Kedung Plumpang
Kedung Plumpang merupakan sebuah tempat wisata yang berupa sungai kecil dengan alam yang masih cukup asri dan alami[1]. Shenden terletak di Kabupaten Jepara tepatnya di Desa Tanjung. Kedung Plumpang merupakan cekungan sungai yang cukup luas dan dalam. Terletak di Dukuh Jabung Desa Tanjung Kecamatan Pakisaji Kabupaten Jepara, membuat kedung yang berada di daerah aliran sungai (DAS), di kaki bukit pegunungan Sapta Rengga Gunung Muria ini, layak dikunjungi.
Kedung Plumpang | |
Berkas:Kedung Plumpang Jepara.JPG Kedung Plumpang | |
Informasi | |
---|---|
Lokasi | Jepara |
Negara | Indonesia |
Koordinat | 6°07′36″S 110°24′00″E / 6.1268°S 110.400°E |
Pemilik | |
Jenis objek wisata | Air |
Gaya | Sungai |
Perjalanan
Menuju Kedung Plumpang, dari pusat Kota Jepara dapat ditempuh dengan mobil atau sepeda motor. Namun, kondisi medan jalan menuju lokasi, Dukuh Jabung, sangat terjal. Pasalnya, kondisi jalan masih berupa tanah merah. Sepanjang perjalanan, di kanan dan kiri jalan disuguhi pemandangan pegunungan Muria. Dari pusat Kota Jepara sekira 20 Km. Lokasi ini sangat cocok bagi yang gemar berpetualang, karena setelah sampai di pemukiman warga terakhir, masih harus menyusuri sungai selama satu jam.
Pesona
pesona pemandangan DAS Kedung Plumpang kian membius mata ketika airnya dapat digunakan bercermin. Itu lantaran saking jernihnya air yang mengalir di sungai Kedung Plumpang. Bebatuan yang besar dapat digunakan untuk berfoto-foto bagi yang gemar selfie dan fotografi. Vegetasi hutannya juga masih perawan. Kalau beruntung, dapat melihat kerumunan kera ekor panjang. Kemudian kalau datang pas musim penghujan dapat menikmati air terjun.
Pengunjung
Mkemarau seperti saat ini, paling enak kalau mengunjungi tempat-tempat wisata air. Apalagi lokasi wisata air yang masih alami. Salah satu pilihannya bisa menyambangi Kedung Plumpang. Bagi yang berniat menyambangi Kedung Plumpang, disarankan untuk mempersiapkan bekal makanan dan minuman yang cukup. Pasalnya, lokasi Kedung Plumpang dari pemukiman warga cukup jauh. Apalagi kalau mau bermalam dengan mendirikan tenda, bekal makanan harus benar-benar dipikirkan. Tapi jangan lupa sampahnya dibawa pulang kembali jangan sampai ditinggal dan mengotori.