Eksoskeleton

Kerangka luar suatu organisme
Revisi sejak 15 Agustus 2017 09.11 oleh Rachmat04 (bicara | kontrib) (Dikembalikan ke revisi 11823024 oleh AABot (bicara).)

Eksoskeleton (dari bahasa Yunani έξω, éxō "luar" dan σκελετός, skeletos "kerangka"[1]) adalah kerangka eksternal yang mendukung dan melindungi tubuh hewan, berbeda dengan kerangka internal (endoskeleton), misalnya, manusia. Dalam penggunaan populer, beberapa jenis yang lebih besar dari eksoskeleton dikenal sebagai "cangkang". Contoh hewan eksoskeleton termasuk serangga seperti belalang dan kecoak, dan krustasea seperti kepiting dan lobster. Cangkang spons tertentu dan berbagai kelompok moluska bercangkang, termasuk dari siput, kerang, kerang gading, kiton dan nautilus, juga eksoskeleton.

The discarded exoskeleton (exuviae) of a dragonfly nymph
Exoskeleton of cicada attached to Tridax procumbens

Beberapa hewan, seperti kura-kura, memiliki kedua endoskeleton dan eksoskeleton.

Referensi

Pranala luar

Biologi

Teknologi modern