Sambal
Sambal adalah saus pedas dengan bahan utama yang disiapkan dari cabai yang dilumatkan sehingga keluar kandungan sari cabe dan ditambah bahan-bahan lain seperti garam dan terasi.
Sambal | |
---|---|
Tempat asal | Indonesia |
Daerah | Nusantara Asia Selatan Asia Timur |
Sunting kotak info • L • B | |
Sambal merupakan salah satu unsur khas hidangan Indonesia, Melayu ditemukan pula dalam kuliner Asia Selatan dan Asia Timur. Ada bermacam-macam variasi sambal yang berasal dari berbagai daerah.
Bahan-bahan
Bahan-bahan yang paling sering digunakan untuk sambal adalah:
- Adyuma atau habanero adalah sejenis paprika kecil yang rasanya sangat pedas. Biasanya berwarna kuning.
- Cabai Cayenne berwarna merah dan sangatlah pedas. Banyak paprika yang rupanya mirip.
- Cabai Madame Jeanette yang warnanya kuning atau hijau muda dengan rasa yang sangat pedas dan aromatis.
- Cabai rawit yang kecil dan berwarna merah atau hijau.
- Cabai lombok bentuknya panjang dan warnanya merah atau hijau. Rasanya tidak sepedas cabai rawit.
Variasi
Sambal mempunyai konsistensi yang lebih padat salsa dan mengandung lebih banyak rempah-rempah. Sambal dapat bervariasi dari kurang pedas hingga sangatlah pedas tergantung seberapa banyak buah cabe yang digunakan. Ada beberapa macam variasi, termasuk:
Sambal asam
Sambal ini mirip sambal terasi dan mengandung asam, biasanya asam jawa.
Sambal bajak
Cabai untuk sambal ini digoreng dengan minyak yang ditambah dengan bawang putih, terasi, dan bumbu-bumbu lainnya.
Sambal tempoyak
Sambal ini seringkali ditemukan di daerah Sumatera Selatan, Bengkulu dan Lampung. Sambal ini terbuat dari fermentasi daging buah durian masak yang campur dengan cabai halus dengan tambahan bumbu lain seperti garam, penyedap rasa dan gula. Pada variasinya seringkali ditambahkan perasan jeruk purut. sambal ini dapat disajikan sebagai sambal matah ataupun masak sebagai pelengkap makan.
Samba lado
Sambal dari Minangkabau. Cabai untuk sambal ini digoreng dengan minyak, bawang putih, bawang merah atau bawang bombai, tomat, garam, dan jeruk nipis. Biasanya sambal ini memiliki cita rasa yang sangat pedas.
Sambal belacan/terasi
Sambal ini mengandung belacan atau udang yang dilumatkan. Sambal ini juga dapat digabung dengan bahan lain seperti kangkung untuk menghasilkan sambal kangkung, dengan cumi-cumi untuk menghasilkan sambal sotong, dan dengan telur untuk sambal telur.
Sambal dabu-dabu
Sambal berasal dari Manado, mirip saus salsa Meksiko, dibuat dari tomat, garam, basil, jeruk kesturi dan cabai.
Sambal kecap
Irisan cabai rawit, cabai merah, bawang merah digoreng, kecap manis dan irisan jeruk limau, rasanya pedas dan segar. Biasanya untuk teman makan telor ceplok atau cocolan tahu/tempe.
Sambal kemiri
Sambal ini mengandung kemiri dan parutan kelapa muda.
Sambal manis
Sambal dengan komposisi cabai, bawang, gula, dan lumatan kacang tanah yang telah digoreng.
Sambal pencit
Sambal ini dicampur dengan irisan buah mangga muda (bahasa Jawa: pencit).
Sambal tomat
Sambal ini dicampur dengan tomat, baik yang diiris kecil-kecil atau dilumatkan bisa juga tomat goreng.
Sambal korek
Sambal yang hanya terbuat dari cabai dan garam, dinamakan korek karena biasanya disajikan di ulegan dan langsung dikorek dengan makanan lainnya seperti kerupuk.
Sambal udang
Cabai digoreng dengan minyak, bawang putih dan udang.
Sambal uleg
Beberapa resep juga menggunakan garam dan jeruk nipis.
Sambal jeruk
Cabai hijau dengan perasan jeruk nipis.
Sambal setan
Sambal yang sangat pedas dengan Cabai Madame Jeanette.
Sambal petis
Sambal yang dicampur dengan petis dan diencerkan dengan air matang.
Sambal teri
Sambal teri adalah sambal yang bahan utamanya ikan teri (tawa) dan kacang tanah.
Sambal uyah-lombok
Sambal uyah-lombok hanya terbuat dari cabai segar dan garam. Sambal ini biasa dimakan dengan nasi putih dan lauk yang digoreng, seperti serundeng, empal goreng, dendeng ragi, dan tempe goreng.