Adi.akbartauhidin

Halo, Adi.akbartauhidin, selamat datang di Wikipedia bahasa Indonesia!

Memulai Memulai Para pengguna baru dapat melihat halaman Pengantar Wikipedia terlebih dahulu. Anda bisa mengucapkan selamat datang kepada Wikipediawan lainnya di Halaman perkenalan Bingung mulai menjelajah dari mana? Kunjungi Halaman sembarang Untuk mencoba-coba menyunting, silakan gunakan bak pasir. Baca juga aturan yang disederhanakan sebelum melanjutkan. Ini adalah hal-hal mendasar yang perlu diketahui oleh semua penyunting Wikipedia. Bantuan Bantuan Bantuan:Isi - tempat mencari informasi tentang berkontribusi di Wikipedia, sebelum bertanya kepada pengguna lain. FAQ - pertanyaan yang sering diajukan tentang Wikipedia. Portal:Komunitas - informasi aktivitas di Wikipedia. Tips Tips Selalu tanda tangani pertanyaan Anda di Warung Kopi atau halaman pembicaraan dengan mengetikkan ~~~~ pada akhir kalimat Anda. Ini akan otomatis diubah menjadi nama pengguna dan tanggal. Jangan lupa: Prinsip dan pedoman dasar Wikipedia. Ingin membuat atau menyunting halaman? Kenali dulu gaya Wikipedia! Lalu lihat memulai halaman baru dan menyunting sebuah halaman. Membuat kesalahan? Membuat kesalahan? Jangan takut! Anda tidak perlu takut salah ketika menyunting atau membuat halaman baru, menambahkan atau menghapus kalimat. Pengurus dan para pengguna lainnya yang memantau perubahan terbaru akan segera menemukan kesalahan Anda dan mengembalikannya seperti semula. Welcome! If you are not an Indonesian speaker, you may want to visit the Indonesian Wikipedia embassy or a slight info to find users speaking your language. Enjoy! Selamat menjelajah, kami menunggu suntingan Anda di Wikipedia bahasa Indonesia! Aldo samulo (bicara) 6 April 2012 03.15 (UTC)

Wikipos

Wikipos
2014-11-15
Volume 2, Edisi November
Selamat datang di Wikipedia Bahasa Indonesia!

Setiap suntingan yang Anda berikan harus dapat diverifikasi. Tidak diperbolehkan menyalin-tempel tulisan, jika ditemukan maka akan dihapus. Suntingan yang disumbangkan ke Wikipedia dapat disunting, digunakan, dan disebarluaskan oleh siapa saja, sesuai dengan Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 3.0.

Tentang · Langganan · Ruang berita

---

• Pembicaraan Pengguna:Adi.akbartauhidin/Arsip 1
• Pembicaraan Pengguna:Adi.akbartauhidin/Arsip 2
• Pembicaraan Pengguna:Adi.akbartauhidin/Arsip 3
• Pembicaraan Pengguna:Adi.akbartauhidin/Arsip 4
• Pembicaraan Pengguna:Adi.akbartauhidin/Arsip 5

Bls: Tanya

Tentu saja anda boleh mencalonkan diri sendiri. Silakan menambahkan nama anda di daftar bakal calon dan perbanyaklah kontribusi positif di proyek ini. Wassalam. Wagino 20100516 (bicara) 10 Juni 2015 04.05 (UTC)

Re: Mohon maaf

Waalaikum salam. Sudah saya hapuskan sementara angsoka, silakan dibuat artikelnya. Salam, SpartacksCompatriot (bicara) 14 Juni 2015 03.18 (UTC)

Mussaenda

Halo Adi, apa kabar? Senang mengetahui dirimu masih 'asyik' dengan Heyne ...

Menurut The Plant List, Mussaenda frondosa L. sebetulnya berbeda spesies dengan Mussaenda glabra Vahl; walaupun yang akhir itu oleh Friedrich Miquel pernah dianggap sebagai salah satu varian dari yang pertama. Dalam buku terjemahan Heyne oleh Litbang Kehutanan (1987, hlm 1780), kingkilaban disematkan bagi M. frondosa Linn., dengan sinonim dalam kurung: M. glabra Vahl, M. rufinervis (sic!) Miq. Celakanya, menurut The Plant List, M. rufinervia Miq. adalah spesies valid yang lain lagi.

