Hybrid Fiber Coaxial

Revisi sejak 19 Juni 2016 08.17 oleh AABot (bicara | kontrib) (Robot: Perubahan kosmetika)

Hybrid Fiber Coaxial atau HFC adalah teknologi jaringan telekomunikasi broadband yang menggabungkan kabel koaksial dan kabel serat optik[1][2]. Kombinasi antara kabel koaksial dan serat optik ini digunakan untuk membawa konten-konten broadband seperti video, data, suara, dan layanan interaktif lainnya yang menggunakan kabel koaksial dan serat optik[1][2]. Hybrid Fiber Coaxial dioperasikan secara global oleh jaringan kabel[1]. HFC dikenal pula dengan nama Hybrid Fiber Coax[1]. Jaringan serat optik pada HFC dapat memanjang dari head-end operator kabel utama hingga ke node-node serat optik yang dapat melayani kira-kira 25 hingga 2000 rumah[1]. Head-end utama terdiri dari piring-piring satelit yang berfungsi untuk menerima sinyal-sinyal video jarak jauh[1].

Diagram Jaringan HFC


Keunggulan

Dengan menggunakan HFC, sebuah perusahaan CATV lokal dapat menginstal kabel serat optik dari kabel head-end (kabel utama pendistribusi) untuk melayani node-node yang terletak di dekat wilayah industri dan pemukiman pengguna[2]. Keunggulan HFC adalah memiliki bandwidth yang besar, tingkat kebisingan yang rendah, dan tahan terhadap gangguan cuaca[2]. HFC juga memiliki beberapa karakteristik yaitu kabel serat optik dapat dibawa ke dekat pengguna tanpa harus mengganti kabel koaksial yang telah diinstal di wilayah pemukiman dan industri[2].

Referensi

  1. ^ a b c d e f (Inggris) Technopedia. "Hybrid Fiber Coaxial". Diakses tanggal 22-Februari-2015. 
  2. ^ a b c d e (Inggris) Tech Target. "Hybrid Fiber Coaxial Network". Diakses tanggal 22-Februari-2015.