaran Jepang, dll.

Di Inggris, jabatan yang setara adalah Emperor untuk lelaki atau Empress untuk perempuan) dan wilayah kekuasaannya disebut Empire; di Rusia: Tsar (Czar); di Turki: Kasar; di Perancis: Empereur; di Spanyol: Imperator. Gelar-gelar setara di Asia Timur (皇帝 - Huangdi maupun 天皇 - Tenno) berasal dari sumber yang berbeda dengan kekaisaran Roma, namun saat ini dalam bahasa Indonesia digunakan istilah yang sama, yaitu "kaisar".

Di masa kini hanya penguasa di Jepang yang menggunakan gelar "kaisar", yaitu Kaisar Akihito dengan permaisurinya Michiko yang dinobatkan mulai pada tahun 1989 dengan nama zaman Heisei. Pada masa sebelumnya, nama kaisarnya adalah Kaisar Hirohito yang memerintah mulai tahun 1926 sampai 1988 dengan nama zaman Showa.

Lihat pula