Zona Wadati–Benioff
Artikel ini tidak memiliki referensi atau pranala luar ke sumber-sumber tepercaya yang dapat menyatakan kelayakan dari subyek yang dibahas. (ajukan diskusi keberatan penghapusan) Artikel ini akan dihapus pada 5 Januari 2016 jika tidak diperbaiki.Untuk pemulai artikel ini, jika Anda mempertentangkan nominasi penghapusan ini, jangan menghapus peringatan ini. Silakan hubungi sang pengusul, hubungi seorang pengurus, atau pasang tag {{tunggu dulu}} |
Zona Wadati-Benioff atau zona Benioff-Wadati atau zona Benioff atau zona seismik Benioff merupakan zona planar dari gempa bumi yang berasosiasi dengan batas lempeng subduksi. Terutama bagian lempeng yang menunjam dan masuk dibawah lempeng lain. Ketika lempeng ini bergerak masuk maka akan dihasilkan gempa bumi dengan letak hiposentrum yang beragam. Gempa bumi ini muncul di zona-zona lemah sepanjang slab lempeng yang masuk. Apabila posisi hiposentrum gempa bumi tektonik yang terjadi di zona subduksi ini dipetakan, maka geometri dari slab yang masuk dapat direkonstruksikan. Sehingga dari segi sudut kemiringan yang dibentuk oleh slab lempeng yang masuk dengan slab lempeng yang ditunjam dapat terlihat apakah masih landai atau sudah curam. Selain itu panjang dari slab lempeng yang masuk juga dapat diperkirakan. Dengan mengetahui zona Wadati-Benioff dari suatu zona subduksi maka magnitude dan hiposentrum gempa bumi tektonik yang terjadi dapat diperkirakan.
Secara garis besar, sudut kemiringan yang dibentuk oleh slab lempeng yang masuk atau menunjam dengan slab lempeng yang ditunjam, dikontrol oleh gaya buoyancy negative dari slab lempeng yang masuk dan gaya yang muncul dari aliran material astenosfer. Umur dari kerak bumi yang memebentuk zona subduksi juga ikut berpengaruh. Apabila slab lempeng yang menunjam merupakan litosfer muda maka sudut kemiringan yang dibentuk masih kecil atau landai. Hal ini berkaitan dengan sifat dari litosfer muda yang belum begitu dingin dan lebih ringan. Sehingga bagian slab yang masuk belum begitu banyak. Namun apabila slab lempeng yang menunjam merupakan litosfer tua maka sudut kemiringannya cenderung curam. Karena materialnya jauh lebih dingin dan lebih berat. Selain itu sudut kemiringan juga dapat memperlihatkan usia dari zona subduksi. Semakin tua maka sudut kemiringannya semkain besar. Besarnya sudut kemiringan zona Wadati-Benioff berkisar antara 30° - 60°. Sedangkan panjangnya dari permukaan sekitar 670 km.
Referensi
Lowrie, William.2007.Fundamentals of Geophysics.2nd ed. Cambridge : Cambridge University Press.
Pranala Luar
http://earthquake.usgs.gov/learn/glossary/?term=Benioff%20zone