Fakta di lapangan
Fakta di lapangan adalah istilah diplomatik dan geopolitik yang mengartikan situasi dalam realitas berlawanan dalam keadaan abstrak.[1] Istilah tersebut dipopulerisasikan pada 1970an dalam diskusi konflik Israel-Palestina.[2] Hal ini dilakukan dengan maksud untuk merujuk pada pemukiman Israel yang dibangun di wilayah pendudukan Tepi Barat, yang ditujukan untuk mendirikan pemukiman Israel permanen di wilayah Palestina.[3]
Referensi
- ^ , Berridge & Lloyd 2012, hlm. 105.
- ^ Blok & Lardinois 2006, hlm. 442.
- ^ Rosen 2007.
- Berridge, G.R.; Lloyd, Lorna (2012), The Palgrave Macmillan Dictionary of Diplomacy, Palgrave Macmillan, hlm. 105, ISBN 978-1-137-01760-4
- Blok, Josine; Lardinois, A. P. M. H. (2006), Solon of Athens: New Historical and Philological Approaches, Brill, hlm. 442, ISBN 978-90-04-14954-0
- Khalidi, Rashid (April 2010), "Bad Faith in the Holy City", Foreign Policy, diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-04-23, diakses tanggal 2018-09-27
- Koffka, Kurt (1946) [1924], The Growth of the Mind: An Introduction to Child Psychology, Transaction Publishers, hlm. 284, ISBN 978-1-4128-3711-8
- Rosen, David (Fall 2007), "Searching for 'Facts' on the Ground", The Current, diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-02-15
Bacaan tambahan
Gershom Gorenberg, The Accidental Empire: Israel and the Birth of the Settlements, 1967-1977, Macmillan, 2006