Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala

museum di Indonesia
Revisi sejak 26 September 2015 03.05 oleh Davidelit (bicara | kontrib) (Koleksi museum: spasi)

Museum Pusat TNI AU "Dirgantara Mandala" adalah museum yang digagas oleh TNI Angkatan Udara untuk mengabadikan peristiwa bersejarah dalam lingkungan TNI AU, bermarkas di kompleks Pangkalan Udara Adi Sutjipto, Yogyakarta. Museum ini sebelumnya berada berada di Jalan Tanah Abang Bukit, Jakarta dan diresmikan pada 4 April 1969 oleh Panglima AU Laksamana Roesmin Noerjadin lalu dipindahkan ke Yogyakarta pada 29 Juli 1978.[1]

Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala
Berkas:Rudal SA 75 TNI AU.JPG
Rudal SA 75 milik Museum Pusat TNI AU Dirgantara mandala
Peta
Didirikan4 April 1969
LokasiKomplek TNI AU Lanud Adi Sutcipto, Jl Raya Solo - Yogyakarta, Yogyakarta.
JenisMuseum
Pesawat Nakajima Ki-43 Oscar milik AURI di Museum Dirgantara Mandala

Alamat Museum, Komplek Pangkalan TNI AU Lanud Adisutjipto, Yogyakarta Telp. 0274 - 484 453, Jam Kunjungan: Senin - Minggu 08.30 - 15.00.

Koleksi museum

Museum ini menyimpan sejumlah foto tokoh-tokoh sejarah serta diorama peristiwa sejarah Angkatan Udara Indonesia. Sejumlah pesawat tempur dan replikanya juga terdapat di museum ini yang kebanyakan berasal dari masa Perang Dunia II dan perjuangan kemerdekaan, diantaranya:

Museum Pusat TNI-AU Dirgantara Mandala baru-baru ini mendapat tambahan koleksi berupa Prototype Bom sejumlah 9 buah buatan Dislitbangau yang bekerjasama dengan PT. Pindad dan PT. Sari Bahari. Bom-bom tersebut merupakan bom latih (BLA/BLP) dan bom tajam (BT) yang memiliki daya ledak tinggi (high explosive), sebagai senjata Pesawat Sukhoi, F-16, F-5, Sky Hawk, Super Tucano dll.[3]

Referensi