Halo, Chipmunkes, selamat datang di Wikipedia bahasa Indonesia! | |||
---|---|---|---|
|
Penghapusan kalimat
Kalimat serupa sudah ada sebelumnya sehingga tak perlu lagi diulangi.
Dari sini kemudian muncul jargon sarkastik "Malingsia" untuk menegaskan bahwa orang Malaysia hanya bisa mencuri (maling) karya seni bangsa Indonesia. Istilah "Malon" (dengan konotasi negatif) juga diinvensi sebagai counterpart atas istilah 'Indon' yang dipakai di Malaysia. Kenyataan bahwa banyak terjadi kesamaan warisan budaya (seperti keris, berbagai jenis makanan, dan beberapa lagu daerah) dianggap sebagai "pencurian" yang dilakukan pihak Malaysia.
Mungkin seharusnya saya tidak pakai rollback untuk menghapusnya. Demikian. Gombang (bicara) 11:23, 11 Mei 2010 (UTC)
Re:Flag of Pagaruyung
Salam Chipmunkes, saya ada sedikit pertanyaan tentang rujukan bendera Pagaruyung dari link yg anda berikan, yaitu apa yang mendasari mereka bahwa urutan bendera tsb seperti itu (merah,kuning,hitam) serta anda berkeyakinan bentuk bendera pagaruyung seperti tsb. Berdasarkan bentuk marawa yg umum digunakan di Minangkabau saat ini adalah dengan urutan (hitam,merah,emas(kuning)), saya rasa mungkin diskusi ini dapat kita lanjutkan di laman Pembicaraan:Kerajaan Pagaruyung, Salam VoteITP ✉ 20:04, 15 Desember 2010 (UTC)
Anda di posisi 406
Halo, Chipmunkes! Hanya sekadar informasi...
Berdasarkan akumulasi jumlah suntingan di WBI, hingga tanggal 2 Januari 2011, Anda berada pada posisi ke-406 dari lebih 215 ribu pengguna terdaftar. Teruslah berkarya untuk kemajuan WBI, salam. Wagino 20100516 (bicara) 17:52, 2 Januari 2011 (UTC)