Pemilihan umum Britania Raya 2017

Pemilihan umum Britania Raya 2017 berlangsung pada tanggal 8 Juni 2017. Masing-masing dari 650 daerah pemilihan parlemen memilih satu Anggota Parlemen (MP) ke Dewan Rakyat, majelis rendah di Parlemen. Sesuai Undang-Undang Parlemen Tetap 2011, pemilihan umum baru bisa dilaksanakan pada tanggal 7 Mei 2020, tetapi Perdana Menteri Theresa May meminta pemilihan umum dadakan yang kemudian disambut oleh dua per tiga suara mayoritas di Dewan Rakyat pada 19 April 2017. Partai Konservatif yang sudah berkuasa sejak 2015 (sekaligus rekan koalisi senior sejak 2010) hendak mempertahankan suara mayoritasnya agar tidak dikuasai Partai Buruh, oposisi resmi, di bawah pimpinan Jeremy Corbyn. May berharap mendapat suara mayoritas yang lebih besar agar pemerintahannya "mendapat mandat besar dalam perundingan Brexit".[1]

Pemilihan umum Britania Raya 2017
Sebelum
Selanjutnya
8 Juni 2017
← Daftar anggota dewan yang terpilih pada pemilihan umum Britania Raya 2015
Daftar anggota dewan yang terpilih pada pemilihan umum Britania Raya 2017 →
Jajak pendapat
Kehadiran pemilih68,7% (Kenaikan2,3%)
Kandidat
  Theresa May Jeremy Corbyn Nicola Sturgeon
Ketua Theresa May Jeremy Corbyn Nicola Sturgeon
Partai Konservatif Buruh SNP
Ketua sejak 11 Juli 2016 12 September 2015 14 November 2014
Kursi ketua Maidenhead Islington North Tidak ada[n 1]
Pemilu sebelumnya 330 kursi, 36,9% 232 kursi, 30,4% 56 kursi, 4,7%
Kursi saat ini 330 229 54
  Tim Farron Arlene Foster
Ketua Tim Farron Arlene Foster Gerry Adams
Partai Demokrat Liberal DUP Sinn Féin
Ketua sejak 16 Juli 2015 17 Desember 2015 13 November 1983
Kursi ketua Westmorland & Lonsdale Tidak ada[n 3] Tidak ada[n 2]
Pemilu sebelumnya 8 kursi, 7,9% 8 kursi, 0,6% 4 kursi, 0,6%
Kursi saat ini 9 8 4
Peta persebaran suara
Peta konstituensi parlemen Britania Raya
* Angka tidak mencakup Ketua Dewan Rakyat John Bercow; beberapa media memasukkannya ke dalam total kursi Partai Konservatif.
Perdana Menteri
Theresa May

Konservatif



2005 election MPs
2010 election MPs
2015 election MPs
Pemilu 2017 anggota

Kampanye partai mencakup posisi mereka tentang negosiasi pasca-pemberlakuan Pasal 50 Perjanjian Uni Eropa pada Maret 2017. Mereka juga mengangkat isu ekonomi, pendidikan, lapangan pekerjaan, dan Layanan Kesehatan Nasional. Usai serangan teroris 22 Mei dan 3 Juni, keamanan nasional juga diangkat sebagai isu penting dalam kampanye pemilu.

Beberapa jajak pendapat menunjukkan Partai Buruh unggul 20 poin sebelum pemilu diumumkan, lalu menurun pada hari pemilu. Hasilnya adalah parlemen berimbang karena Partai Konservatif tidak memperoleh suara mayoritas.[2] Meski bertahan tiga kali berturut-turut sebagai oposisi, Partai Buruh memperoleh suara rakyat terbanyak sejak 2001 dan merebut lebih banyak kursi untuk pertama kalinya sejak 1997 serta perpindahan suara terbesar (9,6%) sejak 1945. Sebaliknya, meski kehilangan suara mayoritas, Partai Konservatif mendapat porsi suara tertinggi sejak 1983. Ini melambangkan kembalinya sistem dwipartai di Britania Raya.

Partai terbesar ketiga, Partai Nasional Skotlandia (SNP), mendapatkan 35 kursi setelah sebelumnya merebut 56 dari 29 kursi Parlemen Skotlandia pada tahun 2015. Demokrat Liberal mendapat empat kursi lebih banyak daripada sebelumnya. Di Irlandia Utara, DUP dan Féin sama-sama menambah kursi, sedangkan Partai Persatuan Ulster (UUP) dan Partai Demokrat Sosial dan Buruh (SDLP) kehilangan kursi. Plaid Cymru menambah satu kursi sehingga diwakili empat anggota. Partai Kemerdekaan Britania Raya yang cukup terwakili pada tahun 2015 kehilangan seluruh kursinya.[3] Partai Hijau mempertahankan anggota parlemen satu-satunya. Satu anggota independen terpilih kembali.

Usai pemilu, Partai Konservatif mengajak Partai Persatuan Demokrat (DUP) berkoalisi membentuk pemerintahan Konservatif minoritas yang didukung DUP.[4]

Hasil

Partai Ketua Anggota Suara
Dari total Dari total
Partai Konservatif Theresa May 317 48,8%
317 / 650
13,632,914 42.3%
Partai Buruh Jeremy Corbyn 262 40,3%
262 / 650
12,874,985 40.0%
Partai Nasional Skotlandia Nicola Sturgeon 35 5,4%
35 / 650
977,569 3.0%
Demokrat Liberal Tim Farron 12 1,8%
12 / 650
2,371,772 7.4%
Partai Persatuan Demokrat Arlene Foster 10 1,5%
10 / 650
292,316 0.9%
Sinn Féin Gerry Adams 7 1,1%
7 / 650
238,915 0.7%
Plaid Cymru Leanne Wood 4 0,6%
4 / 650
164,466 0.5%
Partai Hijau Jonathan Bartley
Caroline Lucas
1 0,2%
1 / 650
525,371 1.6%
Speaker John Bercow 1 0,2%
1 / 650
34,299 0.1%
Independent Sylvia Hermon 1 0,2%
1 / 650
16,148 0.1%
Total 650 100% 32,158,241 100%

Catatan

  1. ^ Nicola Sturgeon menjabat sebagai anggota di Parlemen Skotlandia.
  2. ^ a b Gerry Adams sits as a TD in the Irish Dáil Éireann.
  3. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama fosterseat
  4. ^ Karena anggota dewan Sinn Féin tidak mengklaim kursi, jumlah anggota yang diperlukan untuk mencapai suara mayoritas sebenarnya lebih sedikit. Sinn Féin menang 7 kursi, artinya suara mayoritas membutuhkan sedikitnya 322 anggota dewan.

Referensi

Pranala luar

Pendaftaran pemilih

Manifesto partai

Situs berita