Fúxī

Revisi sejak 6 April 2013 03.15 oleh EmausBot (bicara | kontrib) (Bot: Migrasi 31 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q236972)

Fuxi (Pīnyīn: Fúxī-Shì; Hanzi: 伏羲氏) (Wade-Giles: Fu Hsi) atau Paoxi (Pīnyīn: Páoxī; Hanzi Sederhana: 庖牺; Hanzi tradisional: 庖犧) dikenal juga dengan sebutan Taihao (Pīnyīn: Tàihào; Hanzi: 太昊) (8000 SM – 7500 SM), orang sekarang Tianshui (Pīnyīn: Tiānshuǐ; Hanzi: 天水) Provinsi Gansu adalah maharaja suku Huaxia, salah satu dari Tiga Maharaja.

Bersama dengan Nuwa dihormati sebagai leluhur dari manusia, dan dalam legenda diceritakan sama dengan Nuwa, bagian bawah badannya berbentuk ular. Dalam legenda menceritakan bahwa Fuxi mengajari orang membuat jala, menangkap ikan dan berternak, menciptakan Delapan Trigram atau Bagua dan sebagainya. Taihao Fuxi menetapkan ibu kota di Wanqiu, sekarang Daerah Huaiyang, Provinsi Henan.

Menurut legenda, Fuxi duduk di atas altar persegi empat, mendengar suara dari delapan angin, mengambarkan Delapan Trigram/Bagua. Bagua berkembang menjadi Yijing, yang merupakan asal mula kultur dan budaya suku Huaxia. Melalui media tertentu (seperti dari kulit kura-kura) untuk meminta petunjuk dari dewa, Qiuqian dan Zhibei sebenarnya adalah versi penyederhanaan dari Yijing.