Ekuinoks

peristiwa astronomi dua kali setahun di mana Matahari berada tepat di atas khatulistiwa Bumi
Revisi sejak 25 September 2017 03.49 oleh Caw252 (bicara | kontrib)

Ekuinoks terjadi dua kali setahun (sekitar 20 Maret dan 22 September) ketika sumbu Bumi tidak terinklinasi terhadap Matahari, dan pusat Matahari berada di bidang yang sama dengan khatulistiwa Bumi. Istilah ekuinoks dapat pula digunakan untuk arti yang lebih luas, yaitu tanggal saat peristiwa semacam ini terjadi. Ekuinoks terakhir terjadi pada Sabtu, 23 September 2017.

Selama ekuinoks, sumbu bumi tidak mendekati atau menjauhi Matahari dan panjang hari sama di seluruh permukaan bumi

Nama "ekuinoks" berasal dari bahasa Latin aequus (yang berarti sama) dan nox (yang bermakna malam), karena selama ekuinoks, panjang siang dan malam sama.

Pranala luar