Pesantren Darularafah Medan
Pesantren Darularafah adalah sebuah Pesantren modern yang terletak di desa Kutalimbaru, Deli Serdang, berjarak sekitar 25 km dari pusat kota Medan, Sumatera Utara. Pesantren Darularafah berdiri diatas tanah seluas 200 ha. Tahun ini, Pesantren Darularafah memiliki 3000 Santri dan Dyah yang berasal dari berbagai provinsi di Indonesia.
Pesantren Darularafah Raya | |
---|---|
Informasi | |
Moto | Berdiri Diatas dan Untuk Semua Golongan |
Jenis | Pondok Pesantren |
Didirikan | 17 Agustus 1985 |
Lokasi | Jl. Berdikari Desa Lau Bakeri Kec. Kutalimbaru , , |
Kampus | Pesantren Darul Arafah Raya |
Warna | Green and White |
Nama julukan | PDAR |
Afiliasi | Sekolah Tinggi Agama Islam |
Situs web | http://darularafahraya.ac.id |
Riwayat Singkat
Peletakan batu pertama pendidikan Pesantren Darularafah dilakukan pada 17 Agustus 1985 oleh Bapak Amrullah Naga Lubis dan keluarga bersama beberapa guru alumni Gontor. Kemudian pada tanggal 8 Mei 1986 bertepatan dengan 26 Sya’ban 1706 dibuka pendaftaran untuk santri khusus putra angkatan I di Pesantren Darularafah.
Tujuan awal adalah untuk melahirkan ulama yang ahli dalam bidang Ilmu Agama Islam. Namun dalam perkembangannya tidak hanya ilmu Agama yang diberikan tetapi juga ilmu-ilmu lainnya seperti Sosial, Ekonomi dan Eksakta, sehingga para alumninya dapat melanjutkan studinya ke Perguruan Tinggi Umum (USU, UI, UGM, IPB, UNIMED, UNPAD, dll) disamping itu tentu saja ke Perguruan Tinggi Agama (IAIN Indonesia, Al-Azhar, Mesir, Univ.Madinah, Arab Saudi, IIUM Malaysia, Aligarf, India).
Pesantren Darularafah berkembang dengan pesat dan diikuti dengan pendirian pesantren khusus untuk putri. Pembangunan visi dimulai pada bulan april – mei 1996 meliputi 5 unit gedung untuk asrama, 1 unit aula, ruang kegiatan, mushola, kantor perumahan guru dan ruang makan. Rangkaian bangunan tersebut diresmikan oleh Ibu Hj. Ainun Habibi ( mantan Ibu Negara RI ) pada tanggal 30 September 1996.
Pesantren putri ini diberi nama “ Galih Agung “ yang diambil dari bahasa Jawa Kuno yang berarti “ Jiwa Yang Besar “ atau “ Inti Yang Agung” dan santriwatinya dipanggil dengan “Dyah” yang merupakan panggilan wanita muda keturunan bangsawan.
Lembaga
Saat ini, Pesantren Darularafah menaungi beberapa lembaga pendidikan, yaitu:
- TK Islam Arafah 3
- SD Islam Arafah
- SMP dan SMA Galih Agung (Putri)
- MTS dan MAS Darularafah (Putra)
- STAI Darularafah
Struktur Organisasi
Pengelola | Yayasan Pesantren Darularafah Raya |
Pembina | H. Amrullah Naga Lubis |
Ketua Umum | H. Indra P. Lubis, M.A |
Ketua | Harun Lubis, ST |
Sekretaris Umum | Drs. H. Ikromi Syahputra, M.Hum |
Sekretaris | H. Anwar P. Lubis |
Bendahara Umum | Hj. Duma Sari Lubis |
Bendahara I | H. Hamdana P. Lubis, S.PdI |
Bendahara II | H. Hamdani P. Lubis, S.PdI |
Bendahara III | Hj. Milda Sari Lubis, drg., Sp. Ort. |
Kepala Bidang Pendidikan Dan Pengajaran | Idat Darussalam, M.A |
Kepala Bidang Sumber Daya Manusia | Rahmat Hidayat, SH |
Ketua Pengasuhan Santri | Mohammad Muhni, S.Ag |
Ketua Pengasuhan Dyah | Bambang Widowasono, MA |
Kepala Sekretariat Kantor Yayasan PDA | Agus Susanto, S.PdI |
Kepala Sekolah MAS | Drs. Ali Sahbana Daulay |
Kepala Sekolah MTs | Sapriadi, S.PdI |
Kepala Sekolah SMP | M. Daroini, S.PdI |
Kepala Sekolah SMA | Drs. Zulfan Arifin Marpaung |
Kepala Bidang Ekskul | Surya Dermawan, S.Ag |
Fasilitas
Dalam membantu membentuk karakter dan proses belajar mengajar, Pesantren Darularafah juga menyediakan beberapa fasilitas untuk santri dan dyahnya seperti Gedung Asrama, Gedung Sekolah, Masjid, Penginapan Tamu, Ruangan Kelas, Dapur Umum, Lapangan Olahraga, Laboratorium ( Fisika, Kimia, dan Komputer ), Kantin dan Toserba, Ruang Gedung Aula, Ruang Kursus, Klinik Kesehatan, Ruang Perpustakaan dan lainnya.
Ekstrakulikuler
Ekstrakulikuler yang terdapat di Pesantren darul arafah antara lain adalah Pramuka, Outbond, Pencak Silat, Olah Raga, Menjahit, Kaligrafi, Drum band, Seni Teater, Pidato, dan lainnya.
Galeri
Perana Luar
OPPDA 2011-2012