Maulana Ishaq

Ulama asal Indonesia
Revisi sejak 3 Maret 2008 09.54 oleh 202.148.29.226 (bicara) (←Membuat halaman berisi 'Maulana Ishaq adalah anak dari Syekh Jumadil Qubro. Syekh Jumadil Qubro memiliki dua anak, yaitu Maulana Malik Ibrahim (Sunan Gresik) dan Maulana Ishaq, yang bersama-sam...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Maulana Ishaq adalah anak dari Syekh Jumadil Qubro.

Syekh Jumadil Qubro memiliki dua anak, yaitu Maulana Malik Ibrahim (Sunan Gresik) dan Maulana Ishaq, yang bersama-sama dengannya datang ke pulau Jawa. Syekh Jumadil Qubro kemudian tetap di Jawa, Maulana Malik Ibrahim ke Champa, dan adiknya Maulana Ishaq mengislamkan Samudera Pasai.

Syekh Jumadil Qubro bukan keturunan Jawa, melainkan berasal dari Asia Tengah. Syekh Jumadil Qubro dan kedua anaknya, yaitu Maulana Malik Ibrahim dan Maulana Ishaq lahir di Samarqand, Uzbekistan. Mereka masih kerabat dekat LAKSAMANA CHENG HO.

Beberapa versi babad yang meyakini bahwa Syekh Jumadil Qubro adalah keturunan ke-10 dari Husain bin Ali, yaitu cucu Nabi Muhammad SAW.

Dengan demikian, beberapa Walisongo yaitu Sunan Ampel (Raden Rahmat) dan Sunan Giri (Raden Paku) adalah cucunya Syekh Jumadil Qubro (keturunan ke-12 dari Husain bin Ali).

Sedangkan Sunan Bonang, Sunan Drajad dan Sunan Kudus adalah cicitnya Syekh Jumadil Qubro(keturunan ke-13 dari Husain bin Ali).