Komando Daerah Militer VI/Mulawarman
Komando Daerah Militer VI/Mulawarman merupakan Komando Kewilayahan Pertahanan yang meliputi provinsi Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Selatan. Kodam ini merupakan hasil likuidasi dari Kodam VI/Tanjungpura, yang pada tanggal 28 Juni 2010 dipecah secara resmi oleh KASAD Jenderal TNI George Toisutta menjadi 2 Kodam yaitu Kodam VI/Mulawarman dan Kodam XII/Tanjungpura[1][2]. Pangdam VI/Mulawarman saat ini adalah Mayor Jenderal TNI Sonhadji.
Komando Daerah Militer VI/Mulawarman | |
---|---|
Aktif | 18 Juli 1958 - sekarang |
Negara | Indonesia |
Cabang | TNI Angkatan Darat |
Tipe unit | Komando daerah militer |
Bagian dari | Tentara Nasional Indonesia |
Markas | Balikpapan, Kalimantan Timur |
Situs web | www.kodam-mulawarman.mil.id |
Tokoh | |
Pangdam | Mayor Jenderal TNI Sonhadji |
Kasdam | Brigadir Jenderal TNI Muhammad Nur Rahmad |
Sejarah
1949
Komando Daerah Militer ini berasal dari Angkatan Laut RI Divisi IV/Pertahanan Kalimantan yang terbentuk pada tanggal 4 Oktober 1949, berkedudukan di Kandangan, Kalimantan Selatan. Oleh Pemerintah RI, ALRI Divisi IV ini ditetapkan menjadi Satuan Angkatan Darat dengan nama Divisi Lambung Mangkurat dengan wilayah seluruh Kalimantan. Terhitung 5 Januari 1950, Divisi Lambung Mangkurat ditetapkan menjadi Teritorium Kalimantan yang membawahi Sub Teritorium, yang kemudian di likuidasi menjadi tiga brigade operasi, yaitu Sub Ter I menjadi Brigade G, Sub Ter II menjadi Brigade F dan Sub Ter III menjadi Brigade E.
1959
Guna pengendalian pola operasi dan pembinaan, pada tanggal 20 Juli 1959, KASAD waktu itu Kolonel AH Nasution meresmikan berdirinya Komando Tentara Teritorium VI Tanjungpura berkedudukan di Banjarmasin, yang kemudian dijadikan tonggak sejarah hari jadinya.
1968
Karena alasan sangat luasnya territorial, pada 29 Maret 1968, dibentuk Komando Antar Daerah Kalimantan (Koandakal) bermarkas di Banjarmasin, sekaligus menghapus TT-VI Tanjungpura beserta jajarannya.
1970-an
Awal 1970-an, Koandakal dihapus da diubah menjadi Komando Wilayah Pertahanan (Kowilhan) III/Kalimantan. Seiring penyempurnaan Kowilhan pada tahun 1974, Kowilhan III/Kalimantan masuk dalam Kowilhan III/Sulawesi-Kalimantan.
1984
Pada tanggal 3 Desember 1984, ketika terjadi reorganisasi dari 16 Kodam menjadi 10 Kodam maka tiga Kodam yang ada di wilayah Kalimantan direorganisasi menjadi satu Kodam. Untuk itu, pada Mei 1985 secara resmi Kodam VI/Tanjungpura berdiri dan markasnya yang semula di Kota Banjarmasin pindah ke Kota Balikpapan.[3]
Kodam sebelumnya
Sebelumnya di Kalimantan terdapat 3 Kodam yang masing-masing memiliki wilayah teritorial di tiap provinsi di Kalimantan, walaupun kemudian Kodam-kodam tersebut digabung pada tanggal 3 Desember 1984. Kodam-kodam tersebut diantaranya adalah:
- Kodam XII/Tanjungpura untuk wilayah Kalimantan Barat
- Kodam X/Lambung Mangkurat untuk wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah
- Kodam IX/Mulawarman untuk wilayah Kalimantan Timur
Tingkat Komando Satuan Pelaksana Kodam
Sering disingkat Korem 091/ASN, Korem ini bermarkas komando di Kota Samarinda, dan wilayah teritorial mencakup Kalimantan Timur.[4]
Memiliki pasukan diantaranya adalah:
Sedangkan Kodim yang berada di bawah komando adalah:
- Kodim 0901/Samarinda
- Kodim 0902/Tanjung Redeb
- Kodim 0903/Tanjung Selor
- Kodim 0904/Tanah Grogot
- Kodim 0905/Balikpapan
- Kodim 0906/Tenggarong
- Kodim 0907/Tarakan
- Kodim 0908/Bontang
- Kodim 0909/Sangatta
- Kodim 0910/Malinau
- Kodim 0911/Nunukan
- Kodim 0912/Sendawar
- Kodim 0913/Penajam
