Versi pertama mengatakan bahwa Ronggeng Gunung diciptakan oleh Raden Sawunggaling. Konon , ketika kerajaan Galuh dalam keadaan kacau -balau karena serangan musuh, Sang Raja terpaksa mengungsi ke tempat yang aman dari kejaran musuh . Dalam situasi yang demikian , datanglah seorang penyelamat yang bernama Raden Sawunggaling. Sebagai ungkapan terima kasih atas jasanya yang demikian besar itu, Sang Raja menikahkan Sang Penyelamat itu dengan putrinya ( Putri Galuh ) . Kemudian, ketika Raden Sawunggaling memegang tampuk pemerintahan , beliau menciptakan tarian yang bernama Ronggeng Gunung sebagai sarana hiburan resmi di istana . Penarinya diseleksi ketat oleh raja dan harus betul -betul mempunyai kemampuan menari, menyanyi , dan berparas cantik , sehingga ketika itu penari ronggeng mempunyai status terpandang di lingkungan masyarakat.