Pangkalan TNI AL Nias atau Lanal Nias adalah Pangkalan TNI AL tipe B di bawah Komando Pembinaan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut II Padang, Armabar. Dengan Tugas Pokok menyelenggarakan dukungan administrasi dan logistik unsur - unsur TNI Angkatan Laut (Kapal, Pesawat Udara, dan Marinir, melaksanakan Patkamlatas, pemberdayaan potensi maritim, dengan memanfaatkan sarana dan prasarana yang dimiliki pangkalan sendiri / sarana dan prasarana instansi terkait, serta menyelenggarakan dukungan bagi kesatuan non TNI AL sesuai dengan fungsi dan kebutuhan.[1][2]

Pangkalan TNI AL Nias
Dibentuk16 Oktober 2013
NegaraIndonesia Indonesia
CabangTNI Angkatan Laut TNI Angkatan Laut
Tipe unitPangkalan Angkatan Laut
Bagian dariLantamal II
MarkasTeluk Dalam, Kabupaten Nias Selatan
MotoDharma Jala Rumeksa
Situs webwww.tnial.mil.id

Sejarah

Sebelum ditingkatkan menjadi Lanal, di Teluk Dalam Nias Selatan telah berdiri Pos Angkatan Laut (Posal) tipe C yang diresmikan oleh Komandan Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) II Padang pada tanggal 16 Oktober 2013 lalu, selanjutnya karena letaknya dinilai sangat strategis dalam upaya mengamankan wilayah perairan laut sebelah barat pulau Sumatera ini, maka Posal Teluk Dalam ditingkatkan statusnya menjadi Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) tipe B. Peresmian dan pembentukan Lanal Nias yang berlokasi di Teluk dalam Kabupaten Nias Selatan juga adalah sebagai salah satu wujud perencanaan strategi pertahanan (Renstrahan) maritim serta pembangunan gelar pangkalan yang berada di pulau terluar di wilayah pantai barat Sumatera Utara dalam rangka menanggulangi segala bentuk kerawanan dan ancaman yang datang dari Samudera Hindia sekaligus sebagai benteng pertahanan. Dengan adanya Lanal yang berada di Kepulauan Nias ini, maka dapat berfungsi sebagai unsur pendukung kegiatan operasi laut gugus tempur dan gugus keamanan laut bagi unsur KRI dan pesawat TNI AL yang beroperasi di wilayah pantai barat Sumatera. Pembangunan Pangkalan Angkatan Laut Nias yang berada di Teluk Dalam Kabupaten Nias Selatan lahan seluas ± 5 ha.

Nias merupakan pulau yang terletak di wilayah Samudera Indonesia, permasalahan kelautan di wilayah ini sangat menonjol, mulai penjualan atau penyewaan pulau oleh orang asing, illegal fishing, illegal migrant, illegal logging, termasuk rawan gempa bumi dan tsunami, sehingga dibutuhkan kehadiran institusi TNI Angkatan Laut yang representatif di kepulauan tersebut. Nias Selatan sendiri secara geografis berada di sebelah Barat Pulau Sumatera dengan jarak sekitar 92 mil laut dari Kabupaten Tapanuli Tengah. Terdiri dari 35 Kecamatan, 459 Desa, dan 2 Kelurahan, dengan total jumlah penduduk sebanyak 375.698 jiwa. Kabupaten ini memiliki 104 pulau, 21 pulau berpenghuni, sedangkan sisanya 83 tidak dihuni yang tentunya memiliki potensi laut yang besar serta membutuhkan pengawasan.

Referensi