Piper aduncum L. memang namanya dalam Bahasa Sunda adalah seuseureuhan (Sd., seureuh = sirih), atau jika diterjemahkan ke Bahasa Indonesia: 'sisirihan, sirih-sirihan'. 'Seserehan' adalah versi tulisan yang tidak tepat; begitu juga 'sereh tangkal' (seharusnya seureuh tangkal; di mana tangkal = pohon dalam Bahasa Sunda). Disebut seureuh tangkal karena kerabat sirih ini tidak merambat, melainkan tegak berbatang seperti perdu.

Tak ada entri Pavetta indica dalam Heyne versi Litbang Kehutanan (1987). KBBI (daring) memang menyebut Pavetta indica sebagai padanan nama 'angsoka', tetapi saya mengiranya itu suatu kekeliruan. Disebutkan di situ, penjelasannya: "tanaman berbunga yg biasa dijadikan sbg tanaman hias". Padahal Pavetta biasanya cuma ketemu di hutan, jarang dipelihara orang; sementara yang biasa dijadikan penghias halaman adalah soka (Ixora), kerabatnya yang bunganya mirip. Pada pihak lain, entri 'soka' pada KBBI dirujuk ke: "angsoka (tanaman hias)". Jadi 'soka' = 'angsoka' = bukan Pavetta, tetapi (menurut saya, mestinya) Ixora. Kekeliruan ini saya lihat sudah terjadi sejak zaman KUBI (Kamus Umum Bahasa Indonesia) karangan Poerwadarminta (di Cet. V, 1976: 47, nama ilmiahnya malah ditulis Tavetta), dan tidak juga diperbaiki sampai sekarang. Setahu saya, di Jawa kerabat Pavetta biasanya dinamai 'kopi-kopian'.

Maaf, beberapa hari ini saya belum sempat nulis yang agak serius. Sedang terbelit tenggat. Salam dan tetap semangat, Wie146 (bicara) 14 Juni 2015 14.17 (UTC)

Re: OMKN

Alaikumsalam Adi, terima kasih dikirimi pesan malam-malam. Saya pikir siapa, tampilan username kamu tidak saya kenali. Pesan kamu akan saya coba. Tapi semua orang/tokoh yang saya tulis pastilah berkontribusi buat Indonesia dengan caranya masing-masing. Kalau ia tidak berkontribusi, tentu ia tak akan diulas oleh media, dan tentu pula ia tak bisa disebut tokoh. Udah malam Adi, cuci kaki lalu tidur, besok kamu mau sekolah, he he. Terima kasih ya, salam, semoga kamu selalu baik-baik saja. ~Jay rang Koto 15 Juni 2015 18.25 (UTC)

Rasis

Motivasi pembuatan artikel wikipedia tokoh Minang oleh Jayrangkoto adalah rasis. Yaitu untuk menunjukkan orang Minang lebih superior dibandingkan suku lain. Karena sampai banyak sekali dan kebanyakan tokoh lokal yang tidak penting. Harusnya judulnya diganti "Daftar diduga keturunan Minangkabau". Karena kalau "tokoh" setidaknya orang itu harus menganut budaya setempat dan dikenali oleh masyarakat sebagai tokoh dari suku itu. Jayrangkoto cuma asal ada setetes darah Minang sudah diklaim tokoh Minang. Itupun baru sekedar dugaan ada keturunan Minang. Seperti Teuku Umar dan Cut Nyak Dien diklaim tokoh Minangkabau karena ada moyangnya Datuk Makhdum dari Sumbar. Padahal di Sumbar juga ada suku lain. Sumbar dulu termasuk wilayah kerajaan Aceh jaman Iskandar Muda. Datuk Makhdum menurut sumber Aceh adalah keturunan orang Aceh asli yang merantau ke Sumbar jaman Iskandar Muda dan balik lagi ke Aceh setelah terdesak oleh Imam Bonjol di perang Paderi. Datuk Makhdum keturunannya bergelar Teuku dan berbahasa Aceh. Jaman dulu belum ada bahasa Indonesia. Kalau Datuk Makhdum asli Minang kenapa beliau lari ke Aceh yang bukan leluhurnya. Dengan bahasa apa Datuk Makhdum berbicara dengan warga Aceh setempat. Bahasa Aceh lebih sulit dipelajari daripada bahasa Minangkabau. Jayrangkoto juga mengklaim Islam di Sulsel dari Minang. Padahal masjid di Sulsel lebih tua daripada masjid di Minang. Tengok sejarah masjid tua di Palopo dan masjid Hilal di Gowa. Dia juga mengklaim Sriwijaya dan Malaysia milik Minang padahal aslinya Melayu. Di banyak blog internet marak klaim superioritas dari orang Minang dengan bermodal wikipedia yang pro Minang.

