Blastulasi

STOK
Revisi sejak 2 Januari 2016 14.12 oleh Ella Ayu Aprisia (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi '[http://www.perpusku.com/2016/01/proses-blastulasi-embrio.html Blastulasi adalah proses terbentuknya blastula pada embrio. Blastula adalah bentuk lanjutan dari morula...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Blastulasi adalah proses terbentuknya blastula pada embrio. Blastula adalah bentuk lanjutan dari morula yang terus mengalami perkembangan. Sementara sel-sel morula mengalami pembelahan terus menerus, terbentuklah rongga ataupun celah dibawah germinal disc yang memisahkan dengan yolk. Rongga ini makin lama makim membesar dan berisi cairan. Embrio yang sudah memiliki ronnga ini disebut dengan blastula, sedangkan Cairannya disebut blastosol.

Bagian-bagian Blastula - Inner cell mast: kumpulan sel bakal embryo. - Blastocyst cavity: struktur yang terbentuk pada tahap awal gestasi vertebrata. - Tropoblast: sel-sel yang mengelilingi rongga blastula.

Ciri-ciri Blastulasi - Blastula adalah bentukan lanjutan dari morula yang terus mengalami pembelahan. - Bentuk blastula ditandai dengan mulai adanya perubahan sel dengan mengadakan pelekukan yang tidak beraturan. - Di dalam blastula terdapat cairan sel yang disebut dengan blastosol - Blastulasi yaitu proses terbentuknya blastula.

Ada beberapa macam blastula, yaitu: Coeloblastula, Diskoblastula, Blastokista, dan Stereoblastula. Coeloblastula Merupakan blastula berbentuk bulat, dihasilkan oleh telur-telur isolesital dan oligolesital. Misalnya blastula pada Synapta sp, Asterias sp, Amphioxus,dan Amphibia. Rongga blastula terdapat di tengah atau eksentrik ke arah kutubanimal.

Diskoblastula Adalah blastula berbentuk cakram atau tudung. Blastodisk tampakberkembang menyerupai cakram di atas massa yolk. Di hasilkan oleh telur telolesital. Misalnya blastula pada ayam, dan ikan. Rongga blastula terbentuk pada bagian bawah cakram atau tudung diantara blastodisk dan yolk. Pembelahan pertama pada zigot akan menghasilkan sel yang di sebut blastomer. Blastomere terdiri atas 2 bagian: - Jaringan embrio: jaringan yang tumbuh jadi embrio. - Jaringan periblast: jaringan yang menyalurkan makanan dari yolk di bawah.

Blastokista Blastokista adalah blastula yang menyerupai kista. Blastula ini memiliki massa sel-sel dalam (inner cell mass) pada bagian dalam embrio dan di kelilingi oleh tropoblas. Dihasilkan oleh telur isolesital. Misalnya blastula pada mamalia.

Stereoblastula Yaitu blastula massif tanpa rongga blastula. Di hasilkan oleh telur sentrolesital . Misalnya blastula pada berbagai jenis serangga.

Blastulasi merupakan salah satu stadium yang mempersiapkan embrio untuk menyusun kembali sejumlah sel pada tahap perkembangan selanjutnya. Distribusi yolk pada setiap jenis telur pada suatu species berpengaruh terhadap bentuk-bentuk blastula. Umumnya blastula memiliki sebuah rongga yang di sebut rongga blastula (blastosol).