Babarit

acara adat dari Jawa Barat, Indonesia.

Babarit atau Babaritan adalah sebuah acara ritual tahunan Adat Suku Sunda.

Waktu dan Tempat

Waktu dan tempat setiap wilayah bisa berbeda. Tecara tahunan ini setiap tahunnya dilaksanakan pada hari bulan dan tempat yang sama. Sebuah contoh di daerah Sunda Dayeuhluhur Cilacap, Acara babarit setiap tahunnya dilaksanakan pada pagi-pagi hari Jumat Kliwon di bulan Maulid. Sedangkan tempatnya dilaksanakan di Keramat atau Petilasan atau kuburan leluhur. Di wilayah lain ada yang dilaksanakan di mesjid atau alun-alun kota.

Tujuan

Sukuran bersama atas kesejahteraan desa, berupa diberi kecukupannya makanan dan minuman serta memohon terbebasnya dari segala jenis bencana seperti Gempa Bumi, Wabah Penyakit (pageblug), Banjir dan angin topan.

Tatacara

Seperti halnya Hari Lebaran, setiap keluarga di desa tersebut , memasak nasi dan lauk-pauk yang enak-enak. Sedangkan untuk Nasi Tumpeng biasanya disediakan Kepala Desa dan untuk Sesajen diracik oleh istri Sang Juru kunci atau oleh Nini Paraji. Di tempat-tempat tertentu terkadang semua makanan tersebut ditanggung oleh Pejabat Pemerintah setempat, misal Bupati atau Camat dan warga tinggal menghadiri dan mengikuti acara saja. Semua makanan tersebut dibawa ke tempat acara untuk dihidangkan dan dipertontonkan kepada semua warga yang hadir. Sebelum disantap biasanya ada acara dibacakan atau dituturkan kembali "Hukum Adat" setempat oleh kepala kampung atau sesepuh, sebagai pengingat-ingat. Selanjutnya acara Ritual makan bersama semua atau perwakilan dari setiap keluarga warga desa yang acaranya dipimpin Juru kunci desa. Makanan yang tidak habis ,tetapi masih layak makan biasanya dibungkus untuk dibagikan kepada warga yang tidak bisa menghadiri acara. Sedangkan sisa lainnya diberikan kepada ternak atau kolam untuk keberekahan acara babarit sampai tahun berikutnya.

Referensi

  • Babaritan Pagi Hari

http://kuningankab.go.id

  • Babarit

http://travel.kompas.com

  • Babaritan Karang Malang,

http://karangmalang.cirebonkab.go.id