Re:Tahukah anda

Bung Adi, terima kasih atas pesannya. Saya sebenarnya lebih suka membuat artikel, bila ada waktu luang. Bagi saya, membuat artikel itu menghilangkan ketegangan, semacam hobi lah. Sayangnya waktu luang saya tidak banyak untuk berwiki. Jadi, sebelum menjawab tawaran itu, saya ingin tahu kerjasama seperti apa yang anda bayangkan. Salam, Naval Scene (bicara) 17 Juni 2015 08.02 (UTC)

Sudah saya lihat. Setelah saya pikirkan, sejujurnya kegiatan pemutakhiran "Tahukah anda" rasanya kurang cocok untuk saya. Minta maaf kalau saya sudah mengecewakan. Semoga Bung Adi segera menemukan kawan lain yang tertarik mengerjakannya. NB: Apakah informasi lama langsung digantikan saja, atau diarsipkan di tempat tertentu? Salam, Naval Scene (bicara) 17 Juni 2015 08.18 (UTC)

Terima kasih atas jawabannya. Iya tidak apa-apa Bung Adi. Salam dan tetap semangat, Naval Scene (bicara) 18 Juni 2015 05.47 (UTC)

عفوا Bung Adi. Naval Scene (bicara) 18 Juni 2015 07.19 (UTC)

Foto tumbuhan

Halo Adi, terima kasih dan selamat berpuasa juga. Semoga barokah.

Mengenai foto, dulu rasanya saya punya foto jamuju (Dacrycarpus) dan kadaka (Asplenium), tapi entah tersimpan di mana, saya harus cari-cari dahulu. Eh, jamuju yang antum maksud yang mana? Soalnya ada banyak marga pohon runjung yang disebut jamuju. Sedangkan foto jukut kerincing dan walen, saya belum pernah punya. Procris itu rasanya sejenis jelatang, ya? salam, Wie146 (bicara) 21 Juni 2015 07.22 (UTC)

re

Wa'alaikumussalam mas Adi, Semoga Allah juga selalu Melindungi anda. Terus berkarya!. ibensis (What’s the Story?) 12 Agustus 2015 02.57 (UTC)

Bls: Permintaan

Alaikumsalam Nnd. Adi. Wah... mohon jangan bilang saya ahli biografi, saya ini apalah. Sudah saya edit sedikit, semoga tidak buruk editan saya. Coba Anda rintis tokoh-tokoh Islam Nusantara (Indonesia, Malaysia, Brunei, Singapura, Patani, Sulu dan Mindanao) yang belum ada artikelnya, nanti akan saya coba bantu-bantu. Oke ya, terima kasih, salam. ∞∞JAYKoto 16 Agustus 2015 00.16 (UTC)

Benar Mas Adi, mengenai artikel Ibnu Abid Dunya buatan anda memang selayaknya digabungkan ke artikelnya mas Imam Khairul Anas karena artikel beliau tlh lebih dulu dibuat, Nama yang terstandarisasi, juga telah terhubung dengan interwiki. Anda tinggal masukan saja info dari artikel anda yg belum ada pada artikelnya mas Imam. Salam. ibensis (What’s the Story?) 16 Agustus 2015 08.43 (UTC)

Hapus

Apakah anda bisa menghapus Berkas:Hongki.jpg, Berkas:Hyun bin.jpg, Berkas:Jung yong hwa.jpg, Berkas:Lee Seung Gi.jpg, dan Berkas:Jinwoon 2am.jpg karena berkas-berkas tersebut sudah tidak digunakan lagi dan sudah ada berkas bebas dari Commons yang digunakan di artikel. Terima kasih yang sebesar-besarnya.

Tanya

Halo mas Adi.akbartauhidin Saya ada sedikit pertanyaan soal taksonomi, menurut Anda penerjemahan "immediate step-children" > "Turunan terdekat tak langsung" apa sudah cukup tepat? Makasih. Ditunggu pendapatnya --Hidayatsrf (bicara) 25 September 2015 10.13 (UTC)

Re:Tanya

Coba cek artikel mengenai bunga majemuk / infloresens, mas. Kembangraps (bicara) 25 September 2015 14.43 (UTC)

Terjemah

Adi, maaf lambat menjawab. Saya baru pulang dari Sumatera kemarin.

