TVRI Papua

Stasiun televisi di Papua

TVRI Papua merupakan stasiun televisi daerah yang didirikan oleh Televisi Republik Indonesia untuk wilayah Provinsi Papua. TVRI Papua didirikan pada tanggal 23 Februari 1979 dengan nama TVRI Jayapura. TVRI Papua berkantor di Jl. Bhayangkara 1-C, Kota Jayapura. TVRI Papua me-relay 92% acara pada TVRI Nasional dan sisanya, TVRI Papua membuat program khusus Provinsi Papua dan Papua Barat pukul 17.00-21.00 WIT.

TVRI Papua
Wilayah siaranJayapura
JaringanTVRI Nasional

Sejarah

Sejak dibangunnya satuan transmisi pada tahun 1975 berdasarkan dana Inpres 1975/1976, dan ditetapkan sebagai satuan organisasi Sektor Transmisi Irian Jaya. Satuan transmisi dibangun dengan tujuan agar penduduk Irian Jaya dapat menyaksikan pembangunan Irian Jaya dan daerah lain melalui siaran televisi yang diproduksi oleh TVRI Jayapura.

Satuan transmisi TVRI Jayapura pertama kali didirikan di Bhayangkara, dengan kekuatan pemancar sebesar 100 Watt serta ketinggian menara 45 meter.

Pada tahun 1976 dilakukan siaran percobaan yang menjangkau kota Jayapura. Kemudian dibangun satuan transmisi di Gunung Polimak, untuk kota Jayapura dan sekitarnya menyusul daerah lain seperti, Biak, Manokwari, Sorong, Wamena, Merauke, Fak-Fak, Serui, dan Ifar Gunung Sentani.

Sejak 23 Februari 1993 TVRI SPK (stasiun produksi keliling) Jayapura diresmikan oleh Menteri Penerangan RI, Harmoko serta berlokasi di Jalan Raya Sentani, Kabupaten Jayapura. Daerah operasionalnya hanya berada di Provinsi Irian Jaya dan secara simbolis juga diresmikan pula pengoperasian satuan transmisi TVRI yang berada di Tanah Merah, Kaimana, Kiemtuk Gresi, Sarmi, dan Teminabuan, kemudian menyusul dibangun pemerintah yaitu pemancar Jagebob, Bintuni, Waigeo, Bade dan Arso.

Pada tahun 1993 TVRI Jayapura mendapatkan 1 unit EFP Van dan melakukan produksi perdana pada saat pembukaan Jambore Nasional di GOR Jayapura yang dibuka oleh Presiden Soeharto. Kemudian melakukan siaran langsung pada acara Pencanangan Wajib Belajar 9 Tahun dan melakukan telekonferensi pelajar di Jayapura dengan Soeharto di Jakarta. Siaran tersebut ditangani oleh SDM perekrutan tahun 1982 dan 1992.

Pada tahun 1998 TVRI Jayapura melakukan siaran lokal di lokasi pemancar TVRI (Sektor Transmisi) Bhayangkara dengan menempatkan peralatan VTR di ruang pemancar tersebut. Siaran dilaksanakan pada setiap hari Rabu dan Sabtu pada pukul 19.00–20.00 WIT, kaset berisi program acara dan berita hasil produksi setelah diedit di lokasi Sentani dibawa oleh petugas TVRI ke lokasi di Bhayangkara untuk disiarkan, jaraknya sekitar 40 kilometer.

Pada tahun 2002 sesuai kebijakan Pimpinan TVRI Pusat, Sektor Transmisi Irian Jaya bergabung dengan organisasi Stasiun Jayapura menyusul setelah adanya peningkatan status organisasi SPK menjadi organisasi Stasiun Produksi dan Penyiaran dengan nama TVRI Stasiun Jayapura. Walaupun sudah digabung tetapi lokasi produksi dan editing masih dilakukan di Sentani, sedangkan penyiarannya dilakukan di Bhayangkara.

Di tahun yang sama, TVRI Jayapura mendapat bantuan dana sewa penggunaan transponder satelit Telkom-1 dengan parameter frequency 3797 symbolrate 3906 oleh Pemerintah Daerah Provinsi Papua (dana sewa transponder dibayar Pemda ke PT. Telkom), sehingga siaran TVRI Jayapura dapat diterima dengan parabola di seluruh Asia Pasifik. Penyelenggaraan siarannya tetap dilaksanakan pada hari Rabu dan Sabtu selama 1 jam pukul 19.00–20.00 WIT.

Pada tahun 2005 dibangun ruang penyiar dan ruang kontrol penyiaran di Bhayangkara, kemudian peralatan studio TVRI Jayapura yang berada di Sentani dipindahkan dan diinstalasi di Bhayangkara. Setelah peralatan selesai diinstalasi mulailah dilakukan siaran pada setiap hari Senin, Rabu dan Sabtu durasi 1 jam pukul 19.00–20.00 WIT.

Setelah TVRI menjadi Lembaga Penyiaran Publik, TVRI Jayapura dirubah menjadi TVRI Papua dengan klasifikasi tipe B milik Negara, daerah operasional TVRI Papua menjangkau seluruh Tanah Papua.

Pada tahun 2007 TVRI Papua melakukan live penyiar untuk pertama kalinya dimana jam siaran lokal ditingkatkan menjadi pukul 18.00-20.00 WIT (2 jam) dan siarannya menjadi hari Senin sampai dengan hari Sabtu selama 6 hari. Tetapi siaran satelit hanya pada hari Rabu dan Sabtu.

Pada tahun 2008 siaran TVRI Papua melalui satelit dilakukan setiap hari selama 24 jam karena ada penambahan dana untuk penyewaaan transponder oleh Pemda Provinsi Papua.

Pada tahun 2009 TVRI Papua melakukan siaran pada hari minggu tetapi hanya berjalan selama 1 bulan dengan durasi siaran 2,5-3 jam pukul 17.00–20.00 WIT.

Pada Desember 2010 jam siaran ditingkatkan menjadi 4 jam pukul 17.00–21.00 WIT dan secara rutin siaran dilaksanakan pada setiap hari minggu.