Pertempuran Waterloo
Pertempuran Waterloo terjadi pada tanggal 18 Juni 1815 di dekat kota Waterloo sekitar 15 km selatan ibukota Belgia, Brussels, merupakan pertempuran terakhir Napoleon. Kekalahan dalam perang ini menjadi penutup sejarahnya sebagai Kaisar Perancis. Pertempuran ini juga dicatat dalam sejarah sebagai penutup dari seratus hari sejak larinya Napoleon dari pulau Elba.
Pertempuran Waterloo | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Bagian dari Perang Napoleon (Koalisi Ketujuh) | |||||||
Sebuah lukisan yang menggambarkan Pertempuran Waterloo karya Robinson | |||||||
| |||||||
Pihak terlibat | |||||||
Prancis |
Koalisi Ketujuh: Inggris Prusia Belanda Hannover Kadipaten Nassau Braunschweig | ||||||
Tokoh dan pemimpin | |||||||
Prancis: Napoléon Bonaparte, Michel Ney |
Inggris: Duke of Wellington Prusia : Gebhard von Blücher | ||||||
Kekuatan | |||||||
73.000 tentara |
67.000 tentara koalisi 60.000 tentara Prusia | ||||||
Korban | |||||||
25.000 tewas atau terluka, 7.000 ditawan, 15.000 hilang |
22.000 tewas atau terluka Tentara Wellington : 3.500 tewas, 10.200 terluka, 3.300 hilang. Tentara Blücher : 1.200 tewas, 4.400 terluka, 1.400 hilang. |
Kekalahan pasukan Perancis, di bawah pimpinan Napoleon melawan pasukan Inggris-Belanda-Jerman di bawah Jenderal Wellington dan sekutu Prussia-nya di bawah Feldmarschall Blücher, mengakhiri kekuasaan seratus hari Napoleon dan diikuti dengan akhir dari Kekaisaran Perancis yang Pertama pada 22 Juni 1815.
Setelah kekalahan militer total yang kedua dalam waktu yang berdekatan ini Perancis dibebankan persyaratan perdamaian yang memberatkan dalam Perjanjian Paris yang Kedua dan Napoleon menjadi tawanan perang oleh pihak Inggris dan ditahan di Pulau St. Helena di lautan Atlantik hingga meninggalnya pada 5 Mei 1821 sebagai orang buangan.
Pendahuluan
Pada 13 Maret 1815 enam hari sebelum Napoléon tiba di Paris, Kongres Wina menyatakannya sebagai penjahat.[1] Empat hari kemudian, Britania Raya, Rusia, Austria dan Prusia memobilisasi tentara mereka untuk mengalahkan Napoléon.[2] Napoléon mengetahui bahwa sekali gagal untuk mencegah satu atau lebih dari sekutu-sekutu Koalisi Ketujuh maka kesempatan satu-satunya untuk tetap memegang kekuasaan adalah menyerang sebelum Koalisi sempat bergerak.
Susunan awal pasukan Wellington dimaksudkan untuk membalas ancaman Napoléon yang mengepung tentara Koalisi dengan bergerak melewati Mons ke barat-daya Brussels.[3] Hal ini dapat memutus jalur komunikasi Wellington dengan pangkalannya di Oostende, tetapi dapat menempatkan pasukannya lebih dekat dengan pasukan Blücher. Napoléon memanfaatkan kekhawatiran Wellington dengan laporan intelijen palsu.[4] Dia membagi pasukannya menjadi sayap kiri dengan Michell Ney sebagai komandan, sayap kanan dengan Emmanuel de Grouchy sebagai komandan dan pasukan cadangan yang dia komandani sendiri. Melintasi perbatasan dekat Charleroi sebelum fajar tanggal 15 Juni dan mengamankan posisi tengah antara pasukan Wellington dan Blücher.