Sering disingkat Korem 101/ANT yang berdiri pada tanggal 20 Desember 1961. Korem ini bermarkas komando di Kota Banjarmasin, dan wilayah teritorial mencakup Kalimantan Selatan. Memiliki pasukan:[5]
- Yonif Raider Khusus 621/Manuntung di Kota Barabai, Kalimantan Selatan
- Yonif Raider Khusus 623/Bhakti Wira Utama di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan
- Yonif 622/Tanah Laut di Pelaihari, Kalimantan Selatan
Sedangkan Kodim yang berada di bawah komando adalah:
- Kodim 1001/Amuntai
- Kodim 1002/Barabai
- Kodim 1003/Kandangan
- Kodim 1004/Kotabaru
- Kodim 1005/Marabahan
- Kodim 1006/Martapura
- Kodim 1007/Banjarmasin
- Kodim 1008/Tanjung
- Kodim 1009/Pelaihari
- Kodim 1010/Rantau
- Kodim 1022/Batulicin
- Kodim 1023/Banjarbaru
Satuan Tempur
- Brigif Raider 24/Bulungan Cakti di Kota Tanjung Selor, dengan anggota batalyon:
- Yonif 600/Raider (dahulu Yonif Linud 612/Modang) di kawasan Manggar, Kota Balikpapan
- Yonif Mekanis 611/Awang Long di Loa Janan, Kalimantan Timur
- Yonif Raider Khusus 621/Manuntung di Barabai, Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan
- Yonif Raider Khusus 623/Bhakti Wira Utama di Banjarbaru, Kalimantan Selatan
Satuan Bantuan Tempur
- Yonkav 13/Serbu Satya Lembuswana di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur
- Yonzipur 17/Ananta Dharma di Kota Samarinda, Kalimantan Timur
- Yon Armed 18/Buritkang di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur
- Yonrudal 002 di Kota Bontang, Kalimantan Timur
- Yonzibang 1/VI di Samarinda
- Yonzibang 2/VI di Banjarmasin
- Yonzipur 18/Gawi Manuntung di Kota Banjarbaru
Satuan Pendidikan
Pengembangan
Naik Status
Kodim di wilayah Komando Daerah Militer VI/Mulawarman akan dinaikkan status yaitu
Daftar Panglima
Saat bernama T&T VI/Tanjungpura, berkedudukan di Banjarmasin:
- Letnan Kolonel Inf R. Sukanda Bratamenggala (8 Januari 1950)
- Kolonel Inf Sadikin (21 November 1951)
- Kolonel Inf Abimanju (10 Agustus 1956)
- Kolonel Inf Kusno Utomo Widjojokerto (9 Juli 1957)
Saat bernama Kodam IX/Mulawarman, berkedudukan di Balikpapan:
- Letnan Kolonel Inf R. Hartojo (18 Juli 1958)
- Brigadir Jenderal TNI R. Suharjo (16 Mei 1960)
- Brigadir Jenderal TNI Sumitro (16 Februari 1965)
- Mayor Jenderal TNI Mung Parhadimuljo (5 November 1965)
- Brigadir Jenderal TNI Sukertijo (31 Maret 1970)
- Brigadir Jenderal TNI G.H. Mantik (29 Desember 1971)
- Brigadir Jenderal TNI Sukotjo (4 April 1973)
- Brigadir Jenderal TNI Ery Supardjan (8 Februari 1975)
- Brigadir Jenderal TNI Rachwono (6 Juni 1978)
- Brigadir Jenderal TNI Murgito (11 Oktober 1980)
- Brigadir Jenderal TNI Henry Santosa (19 Mei 1981)
Saat bernama Kodam VI/Tanjungpura, berkedudukan di Balikpapan:
- Mayjen TNI Feisal Tanjung (1985 - 1988)
- Mayjen TNI Z.A. Maulani (1988-1991)
- Mayjen TNI Roesmadi Siddik (1991-1992)
- Mayjen TNI Moetojib (1992-1993)
- Mayjen TNI M. Jacob Dasto (1993-1994)
- Mayjen TNI Namuri Anoem S. (1994-1997)
- Mayjen TNI Muchdi PR (1997-1998)
- Mayjen TNI Sang Nyoman Suwisma (1998-1998)
- Mayjen TNI Zaenuri Hasyim (1998-2000)
- Mayjen TNI Djoko Besariman (2000-2001)
- Mayjen TNI Hadi Waluyo (2001-2002)
- Mayjen TNI Radja Gukguk (2002-2003)
- Mayjen TNI Herry Tjahjana (?-18 April 2005)
- Mayjen TNI Erwin Sudjono (18 April 2005-18 Mei 2006)
- Mayjen TNI G.R. Situmeang (18 Mei 2006-Januari 2008)
- Mayjen TNI Tono Suratman (Januari 2008 - April 2010)
Saat bernama Kodam VI/Mulawarman, berkedudukan di Balikpapan:
- Mayjen TNI Tan Aspan (April 2010 - 2012)
- Mayjen TNI Subekti (2012 - 2012)
- Mayjen TNI Dicky Wainal Usman (2012 - 2014)
- Mayjen TNI Benny Indra Pujihastono (2014 - 2016)
- Mayjen TNI Johny L. Tobing (2016 - 2017)
- Mayjen TNI Sonhadji (2017 -Sekarang)