Duarte Pio dari Braganza
Duarte Pio dari Braganza (kelahiran 15 Mei 1945), adalah pretender dari bekas tahta Portugis, sebagai kepala dari Wangsa Braganza. Karena Braganza berasal dari Miguelis, hal tersebut membuat Duarte Pio termasuk sebagai cicit dari Raja Miguel I, yang aslinya adalah sebuah cabang kadet dari Wangsa Braganza. Dengan ekstinsi dari dinasti garis laki-laki yang diturunkan pada Ratu Maria II pada 1932, para keturunan Raja Miguel menjadi satu-satunya Braganza (cabang Brasil yang telah tidak ada pada 1921) dan pewaris terkuat dari tahta Portugis.
Duarte Pio | |||||
---|---|---|---|---|---|
Adipati Braganza (selengkapnya...) | |||||
Kepala Wangsa Kerajaan Portugal | |||||
Tenure | 24 Desember 1976 – sekarang | ||||
Pendahulu | Maria Pia dari Braganza | ||||
Pewaris | Afonso, Pangeran Beira | ||||
Kelahiran | 15 Mei 1945 Bern, Switzerland | ||||
Pasangan | Isabel Inês Castro Curvelo de Herédia | ||||
Keturunan selengkapnya... | Afonso, Pangeran Beira Maria Francisca Infante Dinis, Adipati Porto | ||||
| |||||
Wangsa | Wangsa Braganza | ||||
Ayah | Duarte Nuno dari Braganza | ||||
Ibu | Maria Francisca dari Orléans-Braganza | ||||
Agama | Katolik Roma |
Sang Adipati sering mewakili Portugal dalam acara-acara kebudayaan di luar negara tersebut, dan disanjung oleh para kepala negara asing. Duarte Pio juga merupakan seorang figur dengan jaringan wangsa-wangsa kerajaan Eropa, yang sering ikut dalam berbagai acara kerajaan di luar negeri. Disamping dukungannya untuk pemerintahan monarki dan pengakuannya sebagai pewaris tahta, tidak ada gerakan atau partai yang serius yang mendukung restorasi dari monarki tersebut.
Pada 1995, sang Adipati menikahi Isabel Inês de Castro Curvelo de Herédia, seorang pengusaha Portugis dan keturunan bangsawan Portugis. Pernikahan mereka adalah pernikahan pertama dari kerajaan Portugis yang diadakan di wilayah Portugis sejak pernikahan Raja Carlos I, sepupu kedua Duarte Pio yang dihapuskan, dan Putri Amélie dari Orléans, pada 1886. Sang Adipati dan Sang Adipati Wanita memiliki tiga anak, yang melanjutkan garis Braganza, disamping saudara-saudara sang Adipati yang telah menikah atau memiliki anak.
Kehidupan awal
suntingDuarte Pio João Miguel Gabriel Rafael lahir pada 15 Mei 1945 di Bern, Switzerland, sebagai putra sulung dari tiga bersaudara dari Duarte Nuno dari Braganza, dan Maria Francisca dari Orléans-Braganza. Ayahnya adalah cucu dari Raja Miguel I, sementara ibunya adalah cicit dari Raja Pedro IV (Kaisar Pedro I dari Brasil), yang merupakan kakak dari Raja Miguel I. Melalui garis ayahnya, ia adalah anggota dari cabang Miguelis dari Wangsa Braganza. Wali baptis Duarte Pio adalah Paus Pius XII, Ratu Amélie (ibu dari Raja Manuel II, penguasa terakhir Portugal) dan bibinya Infanta Adelgundes, Adipati Wanita Guimarães.[1] Dari kelahirannya, Duarte Pio mendapatkan gelar kehormatan Dom (Lord) dan disebut His Royal Highness dan, sampai kematian ayahnya, ia memegang gelar Pangeran Beira dan Adipati Barcelos.[2]
