Laringgi, Marioriawa, Soppeng
Laringgi adalah salah satu desa di Kecamatan Marioriawa, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan, Indonesia, yang lahir dari hasil pemekaran Kelurahan Manorang Salo Kecamatan Marioriawa. Pada Zaman Kerajaan Marioriawa, Wilayah Laringgi dahulu disebut Kampung Welongge yang dipimpin oleh seorang Matoa dengan gelar Matoa Welonge.Panamaan Laringgi di ambil dari kata Ringgi (Ringgit) yang menurut cerita rakyat Batu-Batu, pada zaman perjuangan Kemerdekaan RI, ada seorang yang kaya raya yang tinggal di Batu-Batu yang mempunyai mata uang Ringgit dari Emas dan untuk menghindari perampokan maka dibawalah hartanya tersebut berupa Ringgit Emas ke daerah tengah hutan (kini tempat tersebut menjadi Pemukiman berpenyakit kusta) dan disebunyikan dalam tanah dan sebagai penanda tempat tersebut adalah Pohon Asam (cempa).
Laringgi | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Sulawesi Selatan | ||||
Kabupaten | Soppeng | ||||
Kecamatan | Marioriawa | ||||
Kode Kemendagri | 73.12.05.2010 | ||||
Luas | ... km² | ||||
Jumlah penduduk | ... jiwa | ||||
Kepadatan | ... jiwa/km² | ||||
|
Daerah tersebut dinamai oleh masyarakat La Ringgi. dan dalam rencana pemekaran Kelurahan Manorang Salo, maka nama Laringgi menjadi Nama Desa baru hasil pemekaran dari Kelurah Manorang Salo