Operasi Kerch–Eltigen

artikel daftar Wikimedia

Operasi Kerch–Eltigen adalah suatu serangan amfibi Perang Dunia II yang dibuat pada November 1943 oleh Tentara Merah sebagai perintis untuk serangan Krimea (8 April-12 May 1944), dengan sasaran untuk mengalahkan dan memaksa penarikan mundur pasukan Jerman dari Krimea. Mendarat di dua lokasi di pantai timur Krimea ini, Tentara Merah berhasil memperkuat tumpuan pantai utara Yenikale tetapi tidak mampu mencegah serangan balik Poros yang menghancurkan tumpuan pantai selatan di Eltigen. Selanjutnya, Tentara Merah menggunakan tumpuan pantai di Yenikale untuk melancarkan operasi serangan lebih lanjut ke Krimea pada Mei 1944.

Operasi Kerch–Eltigen
Bagian dari Front Timur dari Perang Dunia II

Pendaratan Soviet di Krimea, 1943
TanggalNovember 1943
LokasiSemenanjung Kerch, Uni Soviet
Hasil Kemenangan defensif Blok Poros
Kemenangan strategis Soviet
Pihak terlibat
 Soviet Union  Jerman
 Rumania
 Bulgaria[1]
Tokoh dan pemimpin
Uni Soviet Ivan Petrov Jerman Nazi Erwin Jaenecke
Kerajaan Rumania Corneliu Teodorini
Kekuatan
27.700+ orang Korps Tentara V
Korps Gunung XLIX
Korps Gunung Rumania

Latar belakang

Setelah kekalahan dan penarikan pasukan Jerman dan Rumania dari Semenanjung Taman pada musim gugur 1943, Soviet memutuskan untuk mengikuti keberhasilan ini dengan dua pendaratan amfibi di pantai timur Krimea sebagai perintis untuk mengambil alih keseluruhan Semenanjung Krimea. Di selatan, serangan pengalihan direncanakan terhadap kota kecil Eltigen dan di utara, serangan utama mendarat di Yenikale, dekat Kerch.

Keberhasilan Soviet di utara Krimea telah memecah Tentara ke-17 Jerman di Krimea, meskipun pasukan Poros masih dipasok melalui laut. Tentara ke-17 mengendalikan Korps Tentara V di utara, Korps Gunung XLIX yang mempertahankan Tanah Genting Perekop dan Korps Gunung Rumania yang mempertahankan wilayah selatan dan Krimea. Jerman juga memiliki baterai/operator artileri antipesawat dan 45 senapan serbu untuk mendukung pertahanan mereka.[2] Komandan pasukan Poros adalah Generaloberst Jerman Erwin Jaenecke dan Mayor Jenderal Rumania Corneliu Teodorini..[3]

Referensi

  1. ^ Hayward 1998, pp. 50–51: Allowed German and Italian warships to use Bulgarian ports for operations in the Black Sea.
  2. ^ Schönherr, pp. 468–469.
  3. ^ Robert Froczyk, Where the Iron Crosses Grow: The Crimeea 1941-44, p. 258

Sumber

  • Frieser, Karl-Heinz; Schmider, Klaus; Schönherr, Klaus; Schreiber, Gerhard; Ungváry, Kristián; Wegner, Bernd (2007). Die Ostfront 1943/44 – Der Krieg im Osten und an den Nebenfronten [The Eastern Front 1943–1944: The War in the East and on the Neighbouring Fronts]. Das Deutsche Reich und der Zweite Weltkrieg [Germany and the Second World War] (dalam bahasa German). VIII. München: Deutsche Verlags-Anstalt. ISBN 978-3-421-06235-2. 
  • Geschichte des Zweiten Welt Krieges (German translation of Soviet official history of World War II), Volume 7, A. A. Gretschko et al., Berlin: Militärverlag der DDR, 1979.
  • Soviet Amphibious Operations in the Black Sea, 1941-1943, Charles B. Atwater, Jr., thesis for the CSC, 1995.
  • Third Axis Fourth Ally, Mark Axworthy et al., London: Arms and Armour Press, 1995. ISBN 1-85409-267-7.