Sang Adipati diangkat sebagai warga negara Portugis berdasarkan pada garis keturunan, sejak ayahnya menjadi orang Portugis (dan kelahiran Duarte Pio disahkan dalam Pendaftaran Sipil Portugis), namun klaim-klaim mengenai kelahiran di wilayah Portugis atau di sebuah Kedutaan Besar Portugis adalah palsu. Pada 2006, dalam sebuah surat berjudul "Pendaftaran Fraudulent" dikirim untuk sebuah permintaan untuk informasi mengenai pendaftaran kelahiran sang Adipati, Konservatorium Pendaftaran Sipil Portugis menyatakan bahwa tidak ada catatan yang menyatakan bahwa Duarte Pio lahir di Kedutaan Besar Portugis maupun Portugal, dan bahwa, diatas kontrari, mereka menyatakan bahwa kelahiran tersebut terjadi di Bern, Switzerland, dan dimasukkan dalam Pendaftaran Sipil Portugis melalui transkripsi pada Penfaftaran konten sertifikat kelahiran Swiss. Lebih lanjut, surat tersebut menyatakan bahwa pendaftaran Portugis kelahiran Duarte Pio mengindikasikan bahwa ayahnya adalah warga negara Portugis, dan menyatakan bahwa catatan mengenai garis keturunan ayahnya tercatat oleh Pendaftaran Sipil Portugis.[3]
Pernikahan
suntingPada 13 Mei 1995, Dom Duarte Pio menikah dengan Isabel Inês de Castro Curvelo de Herédia, seorang pengusaha Portugis dan keturunan bangsawan. Pernikahan ini adalah pernikahan pertama dari anggota keluarga kerajaan Portugis yang diadakan di Portugal sejak pernikahan Raja Carlos I pada 1886. Upacara tersebut diadakan di Biara Jerónimos di Lisbon dan dipimpin oleh Kardinal António Ribeiro, Patriarkh Lisbon. Upcara tersebut dihadiri oleh figur-figur politik Portugis penting, termasuk Presiden Republik Mário Soares, Presiden Majelis Republik, dan Perdana Menteri Aníbal Cavaco Silva. Perwakilan dari kebanyakan wangsa-wangsa kerajaan Eropa juga hadir.
Genealogi
suntingHubungan dengan penguasa terakhir
suntingSilsilah
suntingAnak-Anak
suntingNama | Gambar | Kelahiran | Catatan |
---|---|---|---|
Melalui Isabel Inês de Castro Curvelo de Herédia (22 November 1966 – sekarang; menikah pada 13 Mei 1995) | |||
Afonso, Pangeran Beira | 25 Maret 1996 | Pangeran Beira ke-16, Adipati Barcelos ke-18; garis suksesi ke-1 | |
Infanta Maria Francisca | 3 Maret 1997 | Infanta Portugal; garis suksesi ke-3 | |
Infante Dinis, Adipati Porto | 25 November 1999 | Adipati Porto ke-4, Infante Portugal; garis suksesi ke-2 |
Referensi
sunting- ^ Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>
tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernamaprofile
- ^ "Liga de Amigos do Colégio Militar - D. Duarte Pio de Bragança". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-10-29. Diakses tanggal 2015-02-08.
- ^ Conservatória dos Registos Centrais – Registo fraudulento de nacionalidade.
Bacaan tambahan
sunting- Henriques, Mendo Castro. Dom Duarte e a Democracia: uma biografia portuguesa. Lisbon: Bertrand, 2006. ISBN 972-25-1517-9
- Mendes, Nuno Canas. Duarte e Isabel, duques de Bragança: biografia autorizada. Mem Martins: Lyon Multimédia Edições, 1995.
- Morais, Jorge. D. Duarte: a primeira biografia. Lisbon: Chiado-Consultores de Informação, 1995.
- Fernandes, Clara Picão. Monarquia hoje?: diálogos com o Duque de Bragança. Lisbon: Editora Civilização, 1995.
Pranala luar
sunting- Fundação da Casa de Bragança Situs Web Yayasan Wangsa Braganza.
Duarte Pio dari Braganza Cabang kadet Wangsa Aviz Lahir: 15 Mei 1945
| ||
Hanya gelar saja | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Duarte Nuno |
Adipati Braganza 24 Desember 1976 – sekarang |
Petahana Penerus: Afonso de Santa Maria Pangeran Beira |
Lowong Terakhir dijabat oleh Luís Filipe
|
Pangeran Beira Adipati Barcelos 15 Mei 1945 — 24 Desember 1976 |
Diteruskan oleh: Afonso de Santa Maria |
Didahului oleh: Duarte Nuno |
— TITULER — Raja Portugal dan Algarves 24 Desember 1976 – sekarang Alasan kegagalan suksesi: Kerajaan dibubarkan pada 1910 |
Petahana Penerus: Afonso de Santa Maria Pangeran Beira |