Walhi Jabar
Walhi Jabar adalah organisasi lingkungan hidup yang merupakan bagian dari Wahana Lingkungan Hidup Indonesia sebuah organisasi independen, non-profit dan terbesar di Indonesia. Di tingkat internasional, WALHI berkampanye melalui jaringan Friends of the Earth Internasional yang beranggotakan 71 organisasi akar rumput di 70 negara, 15 organisasi afiliasi, dan lebih dari 2 juta anggota individu dan pendukung di seluruh dunia.
Fokus | Environmentalism dan Human rights |
---|---|
Wilayah layanan | Tatar Pasundan, Indonesia |
Jumlah anggota | WALHI berkampanye melalui jaringan Friends of the Earth Internasional yang beranggotakan 71 organisasi akar rumput di 70 negara, 15 organisasi afiliasi. |
Tokoh penting | Dadan Ramdan Hardja (Direktur) |
Jumlah sukarelawan | WALHI melalui jaringan Friends of the Earth Internasional mempunyai lebih dari 2 juta anggota individu dan pendukung di seluruh dunia. |
Situs web | www |
WALHI Jawa Barat hadir di 9 Kabupaten/Kota dengan total 24 organisasi anggota dan yang secara aktif berkampanye di tingkat lokal di Jawa Barat. Anggota-anggota WALHI Jawa Barat yaitu YPBB, MAPALA Argawilis Sekolah Tinggi Seni Indonesia, FK3I Jawa Barat, Mapenta Universitas Islam Bandung, HMTL Universitas Pasundan, Pakuan, Poklan, LPTT, Katurnagari, Siklus Indramayu, Paguyuban Bale Rahayat, MPSA, Rekapala, ICSD, Swadaya Muda, PPMK SA, SPP, FPPMG, UKL Fapet Universitas Pajajaran, Himapikani Universitas Pajajaran, LKrapin, PSDK, Lencana dan MAPALA PALAMUS Subang. [1]
Sejarah Wahana Lingkungan Hidup
Semenjak dibentuk 15 Oktober Tahun 1980, Selama 31 tahun perjuangan WALHI bersama kelompok masyarakat sipil lainnya telah:
menumbuhkan kesadaran lingkungan hidup dan mempromosikan kedaulatan rakyat dalam pengelolaan sumber-sumber kehidupan. memelopori gerakan lingkungan hidup di Indonesia dan bagian dari gerakan lingkungan hidup global. mengangkat masalah dari tingkat rakyat paling bawah sampai ke proses pembuatan kebijakan di tingkat lokal, regional dan nasional. mendukung perjuangan puluhan kelompok masyarakat untuk menegaskan hak mereka atas lingkungan dan pengelolaan sumber-sumber kehidupan. menjadi narasumber untuk persoalan lingkungan hidup di Indonesia bagi media, industri dan pembuat kebijakan dan pemerintah. WALHI sadar kecenderungan kerusakan lingkungan hidup dan ekosistem semakin masif dan kompleks baik di pedesaan dan perkotaan. Memburuknya kondisi lingkungan hidup secara terbuka diakui mempengaruhi dinamika sosial politik dan sosial ekonomi masyarakat baik di tingkat komunitas, regional, maupun nasional.
Pada gilirannya krisis lingkungan hidup secara langsung mengancam kenyamanan, keselamatan dan meningkatkan kerentanan kehidupan setiap warga negara. Kerusakan lingkungan hidup telah hadir di rumah-rumah kita, seperti kelangkaan air bersih, pencemaran air dan udara, banjir dan kekeringan, serta energi yang semakin mahal. Siapa yang bertanggung jawab atas kerusakan lingkungan hidup kian sulit dipastikan karena penyebabnya sendiri saling bertautan baik antarsektor, antaraktor, antarinstitusi, antarwilayah dan bahkan antarnegara.
Untuk menjamin keberlanjutan kehidupan generasi mendatang dibutuhkan gerakan sosial yang kuat dan meluas. Generasi mendatang berhak atas lingkungan hidup yang baik dan sehat. Untuk itu generasi sekarang bertanggungjawab mempertahankan dan meningkatkan kualitas lingkungan yang lebih baik. Untuk melakukan Kampanye penyelematan lingkungan, WALHI Jawa Barat di bantu oleh Sahabat Walhi Jawa Barat yang merupakan simpul atau sayap organisasi yang terintregrasi dalam kerja advokasi cum kampanye WALHI.