Terjemahan bebasnya, kira-kira:

"Batang 12-18 inci, berakar dekat pangkalnya, berambut halus. Helaian daun 2,5 x 0,75-1 inci, menyempit pada pangkal dan ujungnya, agak beringgit, berambut kasar dan halus jarang-jarang; permukaan atasnya dengan banyak miang; bertangkai 0,25-0,5 inci. Perbungaan dalam bulir (spika) sepanjang 0,5-1,5 inci, renggang; daun pelindung (braktea) 0,5-0,7 inci, lonjong hampir meruncing, berambut kasar di tepinya. Kelopak sepanjang 0,35 inci; taju kelopak lanset dengan ujung seperti garis, bagian bawahnya rapat tertutup oleh miang; ujungnya dengan beberapa helai rambut kasar. Mahkota, benang sari, dan putik sebagaimana pada H. confinis. Buah kotak (kapsul) jarang hingga 0,25 inci, sedikit memipih, tidak bulat telur terbalik; dengan 10-12 biji yang melekat hampir merata di tengah sumbunya; gundul kecuali pada ujungnya."

Demikian. Semoga bermanfaat. Salam, Wie146 (bicara) 28 September 2015 04.27 (UTC)

Botanis

Untuk sekolah di Indonesia, jalurnya kira-kira memang demikian. Adi mulai dengan belajar pada jurusan Matematika-IPA di sekolah menengah, dilanjutkan dengan Fakultas Matematika-IPA jurusan Biologi, atau Fakultas Biologi pada perguruan tinggi, dengan pendalaman pada bidang Botani. Kalau Adi sungguh-sungguh, insya Allah akan tercapai. Tetap semangat, ya, Adi. Salam dari Bogor, Wie146 (bicara) 29 September 2015 03.17 (UTC)

ps: Jalur lain, meski jarang ditempuh, melalui Fakultas Kehutanan bidang Ekologi/Silvikultur.

Ha ha haa.. Sukar atau mudah itu relatif. Kalau kita senang, segalanya akan terasa lebih ringan, bukan? Jadi, itu pilihan Adi sendiri. Biologi dan kehutanan jelas berbeda ilmu dasarnya. Biologi, pertama-tama, akan berupaya memahami tetumbuhan melalui sifat-sifat dalam dirinya; sementara kehutanan, utamanya mempelajari interaksi tetumbuhan dengan lingkungannya dan sesamanya, yang membentuk ekosistem hutan. Dalam biologi, diajarkan pula ekologi tumbuhan/hutan, walau tidak banyak; sementara sebaliknya dalam kehutanan, diajarkan pula botani (morfologi/fisiologi tumbuhan) walau hanya ringkas saja. Jadi, kalau mau jadi botanis, memang lebih baik lewat jalur ilmu biologi, karena lebih lengkap dasarnya. Namun, seorang rimbawan pun dapat menjadi botanis, dengan mengambil beberapa matakuliah penunjang/minor dari ilmu botani. Adi bisa mencari keterangan yang lebih rinci mengenai kompetensi lulusan serta matakuliah-matakuliah yang perlu ditempuh di kedua fakultas itu, misalnya jika di Pontianak, di Untan. Demikian. Salam, Wie146 (bicara) 29 September 2015 14.32 (UTC)

Aamiin, ..semoga makbul harapan Adi itu. Tetap semangat, man jadda wajada... Wie146 (bicara) 30 September 2015 02.35 (UTC)

Undangan diskusi Pembicaraan Wikipedia:Daftar pilihan/Kriteria/Pemungutan suara/2

What a joke (bicara) 30 September 2015 01.09 (UTC)

Undangan diskusi Pembicaraan Wikipedia:Daftar pilihan/Sistem daftar pilihan/Pemungutan suara/2

Undangan diskusi Wikipedia:Artikel bagus/Usulan/BoBoiBoy

Undangan diskusi Pembicaraan Wikipedia:Daftar pilihan/Kriteria/Pemungutan suara/3

What a joke (bicara) 13 Oktober 2015 14.37 (UTC)

Undangan diskusi Wikipedia:Daftar pilihan/Usulan/Penghargaan Film Nasional untuk Penyutradaraan Terbaik dan Wikipedia:Artikel pilihan/Usulan/Kampanye Jawa 1806–07

