Pulau Laut Selatan, Kotabaru
Pulau Laut Selatan adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, Indonesia. Kecamatan Pulau Laut Selatan terletak antara 116o10’54’’ - 116o19’30’’ BT dan 03o43’6’’ - 04o06’48’’ LS. Ibukota kecamatan ini berada di desa Tanjung Seloka.
Pulau Laut Selatan | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Kalimantan Selatan | ||||
Kabupaten | Kotabaru | ||||
Pemerintahan | |||||
• Camat | - | ||||
Populasi | |||||
• Total | - jiwa | ||||
Kode Kemendagri | 63.02.03 | ||||
Kode BPS | 6302030 | ||||
Luas | 378,07 km² | ||||
Kepadatan | - jiwa/km² | ||||
Desa/kelurahan | - | ||||
|
Batas Wilayah
suntingUtara | Kecamatan Pulau Laut Timur |
Selatan | Kecamatan Pulau Laut Kepulauan |
Barat | Kecamatan Pulau Laut Barat |
Timur | Selat Makassar |
Wilayah Pemerintahan
suntingPulau Laut Selatan terbagi atas 8 desa dan berikut adalah statistik wilayah pemerintahan Kecamatan Pulau Laut Selatan:[1]
Desa/Kelurahan | Luas (km²) |
Jumlah Penduduk |
Jumlah
RT |
Jumlah
RW |
---|---|---|---|---|
Teluk Sirih | 49,21 | 1.032 | 5 | 1 |
Sungai Bulan | 21,42 | 928 | 4 | 2 |
Sungai Bahim | 23,74 | 3.183 | 4 | 2 |
Alle-alle | 3,47 | 538 | 4 | 2 |
Tanjung Seloka | 22,31 | 1.073 | 8 | 4 |
Tanjung Serudung | 181,22 | 544 | 3 | 1 |
Labuan Mas | 35,32 | 1.259 | 5 | 2 |
Tanjung Seloka Utara | 41,38 | 1.567 | 5 | 2 |
Total | 378,07 | 10.446 | 38 | 15 |
Pendidikan
suntingPulau Laut Selatan memiliki institusi pendidikan sebagai berikut:[1]
Jenjang Pendidikan | Jumlah Institusi |
Jumlah
Guru |
Jumlah
Siswa | |||
---|---|---|---|---|---|---|
Negeri | Swasta | Negeri | Swasta | Negeri | Swasta | |
TK | 1 | 9 | 5 | 45 | 28 | 468 |
SD | 8 | 104 | 1.024 | |||
MI | 1 | 19 | 251 | |||
SMP | 3 | 33 | 440 | |||
MTs | 1 | 15 | 150 | |||
SMA | 1 | 24 | 443 | |||
MA | 1 | 7 | 41 |
Kesehatan
suntingPulau Laut Selatan hanya memiliki 1 fasilitas kesehatan berupa 1 puskesmas tanpa fasilitas rawat inap dengan tenaga medis yang ada adalah 1 dokter, 7 Perawat, 12 bidan, 2 Petugas gizi dan 2 Tenaga Farmasi.[1]
Pada tahun 2019, 1 orang dilaporkan menderita gizi buruk yang merupakan penduduk desa Pulau Kerasian.[1]
Energi dan lingkungan
suntingSebanyak 3.093 keluarga adalah pengguna listrik PLN, 186 keluarga menggunakan listrik non PLN dan masih ada 48 keluarga yang tidak menggunakan listrik sebagai sumber penerangan utama. Untuk penerangan jalan yang tersedia ada 8 buah yang menggunakan sumber listrik dari PLN.[1]
Adapun sumber energi untuk memasak tercatat sebanyak seluruh penduduk di desa-desa di Kecamatan Pulau Laut menggunakan gas LPG 3 kg, gas LPG lebih dari 3 kg dan kayu bakar, sedangkan penggunaan minyak tanah hanya terdapat di 3 desa saja.[1]
Sumber air yang digunakan masyarakat bersumber dari air sumur untuk penduduk di 6 desa, mengandalkan mata air di 2 desa dan sumur bor atau pompa di 1 desa.
Perekonomian
suntingDi Kecamatan Pulau Laut Selatan terdapat 3 pasar dengan bangunan semi permanen, 225 toko kelontong dan 35 warung/kedai makanan.Tidak ada fasilitas kantor pos ataupun agen pengiriman swasta di kecamatan ini. Namun seluruh desa sudah tercakup oleh layanan komunikasi telepon seluler yang didukung oleh 2 menara BTS di desa Kerayaan Utara dan Tanjung Lalak Selatan.[1]
Pertanian
suntingAdapun produksi terbesar kecamatan Pulau Laut Selatan dari sektor pertanian adalah mentimun, kelapa sawit dan peternakan ayam.[1]
Nama Komoditas | Produksi (ton) |
---|---|
Bayam | 400 |
Cabai rawit | 291 |
Kacang panjang | 48 |
Kangkung | 210 |
Mentimun | 405 |
Sawi | 636 |
Terung | 395 |
Referensi
sunting- ^ a b c d e f g h BPS Kabupaten Kotabaru (2022). Kecamatan Pulau Laut Selatan Dalam Angka 2022. Kotabaru: BPS Kabupaten Kotabaru.