Pada 16 Juni Wellington mendapat khabar dari Willem II dan terkejut mengetahui lajunya pasukan Napoléon. Segera dia memerintahkan pasukannya untuk berkosentrasi di Quatre Bras di mana Willem II dengan brigade Karl Bernhard dari Sachsen-Weimar-Eisenach mempertahankan posisi mereka melawan pasukan Ney.[5] Ney diperintahkan untuk mengamankan persimpangan Quatre Bras untuk dapat di kemudian hari maju ke timur dan memperkuat Napoléon.
Napoléon bergerak menuju konsentrasi tentara Prusia pada 16 Juni dengan pasukan cadangan dan pasukan sayap kanan. Dia mengalahkan Blücher di Pertempuran Ligny. Di Quatre Bras Wellington datang dan memukul mundur Ney. Akan tetap kekalahan Prusia di Ligny membuat Wellington tidak dapat mempertahankan posisinya di Quatre Bras, maka keesokan harinya dia mundur ke utara mengambil posisi bertahan.[6]
Prusia mundur dari Ligny tanpa gangguan dan juga tanpa disadari oleh pihak Perancis .[7] Sebagian dari pasukan penjaga bagian belakang mereka tetap berada di posisi sampai dengan tengah malam dan beberapa tidak bergerak sampai pagi hari.[7] Pasukan Prusia mundur ke utara sejajar dengan Wellington. Pasukan Prusia berkumpul di Korps IV Friedrich Wilhelm Freiherr von Büllow yang tidak diserang di Ligny dan berada dalam posisi yang kuat di selatan Waver.[7]
Napoléon dengan pasukan cadangannya bergabung dengan pasukan Ney pada 17 Juni pukul 13:00 menyerang pasukan Wellington. Akan tetapi mereka tidak menemukan Wellington. Pasukan Perancis ini kemudian mencoba mengejar pasukan Wellington, tetapi hasilnya hanyalah pertempuran kecil pasukan kavaleri di Genepiën. Sebelum meninggalkan Ligny, Napoléon memerintahkan Grouchy untuk mengikuti alur mundur pasukan Prusia dengan pasukan sebesar 33.000 orang. Keterlambatan, ketidakpastian arah dari pasukan Prusia dan ketidakjelasan perintah membuat Grouchy tidak dapat mencegah pasukan Prusia mencapai Waver yang dari sana mereka dapat maju mendukung pasukan Wellington. Sebelum tanggal 18 Juni Wellington sudah tiba di posisinya di Waterloo, diikuti dengan bagian utama dari pasukan Napoléon. Pasukan Blücher berkumpul di sekitar Waver, sekitar 13 km ke arah timur.
Referensi
- ^ Timeline: The Congress of Vienna, the Hundred Days, and Napoleon's Exile on St Helena, Center of Digital Initiatives, Brown University Library
- ^ Hamilton-Williams, David p. 59
- ^ Siborne, W., p. 82
- ^ Hofschröer, Waterloo Campaign Ligny and Quatre Bras pp. 136–160
- ^ Longford, p. 508
- ^ Longford, p. 527
- ^ a b c Chesney, p. 136
Pustaka
- Adkin, Mark (2001). The Waterloo Companion. Aurum. ISBN 1-85410-764-X
- Barbero, Alessandro (2005). The Battle: A New History of Waterloo. Atlantic Books. ISBN 1-84354-310-9
- Beamish, N. Ludlow (1832, reprint 1995). History of the King's German Legion. Dallington: Naval and Military Press. ISBN 0-9522011-0-0
- Booth, John (1815). The Battle of Waterloo: Containing the Accounts Published by Authority, British and Foreign, and Other Relevant Documents, with Circumstantial Details, Previous and After the Battle, from a Variety of Authentic and Original Sources. available on Google Books
- Chandler, David G. (1973). Campaigns of Napoleon. New York: Scribner. ISBN 0-02-523660-1
- Chesney, Charles C. (1907). Waterloo Lectures: A Study Of The Campaign Of 1815. Longmans, Green, and Co. ISBN 1-4286-4988-3
- Cookson, John E. (1996). The British Armed Nation, 1793-1815. Oxford University Press. ISBN 0-19-820658-5
- Cotton, Edward (1849). A voice from Waterloo. A history of the battle, on the 18th June 1815. London: B.L. Green.
