Orang Dayak Warukin

Revisi sejak 6 Maret 2008 17.54 oleh Alamnirvana (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi ''''Orang Dayak Warukin''' adalah suku Maanyan yang terdapat di desa Warukin, Tanta, Tabalong, Kalimantan Selatan. Pemukiman Dayak Warukin terdapat dalam dae...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Orang Dayak Warukin adalah suku Maanyan yang terdapat di desa Warukin, Tanta, Tabalong, Kalimantan Selatan.

Pemukiman Dayak Warukin terdapat dalam daerah kantong/enclave yang disekitarnya adalah daerah pemukiman suku Banjar. Hal ini bisa terjadi karena dahulu kala daerah di sekitar lembah sungai Tabalong pada umumnya adalah wilayah tradisonal suku Manyaan, tetapi akhirnya mereka terdesak oleh perkembangan Kerajaan Negara Dipa yang menjadi cikal bakal suku Banjar. Selanjutnya suku Maanyan terkonsentrasi di wilayah Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah.

Dayak Warukin di desa Warukin, Kecamatan Tanta, Tabalong merupakan bagian dari Maanyan Benua Lima. Maanyan Benua Lima merupakan subetnis Maanyan yang terdapat di kecamatan Benua Lima, Barito Timur. Nama asalnya Maanyan Paju Lima. Istilah "benua" berasal dari Bahasa Melayu Banjar.

Upacara adat rukun kematian Kaharingan pada Dayak Warukin disebut mambatur. Istilah ini pada subetnis Maanyan Benua Lima pada umumnya disebut marabia.