Nilai Perjuangan WALHI
Untuk melawan segala bentuk penindasan atas rakyat jelata dan sumber-sumber kehidupannya tersebut, WALHI setia pada nilai-nilai perjuangan WALHI yang disenaraikan sebagai berikut:
Demokrasi : Seluruh rakyat harus terlibat dalam proses pengambilan keputusan apa pun yang akan berdampak bagi keberlanjutan kehidupan rakyat. Keadilan antar Generasi : Semua generasi baik sekarang maupun mendatang berhak atas lingkungan yang berkualitas dan sehat Keadilan gender : Semua orang berhak memperoleh kehidupan dan lingkungan hidup yang layak tanpa membedakan jenis kelamin, agama dan status sosial. Penghormatan Terhadap Mahluk Hidup: Semua mahluk hidup baik manusia maupun non manusia memiliki hak dihormati dan dihargai. Persamaan Hak Masyarakat Adat : Masyarakat adat di seluruh pelosok nusantara berhak menentukan nasibnya sendiri untuk berkembang sesuai kebudayaannya. Solidaritas sosial :Semua orang memilik hak sipil, politik, ekonomi, sosial dan budaya yang sama Anti Kekerasan : Negara dilarang melakukan kekerasan fisik dan non fisik kepada seluruh rakyat. Keterbukaan : Seluruh rakyat berhak atas semua informasi berkenaan dengan kebijakan dan program yang akan mempengaruhi kehidupannya. Keswadayaan :Semua pihak diharapkan mendukung keswadayaaan politik dan ekonomi masyarakat. Profesionalisme : Semua pihak hendaknya bekerja secara profesional, sepenuh hati, efektif, sistematik dan tetap mengembangkan semangat kolektivitas. Visi
Terwujudnya gerakan rakyat yang mampu mempertahankan fungsi sumber- sumber kehidupan dan keberlanjutan ekosistem di Jawa Barat
Misi
Walhi menjadi organisasi advokasi lingkungan berbasis masyarakat. Mendorong rakyat memiliki akses dan kontrol terhadap sumber2 kehidupan di Jawa Barat Memastikan adanya jaminan keselamatan dan pelestarian keanekaragaman hayati Mendorong kebijakan pemerintah yang berpihak pada rakyat. Moto : Pulihkan Ekologi Jawa Barat, Utamakan Keselamatan Rakyat
Program Strategis
Advokasi kebijakan untuk mendorong penyelamatan rakyat dan sumber-sumber kehidupan rakyat dan keberlanjutan keanekaragaman hayati Penggalangan sumber daya, pengorganisasian, pendidikan dan kampanye penyadaran lingkungan hidup terhadap rakyat di semua lapisan dan golongan. Penguatan model pengelolaan sumber kehidupan rakyat berbasis kearifan lokal.
Sekretariat WALHI Jawa Barat
Alamat Kantor : Jl. Piit No. 5 Kelurahan Sadang Serang Bandung, Jawa Barat 40133 Telp./Faks. 022- 250 7740 e-mail : walhijabar@gmail.com
Organisasi Anggota WALHI Jawa Barat
1. Argawilis Sekolah Tinggi Seni Indonesia (Argawilis Stsi) 2. Forum Komunukasi Kader Konservasi Indonesia (FK3I Jabar) 3. Remaja Kelana Pecinta Alam, (Rekapala Garut) 4. Pakuan Bandung 5. Mahasiswa Pecinta Alam Universitas Islam Bandung (Mapenta Unisba) 6. UKL Fakultas Pertanian Universitas Pajajaran (Ukl Fapet Unpad) 7. HMTL Universitas Pasundan (Html Unpas) 8. Forum Pemuda Pelajar Mahasiswa Garut (FPPMG) 9. Yayasan Pengembangan Biosains dan Bioteknologi (YPBB) 10. Yayasan Poklan 11. Yayasan Sidikara 12. Perhimpunan Untuk Penanggulangan Masalah kependudukan (PPMK-SA) |
13. L’krapin 14. Lembaga Penerapan Teknologi Tepat (LPTT) 15. Swadaya Muda 16. Institute For Civil Society Development (ICSD) 17. Yayasan Katurnagari 18. Masyarakat Peduli Sumber Air (MPSA) 19. Pusat Sumber Daya Komunitas (PSDK) 20. Siklus 21. Paguyuban Bale Rahayat Kota Banjar 22. Himpunan Mahasiswa Perikanan Universitas Pajajaran (Himapikani Unpad) 23. Sarekat Petani Pasundan (SPP) |
Pranala
|
|
Bacaan lanjut
- Zaki Yamani (2012). Kehausan Di Ladang Air - Pencurian Air di Kota Bandung dan Hak Warga yang Terabaikan. Bandung: LSPP, Bandung Urbane Community, Walhi Jabar, FK3I Jabar. ISBN 9799381061.
Catatan kaki
- ^ Wahana Lingkungan Hidup Indonesia. "Walhi Jabar". walhi.or.id. Diakses tanggal 5 September 2015.