Serang, Petarukan, Pemalang

desa di Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah


Serang adalah desa di kecamatan Petarukan, Pemalang, Jawa Tengah, Indonesia

Serang
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Tengah
KabupatenPemalang
KecamatanPetarukan
Kode pos
52362
Kode Kemendagri33.27.10.2005 Edit nilai pada Wikidata
Luas-
Jumlah penduduk-
Kepadatan-
Peta
PetaKoordinat: 6°54′20.63″S 109°26′36.78″E / 6.9057306°S 109.4435500°E / -6.9057306; 109.4435500

SEJARAH:

Serang adl nama seorang leluhur desa,dg nama asli "Raden Ayu Samar Sereb Silo Serang" dr dukuh njimat kesesirejo (bodeh).Beliau adl saudara perempuan dr Mbah Joko Ripo,Mbah Bahurekso & Mbah Suro.Cucu dr Mbah Cempaluk & keponakan dr Sunan Kalijaga.Ketika belanda mulai masuk ke jawa mbah baurekso,mbah samar & mbah suro pergi ke Keraton Surakarta (solo) untuk menemui mbah joko.Akan tetapi sesmpainya dsana ternyata keraton sudah dikuasai belanda ,
  "samar , suro kalian kembalilah ke padukuhan njimat kesesirejo menemui mbah cempaluk & sunan kalijaga untuk mengabarkan ini,saya dan mbah joko menetp disini untuk sementara waktu"kata mbah baurekso.
 Sesampainya mereka di padukuhan njimat,mbah cempaluk & sunan kalijaga memberi wasiat kpd mbah samar & mbah suro."samar,suro kalian harus mencari tanah merdeka,samar kamu prgilah ke Padukuhan Sigrumung petarukan dan mengganti namamu menjadi Raden Ayu Samar Sereb Silo SERANG,kamu suro pergilah kamu ke Padukuhan Bonagung Tegal Arum dan ganti namamu menjadi Mbah Suro Bonagung".Sejak saat itu mbah serang menetap dan mempertahankan daerah tersebut dari gangguan bangsa kulit putih,yang sekarang dikenal dengan nama Desa Serang.
 Mbah serang juga mempunyai pusaka yg terkenal yaitu Kenthongan,dimana setiap kenthongan tersebut berbunyi artinya akan datang sebuah musibah.Kenthongan itu sendiri merupakan pemberian dari Mbah Baurekso yg terbuat dari pucuk  Pohon Jatisari ,kayu sisa dari pembuatan  perahu Kolodito.selain kenthongan ia juga punya pusaka peninggalan orang tuanya yaitu seekor burung Perkutu,Bende,Poci dan patean.
 Keberadaan makam mbah serang sendiri tidak diketahui,namun sebuah makam di TPU didusun mranti dipercaya sebagai petilasan Mbah Serang.

Desa Serang terdiri dari beberapa dusun: -kedokanjati, -mranti, -gayang, -mbah santri, -talkondho,dan - situmpeng.

Batas-batas desa:

Sebelah utara:Kel.Petarukan sebelah timur: Desa Petanjungan sebelah selatan: Desa Sitemu sebelah barat: Desa Pedurungan.

Sarana sarana penunjang; terdapat 2 buah masjid ( Mjd.Ar-Rodiyah di Kdokanjati , Mjd.Baiturrahman di mbah santri), 4 sekolah dasar (SDN 01;02;03;04 Serang) ,2 taman kanak-kanak (TK Pertiwi 01 & 02),1 polindes, 4 TPU (TPU Mbah Damen-dsn.kdokanjati,TPU Mbah Serang-dsn.mranti,TPU Ngrupak-dsn.gayang & TPU dsn.situmpeng) dan sebuah lap.olahraga disini juga terdapat Sub.Stasiun Petarukan (PT.KAI Daops IV Semarang) Desa ini dilintasi sungai/kalijati,Jl.Perwira (jl.lintas lintas kec.petarukan-taman),dan rel KA Jkt-Srby.

Mayoritas penduduknya adl orang jawa,bahasa yang digunakan sehari hari adl dialek bahasa jawa ngapak khas pemalang kecuali dusun kedokanjati yg berdialek bhs jawa keraton karena letaknya yg berbatasan langsung dg kel.petarukan.Mata pencaharian penduduknya adl petani,pengrajin ATBN,peternak,pedagang dll