Jalur kereta api Citayam–Nambo
Jalur kereta api Citayam–Nambo merupakan jalur kereta api yang menghubungkan Stasiun Citayam dengan Stasiun Nambo. Jalur ini dulu awalnya jalur untuk jalur lingkar yang mulai dari Stasiun Parung Panjang menuju Stasiun Cikarang. Namun akibat krisis ekonomi yang hebat pada tahun 1998, rencana itu terpaksa diurungkan. Pernah ada rencana untuk dilewati kereta batubara Cigading-Bekasi, namun batal. Juga pernah ada rencana untuk dilewati kereta api angkutan Lebaran tahun 1998, namun batal. Untuk menjaga aset, PT Kereta Api Persero mengoperasikan Kereta api dari Stasiun Tanahabang menuju Stasiun Nambo. Namun itu tak berlangsung lama karena Kereta yang sudah usur. Saat ini jalur ini sedang dalam proses diaktifkan kembali dan nantinya akan memakai KRL dan resmi dioperasikan mulai tanggal 1 April 2015. Untuk saat ini jalur ini melayani kereta api angkutan semen dari Nambo ke berbagai tempat di Jawa dan KRL Commuter Line jurusan Nambo-Duri. Saat ini jalur ini sudah dipasang sinyal elektrik menjelang diaktifkan kembali jalur ini. Menurut rencana pemerintah pusat tahun 2014-2030, jalur ini akan Diperpanjang hingga cikarang dan parung panjang guna membantu Kepadatan di jalur Bogor-jakarta dan Membuat rute baru lingkar luar jakarta dan Direncakana juga akan dibangun double track dijalur ini sehingga menambah frekuensi perjalanan KRL dan KA yang melintas dijalur ini.[1]
a
Jalur Terhubung
Kereta api
Pemberhentian terdekat
Stasiun
- Stasiun Citayam (CTA)(stasiun awal)
- Stasiun Pondok Rajeg (PDRG) (tidak aktif)
- Stasiun Cibinong (CBN)
- Stasiun Gunung Putri (GPI) (tidak aktif)
- Stasiun Nambo (NMO) (stasiun akhir)
 | Artikel bertopik perkeretaapian ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |