Motif (psikologi)
artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia. |
motif merupakan dorongan dalam diri manusia yang timbul dikarenakan adanya kebutuhan-kebutuhan yang ingin dipenuhi oleh manusia tersebut. Motif berasal dari bahasa latin movere yang berarti bergerak atau to move [1]. Karena itu motif diartikan sebagai kekuatan yang terdapat dalam diri organisme yang mendorong untuk berbuat atau driving force [1]. Motif sebagai pendorong sangat terikat dengan faktor-faktor lain, yang disebut dengan motivasi [1]. Motivasi merupakan keadaan dalam diri individu atau organisme yang mendorong perilaku ke arah tujuan [2]. Dengan demikian motivasi mempunyai tiga aspek didalamnya yaitu:
- Keadaan terdorong dalam diri organisme ( a drive state), yaitu kesiapan bergerak karena kebutuhan jasmani, keadaaan lingkungan, atau keadaan mental seperti berpikir dan ingatan.
- Perilaku yang timbul dan terarah karena keadaan ini
- Tujuan atau "goal" yang dituju oleh perilaku tersebut [1]
Ada beberapa kriteria motif:
berikut ini adalah motif-motif yang timbul pada diri manusia ketika berkomunikasi:
- motif informatif, yaitu segala sesuatu yang berhubungan dengan hasrat untuk memenuhi kebutuhan akan ilmu pengetahuan
- motif hiburan, yaitu hal-hal yang berkenaan untuk mendapatkan rasa senang
- motif integrasi personal, merupakan motif-motif yang timbul akibat keinginan untuk memperteguh status, kredibilitas, rasa percaya diri, dll
- motif integratif sosial, dimaksudkan untuk memperteguh kontak sosial dengan cara berinteraksi dengan keluarga, teman, orang lain
- motif pelarian, merupakan motif pelepasan diri dari rutinitas, rasa bosan, atau ketika sedang sendiri
referensi
<references>