- Creasy, Sir Edward (1877). The Fifteen Decisive Battles of the World: from Marathon to Waterloo. Richard Bentley & Son. ISBN 0-306-80559-6
- Drouet J-B, (1805). Drouet's account of Waterloo to the French Parliament. napoleonbonaparte.nl. Retrieved on September 14 2007.
- Fitchett, W. H. (1897, reprint 1921 & 2006). Deeds that Won the Empire. Historic Battle Scenes. London: John Murray. (Project Gutenberg). Chapter: King-making Waterloo
- Frye, W. E. After Waterloo: Reminiscences of European Travel 1815–1819, Project Gutenberg
- Gleig, George Robert (ed) (1845). The Light Dragoon. London: George Routledge & Co.
- Gronow, R. H. (1862). Reminiscences of Captain Gronow London. ISBN 1-4043-2792-4
- Hofschröer, Peter (1998). 1815: The Waterloo Campaign. Vol. 1: Wellington, His German Allies and the Battles of Ligny and Quatre Bras. London: Greenhill Books. ISBN 978-1-85367-304-7
- Hofschröer, Peter (1999). 1815: The Waterloo Campaign. Vol. 2: The German Victory. London: Greenhill Books. ISBN 978-1-85367-368-9
- Hofschröer, Peter (2005). Waterloo 1815: Quatre Bras and Ligny. London: Leo Cooper. ISBN 978-1-84415-168-4
- Houssaye, Henri. Waterloo (translated from the French), London, 1900.
- Hugo, Victor. Les Miserables "Chapter VII: Napoleon in a Good Humor". The Literature Network. Retrieved on September 14 2007.
- Jomini, Antoine-Henri (1864). The Political and Military History of the Campaign of Waterloo (Trans. Benet S.V.). (3rd edn.) New York; D. Van Nostrand.
- Kincaid, Captain J., Rifle Brigade. Waterloo, 18 June 1815: The Finale. iprimus.com.au. Retrieved on September 14 2007.
- Longford, Elizabeth (1971). Wellington the Years of the Sword. London: Panther. ISBN 0-586-03548-6
- Mercer, A.C. "Waterloo, 18 June 1815: The Royal Horse Artillery Repulse Enemy Cavalry, late afternoon". Diakses tanggal 2007-09-14. The whole of Mercer's book "Journal of the Waterloo Campaign: Kept Throughout the Campaign of 1815" can be found on Google Books.
- Parry, D.H. (1900). Waterloo from Battle of the nineteenth century, Vol. 1. London: Cassell and Company. Retrieved on September 14 2007.
- Roberts, Andrew (2005). Waterloo: June 18, 1815, the Battle for Modern Europe. New York: HarperCollins Publishers. ISBN 0-06-008866-4
- Siborne, H.T. (1891, reprint 1993). The Waterloo Letters. New York & London: Cassell & Greenhill Books. ISBN 1-85367-156-8
- Siborne, William (1844, reprint 1894 & 1990). The Waterloo Campaign. Birmingham. 4th edition. London: Greenhill Books. ISBN 1-85367-069-3
- Smith, Digby (1998). The Greenhill Napoleonic Wars Data Book. London & Pennsylvania: Greenhill Books & Stackpole Books. ISBN 1-85367-276-9
- Weller, J. (1992). Wellington at Waterloo, London: Greenhill Books. ISBN 1-85376-339-0
- Wellesley, Arthur Wellington's Dispatches June 19th, 1815. War Times Journal Archives.
- White, John. Cambronne's Words Letters to The Times (June 1932). NapoleonSeries.org. Retrieved on September 14 2007.