Joshua Suherman

pemeran laki-laki asal Indonesia

Joshua Suherman (lahir Surabaya, 3 November 1992) adalah mantan penyanyi cilik Indonesia. Selain bernyanyi, Joshua juga menjadi bintang sinetron, bintang layar lebar, bintang iklan, dan sebagai presenter. Karir Joshua sebagai penyanyi cilik dimulai dalam album "Cit Cit Cuit" pada tahun 1996, dan karirnya mulai menanjak dengan lagu "Air" (yang juga dikenal dengan nama "Diobok-Obok"). Sekarang Joshua yang mulai beranjak dewasa mencoba memulai kembali karirnya dengan meninggalkan imagenya sebagai penyanyi cilik dan bergabung dengan grup musik Saqadaex bersama beberapa mantan penyanyi cilik lainnya yang juga mulai meninggalkan image mereka sebagai penyanyi cilik [1].

Joshua

Biografi

Joshua lahir pada tanggal 3 November 1992 sebagai anak dari Jedy Suherman dan Lisa Suherman di Surabaya [2]. Joshua adalah tiga bersaudara dengan Joseph Suherman dan Jocelyn Suherman [3].

Joshua memulai karir sebagai penyanyi cilik, ia memulai rekaman menyanyi pertamanya pada tahun 1995, tetapi album ini tidak bisa diedarkan. Tanpa putus asa, Joshua membuat album lagi dan membuat album pertamanya "Cit Cit Cuit". Akhir tahun 1995 ia memulai album keduanya Kapal Terbang yang diedarkan pada Maret 1997. Setahun kemudian pada Maret 1998 Jojo (nama panggilan akrab Joshua) meluncurkan album "Air" yang melambungkan namanya. Album selanjutnya adalah album "Donat" yang diluncurkan pada Maret 1999 [4]. Album Joshua selanjutnya adalah "Lonjak Lonjak".

Selain sebagai penyanyi cilik, Joshua juga terkenal sebagai pemain beberapa sinetron dan layar lebar. Sinetron yang ia mainkan antara lain adalah "Abad 21" (1997), "Air Mata Ibu" (1998), "Natal Putih" (1998), "Anak Ajaib" (2000), dan Inikah Rasanya. Film layar lebar yang ia mainkan adalah "Joshua oh Joshua" (2001) [5]. Ia juga menjadi bintang dalam berbagai iklan dan presenter dalam berbagai kuis dan acara. [6]

Karir Joshua mulai menurun sejak beranjak remaja, tetapi sejak 2006, Joshua bergabung dengan grup musik Saqadaex untuk memulai kembali karirnya dalam dunia tarik suara. Ia masuk dalam Grup Saqadaex ini bersama dua mantan artis cilik lainnya yaitu Geofanny dan Natasya Chairani, serta Tesa (Martesa Sunendra) finalis acara musik Indonesian Idol. [7]

Pranala luar