Undangan diskusi Wikipedia:Daftar pilihan/Usulan/Daftar pewakilan pada Penghargaan Akademi ke-72 untuk Film Berbahasa Asing Terbaik, Wikipedia:Daftar pilihan/Usulan/Penghargaan Film Nasional untuk Penyanyi Playback Laki-Laki Terbaik (India) dan Wikipedia:Daftar pilihan/Usulan/Sekretaris Jenderal Partai Komunis Vietnam

tambahan

Tidak ada tambahan dari saya mas Adi, hanya memperbaiki kategorinya saja dgn kategori yg sudah ada. Terus berkarya, ditunggu halaman-halaman barunya. ibensis (What’s the Story?) 26 November 2015 03.48 (UTC)

Re:Pertanian

Saya teknologi pertaniannya, bukan ke pertanian ya ngerti dikit2 lah soal pertanian, tapi ya nggak mendalam. Kalau ngobrol soal produk2 pertanian seperti minyak goreng, yogurt, dsb, saya lebih nyambung. Memangnya ada apa ya? Saya biasanya kalo bikin artikel random e, lagi tertarik masalah apa ya itu yang saya kembangkan. Okkisafire ^{ngobrol yuk} 26 November 2015 11.24 (UTC)

Maaf kami tak masalah si Jayrangkoto mau menulis ribuan tokoh Minang itu hak dia. Kami tidak juga gak mau menulis daftar tokoh kami. Karena kami sudah netral dan individual. Hanya orang rasis dan primitif yang masih membanggakan sukunya seperti Jayrangkoto. Yang kami permasalahkan kalau artikel Minang di wikipedia menjadi bahan amunisi untuk provokasi rasisme. Sudah banyak orang Minang menghina suku lain di Kaskus dan blog atas dasar daftar tokohnya yang banyak. Mereka menghina suku Sunda, Tionghoa, Jawa, Batak, Melayu, Bugis dll. Orang orang dari suku itu mayoritas sudah netral dan tidak seprimitif orang Minang yang fanatik sukunya. Mereka mengklaim suku unggul karena artikel wiki didominasi Minang. Kami cuma ketawa saja membaca daftar tokoh Minang ternyata tidak berkualitas. 50% tokohnya blasteran suku lain yang diklaim sebagai orang Minang, 25% tokohnya adalah tokoh jaman dulu yang ditunjuk karena dianggap mewakili luar Jawa meski sekarang suku luar Jawa lain menolak diwakili Minang, 25% tokoh Minang lokal dan biasa macam pejabat eselon, penulis atau dosen. Jayrangkoto mengklaim sukunya pintar hanya karena menulis banyak dosen dengan penelitian ini itu dan menulis buku ini itu. Padahal hal semacam itu sudah biasa. Ada belasan ribu dosen dari suku lain yang juga menulis buku ini itu. Lihatlah data ekonomi atau perguruan tinggi terbaik Webometrics mayoritas bukan Minang. Banyak tokoh Minang ditulis Jayrangkota adalah anggota ormas suku Minang. Bukankah wikipedia dasarnya adalah cinta pengetahuan bukan cinta suku atau rasisme. Apakah Wikipedia membenarkan menjadi ajang promosi pencitraan rasis tertentu.--Banci Rasis (bicara) 6 Desember 2015 05.50 (UTC)

Re: Bahasa Arab

Bung Adi, saat ini bila lengkap saya akan menulisnya Jalaludin as-Suyuthi (meskipun dulu saya menulisnya Jalaludin As-Suyuthi). Hal ini karena saya menganggap bila alif lam makrifah ditulis dengan huruf kapital maka seakan-akan terlihat seperti kata/nama yang terpisah, padahal ia bagian dari kata di belakangnya. Lalu kalau ditulis secara pendek, saya menulisnya As-Suyuthi (bukan as-Suyuthi), sebab mengikuti kaidah penulisan nama orang dalam bahasa Indonesia yang ditulis dengan awalan huruf kapital.

Penulisan yang benar ialah Tata bahasa menurut KBBI (ada spasi).

Mengenai ajakan membenahi artikel Tata bahasa Arab saya sebenarnya tertarik dan akan berusaha membantu, tetapi saya mau akui dulu bahwa saya kurang kompeten nahwu sharaf. Malah Bung Adi sendiri yang kompeten! Sebaiknya Pengguna:Imam Khairul Annas anda ajak juga, karena dia juga kompeten. Salam, Naval Scene (bicara) 10 Desember 2015 05.03 (UTC)