Pemilihan umum Wali Kota Pontianak 2018
Pemilihan umum Wali Kota Pontianak yang disebut juga Pilwako Pontianak 2018 yang dilaksanakan pada 27 Juni 2018 bertujuan untuk memilih walikota Pontianak periode 2018-2023.
Pemilihan umum Wali Kota Pontianak 2018 | |||
---|---|---|---|
2023 27 Juni 2018 | |||
Kandidat | |||
| |||
|
Jumlah Kursi Parlemen
Berdasarkan data KPUD Kota Pontianak, bahwa partai politik hasil pemilihan umum legislatif 2014 yang akan mengusung calon Walikota dan Wakil Walikota Pontianak dipersyaratkan minimal harus mempunyai 9 kursi di parlemen atau gabungan dari partai politik yang mempunyai kursi di parlemen dengan jumlah minimal 9 kursi, dari total 45 kursi DPRD.
Hasil pemilihan umum legislatif 2014 di Kota Pontianak terdapat 11 Partai Politik yang mempunyai kursi di parlemen yakni :
- PDI Perjuangan = 6 Kursi
- Partai Nasdem = 6 Kursi
- Partai Golkar = 5 Kursi
- PAN = 5 Kursi
- PKB = 5 Kursi
- Partai Gerindra = 4 Kursi
- PPP = 4 Kursi
- Partai Hanura = 3 Kursi
- Partai Demokrat = 3 Kursi
- PKPI = 2 Kursi
- Partai Bulan Bintang = 2 Kursi
Untuk pencalonan dari jalur perseorangan (independen), diperkirakan akan dibutuhkan setidaknya 50.000 salinan KTP.
Kandidat
Walikota petahana, Sutarmidji sudah tidak boleh maju lagi sebagai kandidat walikota karena sudah pernah menjabat dua periode sebagai Walikota Pontianak.
- Edi Rusdi Kamtono (wakil wali kota petahana)
- H. Miftahul Ulum (anggota DPRD Provinsi Kalimantan Barat)
- Satarudin (Ketua DPRD Kota Pontianak) yang juga ketua DPC PDI Perjuangan Kota Pontianak
- Firdaus Zarin (Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak) yang juga ketua DPD Partai NasDem Kota Pontianak
- Fauzi (mantan anggota DPRD Kota Pontianak, pimpinan IKBM Kalbar)
- Ahmad Bustomi (mantan anggota DPRD Kota Pontianak)
- Adang Gunawan (Ketua PSSI Kalimantan Barat)
- Syarif Usmulyani Alkadrie
- Mulyadi (Kepala Dinas Pendidikan Kota Pontianak)
- Syarif Mahmud Alqadrie (Ketua KONI Kalimantan Barat)
- Yandi (anggota DPRD Kota Pontianak dari Gerindra)
- Kombes Suhadi S.W. (Direktur Bina Mitra Kepolisian Daerah Kalimantan Barat)
- Syarif Maman Alqadrie
- Gusti Ersan Aslirosa
- Erick Martio
- Harso Utomo Suwito
- Syarif Mahmud Alqadrie
- Setiawan Lim
- Akip (Sekretaris Daerah Kota Pontianak)
- David Maryansyah
- H. Ruslianyah D. Tolove
- Michael Yan Sriwidodo
- Bebby Nalufa
Hasil
Hasil perolehan suara Pemilukada Kota Pontianak 2018:
Pasangan Calon | Perolehan Suara | % Suara |
---|---|---|
--- dan --- | xx.xxx | xx,xx% |
--- dan --- | xx.xxx | xx,xx% |
--- dan --- | xx.xxx | xx,xx% |
--- dan --- | xx.xxx | xx,xx% |
--- dan --- | xx.xxx | xx,xx% |
--- dan --- | xx.xxx | xx,xx% |
Suara Sah | xxx.xxx | xx,xx% |
Suara Tidak Sah | x.xxx | x,xx% |
Partisipasi Pemilih | xxx.xxx | xx,xx% |
Daftar Pemilih Tetap | xxx.xxx | 100,00% |
Referensi
dan pendatang baru dalam kancah pencalonan calon walikota pontianak 2018-2023 yang elektabilitasnya melejit yaitu Ust. H. Miftah, S.Hi seorang anggota DPRD Provinsi Kalimantan Barat 2 periode2 Dapil KKU