Aora

perusahaan asal Indonesia
Revisi sejak 10 September 2011 15.25 oleh Medelam (bicara | kontrib) (←Suntingan 125.165.18.221 (bicara) dikembalikan ke versi terakhir oleh 125.162.0.228)

aora TV satelit (menggunakan merek dagang aora) adalah stasiun televisi satelit berlangganan di Indonesia yang dioperasikan oleh PT Karya Megah Adijaya milik Rini M. Soemarno dan Ongki M. Soemarno.

Aora
Nama sebelumnyaCitra TV
JenisTV satelit berlangganan
Merekaora
Moto"More to Come" (2008-2010)
"Asyiknya 24 Jam" (2010-...)
NegaraIndonesia
PendiriRini M. Soemarno
Ongki M. Soemarno
Tanggal siaran perdana7 Agustus 2008
Tanggal peluncuran8 Agustus 2008
Wilayah siaranDKI Jakarta
Jawa Barat
Jawa Timur
PemilikPT Karya Megah Adijaya
AfiliasiCentrin TV
Tokoh kunciRini M. Soemarno
Ongki M. Soemarno
Situs webwww.aora.tv

Sejarah

aora diluncurkan pada tanggal 8 Agustus 2008 di Jakarta. Produk pertama yang ditawarkan adalah paket perdana terbatas Olimpiade Beijing 2008, yang terdiri dari 10 kanal, 3 lokal dan 7 internasional. 4 kanalnya dikhususkan untuk siaran-siaran Olimpiade non-stop.

Paket yang ditawarkan setelah aora berhasil memperoleh hak siar Liga Utama Inggris di Indonesia untuk musim 2008-2009 yang semula dimiliki oleh Astro Nusantara adalah Paket Liga Inggris.[1] Pecahnya kerjasama Astro All Asia Networks plc dan PT First Media Tbk (bagian dari Grup Lippo) dalam PT Direct Vision, operator Astro Nusantara, dimanfaatkan oleh aora untuk mendapatkan lisensi penyelenggaraan siaran Liga Inggris di Indonesia.

Pada 16 April 2009, aora mengganti saluran Goal TV 1, Goal TV 2, SCTV, History Channel, dan Crime & Investigation dengan saluran-saluran baru seperti Star Movies, Star World, Eurosport, National Geographic Adventure, dan National Geographic Wild. aora juga melakukan penomoran saluran baru dengan 3 digit. aora juga mengungkapkan rencananya untuk melakukan penambahan saluran-saluran lain yang akan diusahakan sebelum tahun 2009 berakhir.[2]

Sejak 15 Agustus 2009, aora tidak lagi menayangkan saluran ESPN dan Star Sports seiring dengan berakhirnya hak siar Liga Utama Inggris yang musim sebelumnya menjadi jualan utama mereka. Goal TV 1 dan Goal TV 2 menjadi saluran penggantinya. Bersamaan dengan penggantian kedua saluran tersebut, aora juga menambahkan 12 saluran baru dan 1 saluran preview ke dalam daftar salurannya.

Awal tahun 2010, masa depan aora sempat dalam keraguan usai dirumahkannya sekitar 90% karyawannya dan banyaknya pelanggan yang menghentikan langganannya usai kehilangan hak siar Liga Inggris di Agustus 2009.[3] Tetapi hal ini kemudian dibantah oleh managing director aora, Guntur S. Siboro. Ia lantas menambahkan aora sedang merestrukturisasi perusahaannya dan akan memperbaiki serta menambah konten-kontennya sebelum tahun 2010 berakhir.[4] Janji tersebut kemudian terwujud dengan tampilan baru situs aora di akhir tahun 2010, dan mereka juga menawarkan dua paket baru untuk pelanggan yaitu "Paket Asyik" dan "Paket Cihuy". Di awal 2011 aora kembali menambahkan dua paket baru dalam promosi langganan mereka yaitu "Paket Siip" dan "Paket Mantap".

Saluran

Berkas:Aoratv logo.png
Logo Aora TV lama (2008-2010).

Anak-anak

Film

Hiburan

Ilmu pengetahuan

Olahraga

Berita

Saluran lokal

Referensi

Pranala luar